Temui Raksasa Otomotif Jepang, Kemenperin Siap Evaluasi Insentif
13 Juli 2025, 13:00 WIB
Tren belanja online komponen otomotif masih dihantui maraknya kasus penipuan, berikut cara mencegahnya
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Tren pembelian komponen otomotif secara online belakangan terus menggeliat. Kepraktisan menjadi salah satu keunggulan melakukan belanja melalui daring.
Meskipun lebih mudah namun bukan berarti tanpa risiko. Penipuan masih kerap terjadi dan pada akhirnya merugikan konsumen.
Mulai dari penjual barang palsu, tidak sesuai dengan deskripsi hingga pesanan yang tidak kunjung dikirim. Hal seperti itu menghantui masyarakat.
Julian Johan selaku pembalap serta penggiat otomotif Tanah Air mengungkapkan cara menghindari penipuan saat belanja online.
“Pastinya kita mau mencari barang sesuai dengan ekspektasi kita. Mau orisinil seperti filter udara, dari situ kita akan hunting toko penjual barang asli,” kata Jeje sapaan akrab di Jakarta (21/11).
Meskipun sudah melakukan beberapa antisipasi, namun dikatakan kemungkinan menemukan barang palsu masih memungkinkan. Lalu langkah pencegahan seperti di bawah ini.
“Biar tidak salah beli ada baiknya konsumen memastikan identitas komponen. Mulai dari foto hingga deskripsi barang,” jelas Jeje kemudian.
Diungkapkan lebih lanjut bahwa kualitas foto hingga harga masuk akal bisa juga menjadi penentuan dalam pembelian.
Lazada Indonesia mencatat adanya kenaikan permintaan di dalam kategori otomotif. Bahkan disebutkan kenaikan mencapai 3 kali lipat dalam tiga tahun terakhir.
“Suku cadang fast moving paling diminati pada LazOtomotif. Selain itu baru aksesori yang menjadi idola konsumen,” kata Canggih Satriatama, VP Automotive Category Lazada Indonesia di Jakarta (21/11).
Seiring dengan meningkat pembelian secara daring membuat Lazada melakukan sejumlah pengembangan. Sejumlah inovasi layanan dilakukan guna meningkatkan kenyamanan dalam berbelanja.
Selain itu mereka juga melakukan kurasi produk juga dilakukan guna memberikan rasa aman.
Masyarakat bisa mendapatkan suku cadang, produk perawatan kendaraan, modifikasi dan perlengkapan berkendara secara online.
Terdapat 15 kategori disajikan mulai dari Interior, Eksterior, suku cadang, motor, pelek, ban, aksesori, hingga pelumas.
“Pertumbuhan seller UMKM kategori otomotif mencapai dua kali lipat yang turut disertai dengan meningkatnya pertumbuhan pembeli pada kategori ini,” lanjut Canggih.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Juli 2025, 13:00 WIB
02 Juni 2025, 13:06 WIB
02 Juni 2025, 11:24 WIB
06 Mei 2025, 19:00 WIB
05 Mei 2025, 14:00 WIB
Terkini
13 Juli 2025, 13:00 WIB
Kementerian Perindustrian temui produsen kendaraan Jepang untuk evaluasi kebijakan agar pasar otomotif tumbuh
13 Juli 2025, 09:00 WIB
BYD dan Chery langgar aturan subsidi mobil listrik di Cina, disebut tidak memenuhi kriteria selama lima tahun
13 Juli 2025, 07:00 WIB
Seorang tenaga penjual menjanjikan konsumen tidak perlu menunggu lama buat mendapatkan Mitsubishi Destinator
13 Juli 2025, 06:00 WIB
Car Free Day hari ini digelar di beberapa titik sehingga diharapkan kepadatan di Sudirman Thamrin berkurang
12 Juli 2025, 23:02 WIB
Marc Marquez berhasil menjadi yang tercepat pada Sprint Race MotoGP Jerman 2025 dengan catatan waktu
12 Juli 2025, 20:00 WIB
ACC Carnival Bali hadir untuk mendorong penjualan mobil baru sekaligus merayakan hari jadi yang ke-43
12 Juli 2025, 18:26 WIB
Melansir LHKPN di laman resmi KPK, Ahmad Dhani tercatat memiliki enam mobil di dalam garasi pribadinya
12 Juli 2025, 15:00 WIB
Apparel kolaborasi Motul dan Von Dutch bisa dibeli di toko maupun secara online, segini kisaran harganya