Daihatsu Pamer Mobil Modifikasi Kerja Sama Gofar Hilman dan NMAA
01 Agustus 2025, 10:00 WIB
Penyebab mobil terbakar wajib diketahui pemilik agar tidak kehilangan aset berharga hingga nyawa di dalamnya
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Kabar mengenai mobil terbakar belakangan kerap terjadi sehingga cukup menakutkan. Mengetahui penyebab mobil mudah terbakar merupakan solusi untuk meminimalisirnya.
Mobil merupakan aset berjalan yang berharga. Untuk menjaganya diperlukan upaya yakni perawatan rutin.
Kejadian mobil terbakar sendiri tidak hanya terjadi pada mobil lawas. Belakangan unit mobil baru sekalipun memiliki kemungkinan untuk terbakar jika tidak dirawat secara berkala.
Meskipun belum lama ini pabrikan mobil melengkapi unit produknya dengan alat pemadam kebakaran. Namun antisipasi hingga mengetahui penyebab mobil mudah terbakar membuat perjalanan lebih nyaman.
Kebakaran pada mobil tidak bisa dianggap sepele karena tidak hanya kehilangan harta. Hal tersebut juga bisa menyebabkan kehilangan nyawa.
“Ada beberapa faktor penyebab mobil terbakar yang sebenarnya sudah bisa dikenali pengemudi sejak awal. Dengan mengenali penyebabnya akan memudahkan tindakan pencegahan lebih dini,” ucap Roni Agung, Workshop Head Body & Paint Astra International – Peugeot dalam siaran resminya.
Bensin atau bahan bakar adalah penyebab pertama dari kebakaran pada mobil. Adanya kebocoran pada BBM meningkatkan potensi terjadinya kebakaran pada kendaraan.
Seperti disebutkan sebelumnya, mengetahui penyebabnya bisa meminimalisir kejadian. Mesin bakar yang menimbulkan panas berpotensi untuk memicu untuk terjadinya kebakaran pada mobil.
Mesin terlalu panas harus mendapat perhatian dari pengguna mobil. Hal ini karena bisa menyulut terbentuknya api pada komponen berdekatan.
Baca juga : 4 Modifikasi Royal Enfield Classic di Negara Asalnya
“Kebocoran aliran bensin bisa diatasi dengan memperbaiki kualitas selang (hose) bensin dan pengikatnya (klem). Jika selang bensin dan klemnya tidak bisa diperbaiki maka disarankan datang ke bengkel resmi untuk dilakukan penggantian,” kata Roni kemudian.
Sistem kelistrikan kendaraan juga patut mendapat perhatian para pemiliknya masing-masing. Korsleting pada sistem tersebut bisa memantik timbulnya api.
Sumber korsleting sendiri bukan hanya tikus saja yang merusak kabel penghantar listrik. Namun sambungan atau soket kendur bisa juga menjadi penyebab terjadinya kebakaran.
Ubahan pada kendaraan khususnya berkaitan dengan sistem kelistrikan patut diwaspadai konsumen. Salah satunya adalah melakukan penggantian jenis lampu mobil atau penambahan daya.
Penggantian komponen yang tidak standar alangkah baiknya mendapat pertimbangan lebih jauh. Karena selain menyebabkan kebakaran, modifikasi juga bisa mengugurkan garansi apabila menyangkut kelistrikan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 Agustus 2025, 10:00 WIB
24 Maret 2025, 23:39 WIB
16 Oktober 2024, 16:00 WIB
10 Juli 2024, 07:00 WIB
11 April 2024, 07:44 WIB
Terkini
14 Agustus 2025, 13:00 WIB
Wuling Almaz Darion mulai terdaftar di Indonesia, mobil ini tersedia dalam dua varian yakni EV serta PHEV
14 Agustus 2025, 12:00 WIB
Mobil nasional bantu penjualan kendaraan roda empat di Malaysia, Indonesia berpeluang lakukan hal serupa
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Jika perang harga mobil listrik dilakukan dalam waktu yang lama berpotensi bakal merugikan para konsumen
14 Agustus 2025, 10:00 WIB
BYD dan Denza menguasai 53 persen pasar mobil listrik di awal 2025 dengan penjualan mencapai 22.600 unit
14 Agustus 2025, 09:00 WIB
Meski diakui cukup dominan, BYD belum mau umumkan data pemesanan Atto 1 yang baru diluncurkan di GIIAS 2025
14 Agustus 2025, 08:00 WIB
Suzuki eVitara direncanakan meluncur tahun depan, bakal masuk Indonesia dengan status CBU terlebih dulu
14 Agustus 2025, 07:00 WIB
Honda EM1 e: didiskon Rp 17 jutaan untuk pembelian peridoe 6 hingga 31 Agustus 2025 untuk sambut hari kemerdekaan
14 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta dipastikan tetap berlaku meski ada gladi upacara kemerdekaan di sekitar Istana Merdeka