Dishub DKI Beli Moge Listrik Rp 6,3 Miliar Buat Kawal Gubernur
28 Maret 2024, 14:00 WIB
Dishub DKI jakarta pastikan tidak ada kenaikan harga tiket bus kelas ekonomi di sejumlah terminal Ibu Kota
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Jelang musim mudik Lebaran 2023 masyarakat mulai mencari tiket bus untuk pulang ke kampung halaman. Hal itu terlihat di terminal-terminal di Jakarta.
Oleh karenanya Dishub (Dinas Perhubungan) DKI Jakarta memastikan tidak ada kenaikan harga tiket bus kelas ekonomi. Jadi masyarakat bisa mendapatkannya dengan banderol normal.
“Harga tiket bus kelas ekonomi tidak ada kenaikan. Operator menerapkan tarif batas atas, mereka main di rata-rata 50 persen,” ujar Safrin Liputo, Kepala Dishub DKI Jakarta seperti dikutip dari Antara, Senin (10/4).
Kendati demikian dia tidak menutup kemungkinan kalau bakal ada peningkatan tarif tiket bus. Namun terjadi untuk kelas eksekutif.
Bahkan kalau melebihi ambang batas yang sudah ditentukan izin trayeknya akan dicabut. Hal itu sudah tertuang dalam aturan Ditjen Hubdat (Direktorat Jenderal Perhubungan Darat) serta Kementerian Perhubungan.
“Buat non ekonomi berlaku mekanisme pasar, tapi kami juga menghimbau operator tidak seenaknya menaikan tarif. Tetap memperhatikan kebutuhan masyarakat ingin mudik Lebaran 2023 menggunakan angkutan bus,” pungkasnya.
Selanjutnya Safrin berencana menindak para calo tiket yang biasanya hadir di terminal-terminal jelang Lebaran 2023. Langkah tersebut dilakukan demi memberi kenyamanan kepada masyarakat Ibu Kota.
“Tentu kami bersama jajaran kepolisian terus melakukan upaya sehingga tidak ada calo di terminal,” tegasnya.
Sebelumnya berbagai upaya sudah mereka lakukan. Seperti memberlakukan pembelian tiket secara elektronik di Terminal Pulo Gebang.
Jadi calon penumpang bisa mendapatkan tiket memakai Jakarta Electronic Ticketing Bus atau melalui penyedia tiket daring.
“Itu otomatis kita harapkan mengurangi dan meminimalisir adanya calo tiket,” kata Kepala Dishub DKI.
Di sisi lain Kemenhub sudah membuka mudik gratis pada Lebaran 2023. Setidaknya 585 unit bus yang disiapkan untuk mengangkut masyarakat.
Selain itu program ini dilakukan guna menekan angka pengguna sepeda motor pada hari raya nanti sekaligus meminimalisir jumlah kecelakaan oleh pemudik.
Ditjen Perhubungan Darat menyediakan sebanyak 24.072 kuota yang terdiri dari 18.528 orang dengan 459 bus. Kemudian 5.544 orang pada arus balik menggunakan 126 bus.
Tidak hanya mudik gratis Kemenhub saja dapat dimanfaatkan. Namun ada pengiriman motor secara gratis kuotanya 900 unit roda dua bakal diangkut.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
28 Maret 2024, 14:00 WIB
27 Januari 2024, 08:06 WIB
04 Januari 2024, 17:58 WIB
14 September 2023, 11:23 WIB
13 September 2023, 17:46 WIB
Terkini
07 Mei 2024, 06:00 WIB
Masyarakat bisa memanfaatkan lima lokasi SIM Keliling Jakarta yang dihadirkan Polda Metro Jaya pada hari ini
07 Mei 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 7 Mei 2024 akan diawasi langsung oleh petugas di lapangan yang berhak menilang manual
07 Mei 2024, 05:30 WIB
Layanan bisa dimanfaatkan untuk memproses SIM A dan C, ini jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini
06 Mei 2024, 21:43 WIB
Desain radikal dengan lekukan lebih halus dan tampilan ala offroad, Tesla Cybertruck versi China punya tenaga buas
06 Mei 2024, 20:18 WIB
Guna menambah titik Swap Station, Kymco siap gandeng berbagai pihak termasuk UMKM dan Produsen motor listrik
06 Mei 2024, 19:00 WIB
Event GIIAS 2024 diklaim jadi pameran kendaraan terbesar dalam sejarah penyelenggaraannya di Tanah Air
06 Mei 2024, 18:00 WIB
Gaikindo bicara target penjualan mobil di Indonesia yang kemungkinan bakal sangat sulit dicapai tahun ini
06 Mei 2024, 16:29 WIB
Mobil dipesan tak kunjung sampai ke konsumen, ada alasan BYD terkendala jual mobil listrik di Indonesia