Jadwal Ganjil Genap Puncak Bogor di Awal Oktober 2025, Awas Macet
03 Oktober 2025, 14:00 WIB
Berbagai upaya tengah dipertimbangkan para pemangku kebijakan guna menangani kemacetan di Puncak Bogor
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kemacetan di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat terjadi terus menerus. Biasanya terulang saat akhir pekan atau libur panjang.
Terkini terjadi pada 15-16 September 2024 atau menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW. Terlihat ada penumpukan kendaraan di daerah wisata tersebut.
Bahkan mereka terjebak di sana sampai belasan jam. Memaksa pengendara harus bermalam di Jalan Raya Puncak, Bogor.
Padahal kepolisian sudah menerapkan berbagai rekayasa lalu lintas. Seperti ganjil genap Puncak sampai buka tutup jalur.
Namun hal tersebut ternyata kurang efektif. Sebab tingginya volume kendaraan yang ada digadang-gadang menjadi biang kerok.
Berangkat dari hal tersebut, Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) menyiapkan opsi strategi guna memitigasi kemacetan di jalur Puncak saat libur panjang.
“Opsi yang mungkin bisa dilakukan dengan membagi beban, berarti konsentrasinya disebar tidak hanya di satu titik saja,” ungkap Fadjar Hutomo, Staf Ahli Kemenparekraf di Antara.
Kemudian mereka juga membuka kemungkinan buat menghadirkan transportasi alternatif. Sehingga dapat mengurangi risiko penumpukan kendaraan.
“Kita turut cermati usulan dari Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Cianjur untuk jalur Puncak Dua guna meningkatkan kapasitas jalan,” Fadjar menambahkan.
Meski begitu, Fadjar menilai berbagai program di atas perlu kerja sama antar kementerian atau lembaga terkait. Mengingat sektor pariwisata tak hanya dipangku oleh satu institusi.
Sementara di tempat berbeda Sri Utari Widyastuti, Direktur Pengembangan Destinasi Kemenparekraf mengaku pihaknya bakal melakukan pertemuan dengan beberapa pihak.
Rencananya mereka bakal membahas pengembangan kereta gantung atau Cable Car. Sehingga bisa diterapkan di Puncak Bogor.
“Sedang kami jajaki juga (Cable Car), kemungkinan minggu depan kita akan berkoordinasi dengan mitra terkait serta para Stakeholder,” ucap Sri.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Oktober 2025, 14:00 WIB
26 September 2025, 14:00 WIB
25 September 2025, 07:57 WIB
19 September 2025, 14:00 WIB
18 September 2025, 08:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 15:00 WIB
Motor adventure Suzuki V-Strom 250 SX mendapatkan penyegaran di India, tambah variasi kelir buat konsumen
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia menggelar pelatihan mekanik yang diikuti oleh 1.800 peserta dari seluruh bengkel rekanan
08 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi
08 Oktober 2025, 12:00 WIB
Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi
08 Oktober 2025, 11:00 WIB
Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina
08 Oktober 2025, 10:00 WIB
Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP
08 Oktober 2025, 09:00 WIB
Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online
08 Oktober 2025, 08:00 WIB
Jalan tol MBZ diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik selama pekerjaan dilakukan