Dishub DKI Siapkan Teknologi Senilai Rp 120 Miliar Buat Atasi Macet
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI jakarta pastikan tidak ada kenaikan harga tiket bus kelas ekonomi di sejumlah terminal Ibu Kota
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Jelang musim mudik Lebaran 2023 masyarakat mulai mencari tiket bus untuk pulang ke kampung halaman. Hal itu terlihat di terminal-terminal di Jakarta.
Oleh karenanya Dishub (Dinas Perhubungan) DKI Jakarta memastikan tidak ada kenaikan harga tiket bus kelas ekonomi. Jadi masyarakat bisa mendapatkannya dengan banderol normal.
“Harga tiket bus kelas ekonomi tidak ada kenaikan. Operator menerapkan tarif batas atas, mereka main di rata-rata 50 persen,” ujar Safrin Liputo, Kepala Dishub DKI Jakarta seperti dikutip dari Antara, Senin (10/4).
Kendati demikian dia tidak menutup kemungkinan kalau bakal ada peningkatan tarif tiket bus. Namun terjadi untuk kelas eksekutif.
Bahkan kalau melebihi ambang batas yang sudah ditentukan izin trayeknya akan dicabut. Hal itu sudah tertuang dalam aturan Ditjen Hubdat (Direktorat Jenderal Perhubungan Darat) serta Kementerian Perhubungan.
“Buat non ekonomi berlaku mekanisme pasar, tapi kami juga menghimbau operator tidak seenaknya menaikan tarif. Tetap memperhatikan kebutuhan masyarakat ingin mudik Lebaran 2023 menggunakan angkutan bus,” pungkasnya.
Selanjutnya Safrin berencana menindak para calo tiket yang biasanya hadir di terminal-terminal jelang Lebaran 2023. Langkah tersebut dilakukan demi memberi kenyamanan kepada masyarakat Ibu Kota.
“Tentu kami bersama jajaran kepolisian terus melakukan upaya sehingga tidak ada calo di terminal,” tegasnya.
Sebelumnya berbagai upaya sudah mereka lakukan. Seperti memberlakukan pembelian tiket secara elektronik di Terminal Pulo Gebang.
Jadi calon penumpang bisa mendapatkan tiket memakai Jakarta Electronic Ticketing Bus atau melalui penyedia tiket daring.
“Itu otomatis kita harapkan mengurangi dan meminimalisir adanya calo tiket,” kata Kepala Dishub DKI.
Di sisi lain Kemenhub sudah membuka mudik gratis pada Lebaran 2023. Setidaknya 585 unit bus yang disiapkan untuk mengangkut masyarakat.
Selain itu program ini dilakukan guna menekan angka pengguna sepeda motor pada hari raya nanti sekaligus meminimalisir jumlah kecelakaan oleh pemudik.
Ditjen Perhubungan Darat menyediakan sebanyak 24.072 kuota yang terdiri dari 18.528 orang dengan 459 bus. Kemudian 5.544 orang pada arus balik menggunakan 126 bus.
Tidak hanya mudik gratis Kemenhub saja dapat dimanfaatkan. Namun ada pengiriman motor secara gratis kuotanya 900 unit roda dua bakal diangkut.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Juli 2025, 09:00 WIB
26 Juni 2025, 22:30 WIB
08 Mei 2025, 15:00 WIB
09 April 2025, 07:00 WIB
30 November 2024, 11:00 WIB
Terkini
13 November 2025, 18:00 WIB
Isuzu Bellel menjadi bagian dari sejarah kiprah Isuzu di dunia otomotif, pionir yang debut di 1961-an
13 November 2025, 17:00 WIB
IMHAX 2025 digelar untuk memanjakan para pengguna kendaraan roda dua di Jabodetabek dengan banyak promo
13 November 2025, 16:00 WIB
Toyota Kijang Innova Zenix HEV masih menempati posisi pertama wholesales mobil hybrid per Oktober 2025
13 November 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya sumbangkan wholesales tertinggi di segmen LCGC sepanjang Oktober 2025, disusul Daihatsu Sigra
13 November 2025, 13:00 WIB
Chery menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto untuk mengembangkan proyek mobil nasional di Indoensia
13 November 2025, 12:00 WIB
Suzuki Satria Pro hadir dengan berbagai teknologi terkini yang membuat pengendalian lebih aman dan nyaman
13 November 2025, 11:00 WIB
PT Krama Yudha Ratu Motor jadi tulang punggung untuk memproduksi Mitsubishi Fighter dan Canter di Indonesia
13 November 2025, 10:00 WIB
BYD Atto 1 jadi mobil terlaris di Indonesia dan unggul jauh dibanding Toyota Avanza yang ada di peringkat kedua