Banyak Bus untuk Mudik Tak Laik Jalan di Kampung Rambutan
25 Maret 2025, 08:00 WIB
Seluruh armada TransJakarta gunakan bus listrik di 2030 untuk mengurangi pencemaran udara di masa depan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Transportasi Jakarta atau biasa dikenal Transjakarta gunakan bus listrik di secara penuh di 2023. Langkah ini dilakukan guna mendukung pemerintah mengurangi polusi udara yang sedang menjadi sorotan masyarakat.
Langkah tersebut dipastikan dilakukan secara bertahap dan program dimulai dari tahun ini. Pasalnya mereka harus membangun infrastruktur termasuk lokasi pengisian daya.
"Ditargetkan tahun 2027 sebanyak 50 persen bus Transjakarta berbasis listrik kemudian di 2030 akan sepenuhnya 100 persen listrik," kata Daud Joseph, Direktur Operasi dan Keselamatan Transjakarta (11/09).
Mengutip Antara, target itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 1053 Tahun 2022 tentang Pedoman Percepatan Program Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Layanan Angkutan Transjakarta.
Rinciannya, transisi kendaraan berbahan bakar minyak dan compressed natural gas ke listrik berbasis baterai dalam layanan Transjakarta secara bertahap mulai 2022.
Di dalamnya disampaikan pula rencana penyediaan infrastruktur pengisian daya kendaraan bermotor listrik berbasis baterai berupa pengisian semalaman (overnight charging) dan pengisian peluang (opportunity charging). Kemudian ada juga penyediaaann pengisian daya pada depo, terminal, maupun di lokasi lain sesuai ketentuan.
"Saya yakin keputusan Gubernur tergantung pada hasil dari penerapan kita beberapa tahun pertama ini, mudah-mudahan berhasil," harapnya.
Heru Budi Hartono, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta saat ini memang tengah menghadapi permasalahan terkait pencemaran udara. Sektor transportasi pun dianggap sebagai salah satu penyebab utamanya.
Oleh karena itu ia menargetkan untuk menambah 400 bus listrik hingga tahun 2025. Sementara pada 2023 PT Transjakarta berencana menambah 190 bus listrik untuk mendukung kualitas udara Jakarta lebih ramah lingkungan.
Dengan penambahan ini maka total bus listrik TransJakarta adalah 220 unit. Mereka akan menggantikan armada Transjakarta yang kini masih menggunakan bahan bakar fosil.
Tak hanya itu, pemerintah provinsi DKI juga menambahkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. Kedua lokasi tersebut diambil karena banyaknya perkantoran, sekolah serta pusat kegiatan lainnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
25 Maret 2025, 08:00 WIB
30 Januari 2025, 07:00 WIB
11 Januari 2025, 16:00 WIB
10 Januari 2025, 12:00 WIB
27 Desember 2024, 07:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya