Ganjil Genap Jakarta 3 Desember 2025, Awal Ada Rapimnas KSPI
03 Desember 2025, 06:00 WIB
Lokasi ganjil genap Jakarta hari ini tersebar merata untuk memastikan kelancaran lalu lintas di ibu kota
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Guna memastikan kelancaran arus lalu lintas pemerintah DKI dan Polda Metro Jaya kembali menggelar ganjil genap Jakarta. Langkah ini dinilai sebagai skenario terbaik yang bisa dilakukan dalam mengurangi kepadatan arus kendaraan.
Pasalnya berkat aturan ini maka para pemilik kendaraan tidak bisa menggunakan mobilnya secara sembarangan. Mereka harus menyesuaikan pelat nomornya dengan tanggal sebelum menggunakannya.
Hari ini, Kamis (11/05) adalah giliran mobil dengan pelat ganjil melintas bebas di sejumlah ruas jalan. Sementara bagi pengendara kendaraan bernomor polisi genap diminta menunggu hingga aturan selesai.
Perlu diingat bahwa pelaksanaan aturan ini berlaku dua kali yaitu saat pagi dan sore hari. Oleh karena itu diharapkan pengendara melakukan penyesuaian jadwal perjalanan agar mobilitas tidak terganggu.
Tetapi ada beberapa kendaraan diberi kelonggaran sehingga pergerakannya tidak terganggu karena adanya ganjil genap. Salah satunya adalah mobil listrik yang saat ini ekosistemnya masih terus didorong agar bisa lebih berkembang.
Sejumlah petugas diterjukan di beberapa lokasi strategis agar pengawasan bisa berlangsung optimal. Tak hanya itu mereka juga akan membekali diri dengan ETLE Statis dan Mobile guna memudahkan pekerjaan.
Perlu diingat bahwa pelanggaran terhadap aturan itu akan dikenai sanksi berupa denda sebesar Rp500.000. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Selain menggelar ganjil genap Jakarta, kepolisian juga telah bekerjasama dengan sejumlah instansi untuk melaksanakan contraflow di tol dalam kota. Kebijakan ini berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Sementara pemerintah DKI juga telah menutup U Turn di beberapa lokasi karena dianggap menyebabkan arus lalu lintas melambat. Mereka pun sedang membangun jalan tembus di sejumlah titik agar masyarakat memiliki rute alternatif dan kepadatan berkurang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Desember 2025, 06:00 WIB
02 Desember 2025, 06:00 WIB
01 Desember 2025, 06:00 WIB
28 November 2025, 14:00 WIB
28 November 2025, 06:00 WIB
Terkini
03 Desember 2025, 17:25 WIB
BMW mengungkapkan alasan di balik terganggunya penjualan mobil mewah mereka di Indonesia jelang tutup tahun
03 Desember 2025, 14:00 WIB
Rano Karno berharap para petugas pemadam kebakaran di DKI Jakarta memiliki SOP untuk menghadapi kebakaran EV
03 Desember 2025, 13:25 WIB
Sejak pertama diluncurkan, Toyota Veloz Hybrid sudah menjangkau banyak wilayah di Indonesia termasuk NTB
03 Desember 2025, 12:00 WIB
Changan disinyalir mengembangkan mobil elektrifikasi 7-seater untuk pasar Indonesia, ini model yang potensial
03 Desember 2025, 11:19 WIB
All new Honda Vario 125 tetap menggunakan rangka tubular untuk menyangga mesin 125 cc yang disematkan
03 Desember 2025, 10:00 WIB
Menjelang akhir tahun harga mobil hybrid cenderung stabil, hanya Toyota yang melakukan penyesuaian banderol
03 Desember 2025, 09:00 WIB
Gaikindo baru saja resmi merevisi target penjualan mobil baru di 2025, menjadi hanya berkisar 780 ribu unit
03 Desember 2025, 08:00 WIB
Harga tiket IIMS 2026 tidak mengalami kenaikan imbas dari besarnya tekanan yang dihadapi oleh industri otomotif