Toyota Indonesia Gelar Logistic Skill Contest untuk Pengemudi
02 Mei 2024, 07:00 WIB
Ekspor perdana Toyota Indonesia ke Australia akhirnya resmi meluncur, acara ini dihadiri Presiden Jokowi dan Menteri Perindustrian
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Presiden Joko Widodo atau Jokowi secara resmi melepas mobil buatan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) ke Australia. Menjadi ekspor perdana, pengiriman kendaraan secara completely built up (CBU) membuat TMMIN berhasil melakukan pengiriman ke empat benua di dunia.
Sebelum melakukan ekspor ke Australia, mobil produksi Karawang telah mendarat di Amerika, Asia dan Afrika. Dalam acara tersebut, turut hadir pula sejumlah pejabat lain, seperti Menteri Perindustrian Agus Gumiwang.
"Pandemi bukan hanya menghadirkan ujian dan tantangan, tapi juga membuka kita untuk mengambil peluang dan kesempatan yang ada. Hari ini, telah terbukti diambil kesempatan itu dengan baik oleh PT Toyota Motor Manufacturing dengan ekspor perdananya ke Australia," kata Presiden Jokowi, Selasa (15/2/2022).
Toyota Fortuner menjadi kendaraan pertama yang resmi dikirim TMMIN ke Australia. Melihat hal ini, Jokowi optimis produk buatan Indonesia mampu bersaing dengan mobil buatan luar negeri.
"Karena itu, saya sangat menghargai, sangat mengapresiasi karena apa pun, tadi kita sudah melihat produknya Fortuner, selain produk-produk yang lain. Ini dihasilkan oleh SDM Indonesia yang memiliki kualifikasi yang sangat baik untuk produk ekspor," ujarnya.
Mantan Walikota Solo tersebut juga menjelaskan, saat ini terdapat 80 negara dari 4 benua yang menjadi tujuan ekspor kendaraan dari Indonesia. Selain produksi yang dilakukan, TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) yang tersemat pada kendaraan juga lebih dari 75 persen.
"Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini. Dan, dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada pagi hari ini saya luncurkan Pelepasan Ekspor ke 2 Juta Unit oleh PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan Ekspor Perdana Fortuner ke Australia," tutupnya.
Selain itu, Agus Gumiwang menegaskan, eskpor kendaraan ke Australia telah melewati seleksi yang ketat dari sisi spesifikasi bahan bakar, emisi dan sistem keamanan.
Khusus ekspor kinerja yang mampu ditorehkan mencapai 294 ribu unit untuk kendaraan CBU, dengan nilai Rp52,9 triliun. Sedangkan CKD mencapai 91 ribu set dengan nilai Rp1,31 triliun.
"Ekspor untuk komponen 85 juta pieces dengan nilai Rp29,13 triliun. ekspor TMMIN tahun 2021 119 tibu unit kendaraan, sekitar 40 persen dari ekspor otomotif Indonesia ke luar negeri," jelasnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
02 Mei 2024, 07:00 WIB
01 Mei 2024, 11:00 WIB
19 April 2024, 15:00 WIB
17 April 2024, 21:00 WIB
16 April 2024, 09:00 WIB
Terkini
04 Mei 2024, 19:53 WIB
Bagi pengunjung PEVS 2024 terdapat beragam program menarik buat pemesanan mobil listrik Wuling Cloud EV
04 Mei 2024, 18:49 WIB
PEVS 2024 resmi ditutup hari ini, menurut Daswar Marpaung pihaknya yakin bisa melampaui target transaksi
04 Mei 2024, 18:38 WIB
Tidak sejalan dengan rencana pemerintah terkait insentif mobil hybrid, Ketua Umum Periklindo sebut bukan EV
04 Mei 2024, 18:06 WIB
Tidak sembarangan, insentif impor mobil listrik berlaku untuk merek yang komitmen buat produksi lokal
04 Mei 2024, 12:00 WIB
Korlantas uji coba kirim surat tilang lewat WhatsApp agar memudahkan masyarakat mengetahui pelanggarannya
04 Mei 2024, 11:00 WIB
Penjualan motor Honda secara kredit di kuartal I 2024 alami kenaikan tipis dibanding perolehan tahun lalu
04 Mei 2024, 10:02 WIB
Dikatakan salah satu alasan Wuling Cloud EV dipasarkan dalam satu varian karena sesuai kebutuhan konsumen
04 Mei 2024, 09:58 WIB
Presiden Jokowi menyebut para menterinya masih membahas aturan mengenai subsidi mobil hybrid buat masyarakat