Pilihan Suzuki Ertiga Bekas Lansiran 2024 Kini Makin Beragam
16 November 2025, 13:00 WIB
Kenali maksud grade mobil bekas sebelum membeli, ada beberapa faktor yang jadi penentu kualitas tiap unit
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Pasar mobil bekas bisa jadi menggiurkan buat Anda yang ingin memiliki kendaraan namun dengan modal terbatas. Saat ini unitnya juga sudah sangat beragam, jangkauan harga luas dan bisa dilakukan pembayaran secara kredit.
Ketika akan membeli mobil bekas tentu ini tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Meski banyak yang tampilannya masih bagus, calon konsumen harus terlebih dulu melakukan pengecekan menyeluruh khususnya pada bagian mesin.
Dalam pasar mobil bekas ada istilah grading untuk mengklasifikasikan kendaraan berdasarkan kualitasnya. Hal ini dijelaskan oleh Sutadi, Chief Operating Officer Mobil88.
Ia memaparkan secara keseluruhan ada lima kategori grade mobil bekas, mengklasifikasikan kendaraan sesuai dengan kualitasnya. Grade bukan ditentukan oleh merek atau jenis mobil, namun kondisi unitnya.
“Sebagai gambaran kalau (kualitasnya) mendekati mobil baru kita batasi tahunnya maksimal tiga, kilometer tidak lebih dari 10.000 (grade A),” ucap Sutadi di Jakarta, Selasa (11/04).
Sutadi menjelaskan bahwa konsumen kendaraan grade A merupakan pelanggan yang tidak mau berurusan dengan depresiasi jika beli mobil baru.
Sekadar informasi, depresiasi mobil merupakan penyusutan nilai yang mengakibatkan penurunan harga saat dijual kembali.
Selanjutnya adalah grade B yakni kendaraan yang kilometernya lebih banyak dan ada sedikit minus yang tidak terlalu terlihat.
Grade C ke bawah memiliki lebih banya kekurangan. Namun umumnya konsumen mobil bekas grade C memang tidak terlalu mementingkan hal-hal tersebut asalkan mobil masih bisa beroperasi normal.
“Ada lagi yang D. Tidak perlu mulus yang penting bisa ‘gelinding’, kita sebut ini mobil untuk cari uang,” ucap Sutadi.
Terakhir ada kendaraan grade E. Ini merupakan jenis kendaraan yang kondisinya paling banyak minus misalnya bekas tabrakan dan sejenisnya.
Unit yang masuk dalam kategori ini memang terlihat seperti tidak ada peminatnya, namun ternyata biasanya diincar oleh pecinta modifikasi yang membutuhkan part atau bagian mobil tersendiri untuk dipakai atau dijual kembali.
Untuk diketahui unit-unit di grade E ini tidak untuk dijual retail, namun spesifik untuk kebutuhan lelang saja.
“Peruntukkan mobil lelang saja, kita tidak bisa menolak pelanggan. Tapi tentu dengan pricing yang kita tentukan,” lanjutnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
16 November 2025, 13:00 WIB
16 November 2025, 07:00 WIB
13 November 2025, 21:00 WIB
08 November 2025, 07:00 WIB
02 November 2025, 21:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang
15 November 2025, 21:43 WIB
Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta
15 November 2025, 15:00 WIB
Koleksi kendaraan Omesh cukup menarik disimak karena mengingat motor miliknya sangat beragam dan unik
15 November 2025, 13:00 WIB
Penjualan Daihatsu alami kenaikan di Oktober 2025, Gran Max Pick Up jadi penyumbang utama sebanyak 4.436 unit