Ganjil Genap di Jakarta Tidak Cukup Atasi Kemacetan

Polisi akui ganjil genap di jakarta tidak cukup atasi kemacetan khususnya di jam sibuk seperti pagi dan sore hari

Ganjil Genap di Jakarta Tidak Cukup Atasi Kemacetan
  • Oleh Adi Hidayat

  • Selasa, 20 September 2022 | 09:30 WIB

TRENOTO – Polda Metro Jaya mengakui bahwa penerapan ganjil genap di Jakarta tidak cukup atasi kemacetan lalu lintas. Oleh karena itu mereka tetap menerapkan beberapa rekayasa lalu lintas lain serta mengusulkan beberapa skenario lain.

Hal ini disampaikan oleh Kombes Usman Latif, Dirlantas Polda Metro Jaya. Ia juga menyampaikan bahwa kemacetan di Jakarta tidak bisa dilakukan seorang diri dan harus bekerjasama dengan pemangku kepentingan lain.

“Upaya yang telah kami lakukan adalah mengatur sedemikian rupa arus khususnya di pagi dan siang hari dengan cara melakukan rekayasa lalu lintas yaitu contra flow atau pengalihan arus,” ujar Latif.

Photo : NTMC Polri

Meski dinilai masih belum cukup, pihak kepolisian masih terus melakukannya. Pasalnya aturan tersebut masih menjadi pilihan terbaik yang dapat dilakukan.

Sejumlah usulan pun telah dilakukan untuk memperlancar arus lalu lintas di DKI Jakarta khususnya pada jam-jam sibuk. Di antaranya adalah pengaturan jam masuk kerja perkantoran sehingga masyarakat tidak perlu memulai aktivitasnya secara bersamaan.

Wacana ini sebelumnya sudah disampaikan oleh Latif sejak Agustus 2022 dan dinilai dapat mengurangi kepadatan. Berdasarkan catatannya, penduduk Jakarta mencapai 10 juta jiwa sementara masyarakat masuk Jakarta 3 juta orang sehingga total ada sekitar 13 juta.

“Sehingga bila mereka aktivitas secara bersama-sama harus melakukan apel jam 7 pagi, Jakarta ini seperti kena banjir bandang. Kami yang berada di hilir harus mengatur dalam waktu bersamaan,” tambahnya.

Photo : Jasa Marga

Menurut data kepolisian, ada beberapa waktu yang dianggap cukup lengang yaitu mulai pukul 10.00 hingga 15.00 WIB. Adanya waktu lengang tersebut bisa dijadikan alternatif untuk mengurai tingkat kepadatan lalu lintas di Jakarta.

Respon positif pun datang dari Chaidir, Wakil Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Ia menyampaikan bahwa pembahasan masih terus dilakukan bersama Polda Metro Jaya, KemenPAN-RB dan beberapa pihak lain.

“Belum, masih dibahas antara tim Kemenpan, Polda serta beberapa sektor terkait. Namun sejauh ini cukup positif untuk melakukan pencegahan kemacetan dengan mengatur jam kerja seperti adanya Work From Home maupun kerja di kantor dan semua sudah dibagi persentasenya,” pungkas Chaidir.


Terkini

mobil
BYD Luncurkan Kapal Baru Lagi, Angkut Ribuan Mobil Listrik

BYD Luncurkan Kapal Baru Lagi, Angkut Ribuan Mobil Listrik

BYD memiliki kapal kargo terbaru untuk membantu distribusi mobil-mobil listrik mereka ke seluruh dunia

news
Saat Stok Langka, Harga BBM Shell sampai BP Naik di Oktober 2025

Saat Stok Langka, Harga BBM Shell Sampai BP Naik di Oktober 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo mengalami kenaikan di Oktober 2025 meski stok masih sulit didapatkan

news
GIIAS Bandung 2025

GIIAS Bandung 2025 Resmi Dibuka, Ada Diskon BBNKB 10 Persen

Beli mobil baru di GIIAS Bandung 2025 bisa mendapatkan potongan harga untuk mengundang minat konsumen

mobil
Toyota bZ3X Setir Kanan Debut, Harga di Bawah Rp 1 M

Toyota bZ3X Setir Kanan Debut, Harga di Bawah Rp 1 M

Mobil listrik Toyota bZ3X punya varian berkonfigurasi setir kanan, hadir perdana di Hong Kong dan Makau

otosport
Tiket MotoGP Mandalika

Sisa Tiket MotoGP Mandalika 2025 Mulai Menipis

Tiket MotoGP Mandalika 2025 diklaim mulai menipis menjelang penyelenggaraan balapan kelas dunia tersebut

motor
IMOS 2025 Pikat Ribuan Pengunjung, Ada Peluang Kenaikan Transaksi

IMOS 2025 Pikat Ribuan Pengunjung, Transaksi Berpeluang Naik

Rangkaian program pembelian dan peluncuran produk baru, IMOS 2025 berhasil pikat ratusan ribu pengunjung

otosport
VR46

Pertamina Enduro VR46 Pakai Livery Spesial di MotoGP Mandalika 2025

Tim Pertamina Enduro VR46 bakal kembali menggunakan tampilan berbeda saat menjalani MotoGP Mandalika 2025

news
Harga BBM Pertamina Oktober 2025, Dexlite dan Dex Naik

Harga BBM Pertamina Oktober 2025, Dexlite dan Dex Naik

Sejumlah harga BBM dari Pertamina mengalami kenaikan di Oktober 2025, namun untuk Pertamax hingga Turbo Tetap