Jalan Tol Semarang Demak Didesain Ulang Guna Atasi Banjir

Jalan tol Semarang Demak didesain ulang untuk mengatasi banjir yang sering terjadi di wilayah tersebut

Jalan Tol Semarang Demak Didesain Ulang Guna Atasi Banjir

TRENOTO – Jalan tol Semarang Demak didesain ulang khususnya pada seksi 1 ruas Kaligawe-Sayung. Langkah ini penting karena dapat menghindari banjir yang kerap terjadi di daerah tersebut.

Semua itu disampaikan oleh Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat beberapa waktu lalu. Dengan demikian diharapkan jalan tol tidak terendam air sehingga lalu lintas tetap lancar.

“Kami desain ulang jalan tol Semarang Demak Seksi 1 ruas Kaligawe-Sayung untuk tangani banjir serta rob. Kontrak dan penyedia jasanya sudah ada sehingga tahun ini mulai dikerjakan,” tegasnya.

Photo : Antara

Basuki mengatakan peninggian tol Semarang Demak membutuhkan waktu sekitar enam bulan. Oleh karenanya pekerjaan akan dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri tahun 2023 agar tidak mengganggu lalu lintas semasa mudik.

“Jadi hasil koordinasi dengan Korlantas dan Dinas Perhubungan pekerjaan dilakukan setelah Hari Raya. Harapannya pada musim hujan tahun depan tidak ada banjir,” tegasnya.

Baca juga : Arus Balik Kendaraan ke Jabotabek Capai Ribuan Unit

Agar membantu mengatasi banjir yang masih melanda Kota Semarang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah mendatangkan pompa. Alat tersebut berfungsi menyedot air di daerah Kaligawe.

Persiapan Jasa Marga Hadapi Hujan Berintensitas Tinggi

Januari 2023 diperkirakan akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi di sejumlah wilayah khususnya Jabotabek, Jawa Barat juga Jawa Tengah. Oleh karena itu Jasa Marga melakukan beragam langkah antisipasi potensi genangan maupun longsor.

Hal ini disampaikan Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga beberapa waktu lalu. Pihaknya menyiapkan tim Satgas Jasa Marga Siaga Banjir-Longsor guna mengantisipasi kondisi terburuk.

Photo : TrenOto

“Tim bertugas memantau kondisi jalan tol di lokasi rawan banjir serta longsor secara berkala. Kami akan mengoptimalkan sensor genangan air juga memastikan pompa berfungsi secara otomatis,” ujar Lisye.

Ia menambahkan Jasa Marga telah melakukan berbagai upaya untuk menghadapi curah hujan tinggi. Mulai dari memasang dan memperkuat tanggul, menambah kapasitas pompa air hingga membangun saluran buangan di ruas yang sering terjadi genangan.


Terkini

otopedia
Taksi Online di Jepang

Beda dari RI, Mobil Pribadi di Jepang Tak Bisa Jadi Taksi Online

Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online

news
tol MBZ

Ada Perbaikan Jalan Tol MBZ, Waspada Macet Parah

Jalan tol MBZ diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik selama pekerjaan dilakukan

otopedia
Cara urus SIM hilang

Cara Mengurus SIM Hilang di Awal Oktober 2025, Bisa Tanpa Tes

Cara mengurus SIM hilang di awal Oktober 2025 sebenarnya masih cukup dimudahkan karena bisa dilakukan tanpa tes

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 8 Oktober 2025, Incar Puluhan Jalan Utama

Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan di Ibu Kota untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi

news
Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

Jadwal SIM Keliling Bandung 8 Oktober, Berikut Lokasi Lengkapnya

SIM keliling Bandung hari ini menjadi salah satu alternatif ketika Anda ingin mengurus dokumen berkendara

news
SIM Keliling Jakarta Beroperasi Hari Ini, Cek Lokasinya

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 8 Oktober 2025

SIM keliling Jakarta jadi alternatif agar tidak perlu repot menyambangi kantor Satpas, simak jadwalnya

mobil
VinFast VF7

VinFast Siap Produksi Lokal Saat Insentif Impor EV Dihentikan

Bos VinFast tanggapi santai rencana pemerintah hentikan insentif impor EV karena mereka sudah siap produksi lokal

news
ESDM Berniat Wajibkan Campuran Etanol 10 Persen pada BBM

ESDM Berniat Wajibkan Campuran Etanol 10 Persen pada BBM

Menteri ESDM menyebut Presiden Prabowo sudah menyetujui mandatori campuran etanol sebanyak 10 persen pada BBM