Peringkat Kemacetan Jakarta Naik, Pemprov Siapkan Strategi Baru
12 Mei 2023, 17:00 WIB
5 jalan tembus dibangun tahun ini untuk mengurangi kemacetan Jakarta yang makin parah setiap harinya
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Lima jalan tembus dibangun tahun ini oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta untuk mengurangi kemaceta di Ibu Kota. Jumlah tersebut hanya setengah dari target yang sebenarnya mereka rencanakan.
Namun Hari Nugroho, Kepala Kepala Dinas Bina Marga DKI menegaskan mereka harus melakukannya secara bertahap. Oleh karena itu dipilihlah lima jalan tembus yang menjadi prioritas pembangunan tahun ini.
“Jadi nanti dari 10 'missing link' (jalan tembus) itu nanti fokusnya lima dulu pada 2023 selesai,” ungkap Hari.
Adapun lima ruas jalan tembus prioritas itu rencananya, yakni Boulevard-Pegangsaan Dua-Kelapa Gading-Terminal Pulogadung dan Pemuda- Waru.
Kemudian jalan tembus yang menghubungkan ruas sejajar rel Pasar Minggu (Seno- Masjid Al Makmur-Raya Tanjung Barat), akses Bekasi Raya-Terminal Pulogebang (Rusun Rawa Bebek) dan Bangun Cipta Sarana (Rusun Kelapa Gading- Kelapa Gading Timur).
Ia menargetkan pembangunan fisik lima jalan tembus itu dimulai minggu kedua Maret 2023.
“Kami besok mulai melakukan sosialisasi, setelah sosialisasi kami akan melihat lahan-lahan mana yang masih belum bebas atau masih dihuni. Kami minta dikosongkan,” tegasnya.
Ia pun menambahkan bahwa pembebasan lahan untuk melakukan pembangunan sudah dilakukan. Sayangnya masih banyak penghuni liar yang berada di lokasi perencanaan sehingga pihaknya perlu melakukan sosialisasi lanjutan.
Sedangkan lima lokasi lainnya adalah Air Maya di Kebayoran Lama, Rusun Pulo Gebang-ruas sejajar Tol, Raya Bekasi- Irigasi (Rusun Ujung Menteng), Tol Cakung Cilincing-Rorotan (Marunda) dan KH Mas Mansyur- Jenderal Sudirman.
Sebelumnya diberitakan bahwa Heru Budi Hartono, Penjabat Gubernur DKI Jakarta tengah berupaya untuk mengurangi kemacetan. Ia bahkan telah meminta kepada Dinas Perhubungan untuk melakukan rekayasa lalu lintas di berbagai titik.
Ada banyak cara yang diusulkan termasuk penerapan satu arah. Dengan demikian diharapkan tidak terjadi sumbatan hingga menghambat arus kendaraan.
Tak hanya itu, Dinas Perhubungan juga berencana menutup titik putaran 27 titik putaran balik karena dianggap berkontribusi menyebabkan kemacetan.
Namun kebijakan tutup putaran jalan tidak bisa dilakukan sembarangan. Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya harus melakukan kajian terlebih dahulu.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
12 Mei 2023, 17:00 WIB
08 Mei 2023, 20:29 WIB
30 Maret 2023, 07:30 WIB
28 Februari 2023, 07:30 WIB
15 Februari 2023, 13:00 WIB
Terkini
27 April 2024, 18:00 WIB
Sejumlah konsumen tak kunjung terima unit sejak pemesanan, ini kata BYD soal inden yang diklaim mengular
27 April 2024, 17:00 WIB
Menjadi bagian dari total target 50 outlet tahun ini, BYD resmikan diler 3S di kawasan Cibubur hari ini
27 April 2024, 16:22 WIB
Buat Anda yang tertarik memboyong Yamaha Lexi LX 155 bulan ini, ada skema cicilan mulai Rp 800 ribuan saja
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis