Isuzu Mulai Uji Coba Erga EV Otonom, Diperkenalkan 2027
01 November 2025, 17:00 WIB
Seluruh armada TransJakarta gunakan bus listrik di 2030 untuk mengurangi pencemaran udara di masa depan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Transportasi Jakarta atau biasa dikenal Transjakarta gunakan bus listrik di secara penuh di 2023. Langkah ini dilakukan guna mendukung pemerintah mengurangi polusi udara yang sedang menjadi sorotan masyarakat.
Langkah tersebut dipastikan dilakukan secara bertahap dan program dimulai dari tahun ini. Pasalnya mereka harus membangun infrastruktur termasuk lokasi pengisian daya.
"Ditargetkan tahun 2027 sebanyak 50 persen bus Transjakarta berbasis listrik kemudian di 2030 akan sepenuhnya 100 persen listrik," kata Daud Joseph, Direktur Operasi dan Keselamatan Transjakarta (11/09).
Mengutip Antara, target itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 1053 Tahun 2022 tentang Pedoman Percepatan Program Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Layanan Angkutan Transjakarta.
Rinciannya, transisi kendaraan berbahan bakar minyak dan compressed natural gas ke listrik berbasis baterai dalam layanan Transjakarta secara bertahap mulai 2022.
Di dalamnya disampaikan pula rencana penyediaan infrastruktur pengisian daya kendaraan bermotor listrik berbasis baterai berupa pengisian semalaman (overnight charging) dan pengisian peluang (opportunity charging). Kemudian ada juga penyediaaann pengisian daya pada depo, terminal, maupun di lokasi lain sesuai ketentuan.
"Saya yakin keputusan Gubernur tergantung pada hasil dari penerapan kita beberapa tahun pertama ini, mudah-mudahan berhasil," harapnya.
Heru Budi Hartono, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta saat ini memang tengah menghadapi permasalahan terkait pencemaran udara. Sektor transportasi pun dianggap sebagai salah satu penyebab utamanya.
Oleh karena itu ia menargetkan untuk menambah 400 bus listrik hingga tahun 2025. Sementara pada 2023 PT Transjakarta berencana menambah 190 bus listrik untuk mendukung kualitas udara Jakarta lebih ramah lingkungan.
Dengan penambahan ini maka total bus listrik TransJakarta adalah 220 unit. Mereka akan menggantikan armada Transjakarta yang kini masih menggunakan bahan bakar fosil.
Tak hanya itu, pemerintah provinsi DKI juga menambahkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. Kedua lokasi tersebut diambil karena banyaknya perkantoran, sekolah serta pusat kegiatan lainnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 November 2025, 17:00 WIB
17 Oktober 2025, 07:00 WIB
05 Oktober 2025, 07:00 WIB
30 September 2025, 22:00 WIB
24 September 2025, 08:00 WIB
Terkini
03 November 2025, 08:00 WIB
Jasa Marga kembali lakukan perbaikan di lima titik tol TransJawa untuk menjaga kenyamanan pengguna jalan
03 November 2025, 07:00 WIB
Cegah terjadinya balap liar, kepolisian incar bengkel modifikasi ilegal yang kerap jadi langganan pelaku
03 November 2025, 06:00 WIB
Seperti pada bulan-bulan sebelumnya, kepolisian kembali menghadirkan SIM keliling Bandung di dua lokasi
03 November 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa awal pekan ini, ada lima lokasi tersebar di area Ibu Kota
03 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta pertama di November 2025 jatuh pada hari ini dan bakal diawasi langsung kepolisian
02 November 2025, 21:48 WIB
Harumkan nama Indonesia di kancah internasional, Kiandra Ramadhipa bertekad lanjutkan prestasinya di Valencia
02 November 2025, 21:00 WIB
Membeli mobil bekas untuk pertama kalinya dibutuhkan pendamping agar tidak mengalami kerugian finansial
02 November 2025, 21:00 WIB
Kiandra Ramadhipa bawa nama Indonesia ke kancah internasional, berhasil menangkan European Talent Cup 2025