Toyota Hilux Rangga Siap Jadi Angkot JakLingko
21 Oktober 2024, 20:00 WIB
Seluruh armada TransJakarta gunakan bus listrik di 2030 untuk mengurangi pencemaran udara di masa depan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Transportasi Jakarta atau biasa dikenal Transjakarta gunakan bus listrik di secara penuh di 2023. Langkah ini dilakukan guna mendukung pemerintah mengurangi polusi udara yang sedang menjadi sorotan masyarakat.
Langkah tersebut dipastikan dilakukan secara bertahap dan program dimulai dari tahun ini. Pasalnya mereka harus membangun infrastruktur termasuk lokasi pengisian daya.
"Ditargetkan tahun 2027 sebanyak 50 persen bus Transjakarta berbasis listrik kemudian di 2030 akan sepenuhnya 100 persen listrik," kata Daud Joseph, Direktur Operasi dan Keselamatan Transjakarta (11/09).
Mengutip Antara, target itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 1053 Tahun 2022 tentang Pedoman Percepatan Program Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dalam Layanan Angkutan Transjakarta.
Rinciannya, transisi kendaraan berbahan bakar minyak dan compressed natural gas ke listrik berbasis baterai dalam layanan Transjakarta secara bertahap mulai 2022.
Di dalamnya disampaikan pula rencana penyediaan infrastruktur pengisian daya kendaraan bermotor listrik berbasis baterai berupa pengisian semalaman (overnight charging) dan pengisian peluang (opportunity charging). Kemudian ada juga penyediaaann pengisian daya pada depo, terminal, maupun di lokasi lain sesuai ketentuan.
"Saya yakin keputusan Gubernur tergantung pada hasil dari penerapan kita beberapa tahun pertama ini, mudah-mudahan berhasil," harapnya.
Heru Budi Hartono, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta saat ini memang tengah menghadapi permasalahan terkait pencemaran udara. Sektor transportasi pun dianggap sebagai salah satu penyebab utamanya.
Oleh karena itu ia menargetkan untuk menambah 400 bus listrik hingga tahun 2025. Sementara pada 2023 PT Transjakarta berencana menambah 190 bus listrik untuk mendukung kualitas udara Jakarta lebih ramah lingkungan.
Dengan penambahan ini maka total bus listrik TransJakarta adalah 220 unit. Mereka akan menggantikan armada Transjakarta yang kini masih menggunakan bahan bakar fosil.
Tak hanya itu, pemerintah provinsi DKI juga menambahkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. Kedua lokasi tersebut diambil karena banyaknya perkantoran, sekolah serta pusat kegiatan lainnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 Oktober 2024, 20:00 WIB
02 Oktober 2024, 11:00 WIB
13 September 2024, 18:00 WIB
12 September 2024, 22:00 WIB
24 Juli 2024, 11:33 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial