Ada Perbaikan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Simak Jadwalnya
09 Juli 2024, 11:00 WIB
Polisi ungkap penyebab sementara kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, kecepatan mobil di atas rata-rata
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kecelakaan KM 58 Tol Cikampek terjadi pada Senin (8/4) menewaskan 12 orang. Ada tiga kendaraan terlibat yakni satu unit bus, Daihatsu Gran Max dan satu Terios.
Penyelidikan masih belum selesai karena belum semua korban teridentifikasi. Ditambah lagi pemilik asli kendaraan Daihatsu Gran Max masih dicari.
Diketahui alamat tercantum pada STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) Gran Max tersebut milik Setiawan Budidarma. Namun di identitas tercantum namanya adalah Yanti Setyawan Budidarma.
Irjen Pol Aan Suhanan, Kepala Korps Lalu Lintas mengungkap ada dugaan penyebab sementara kecelakaan km 58 yakni kendaraan melaju dengan kecepatan di atas 100 km/jam.
“Diduga dan di sana tidak ada jejak rem, artinya Gran Max dengan kecepatan segitu oleng ke kanan, tidak ada upaya untuk mengerem,” ujar Aan dilansir Antara, Selasa (9/4).
Selain melaju dengan kecepatan tinggi, ia mengatakan jumlah penumpang Gran Max itu melebihi kapasitas sembilan orang yang ditentukan.
“Dari korban yang ada melebihi kapasitas kendaraan, itu juga bisa mempengaruhi keseimbangan,” lanjut dia.
Untuk diketahui penyelidikan dilakukan menggunakan TAA (Traffic Accident Analysis). Masih butuh waktu sekitar dua hari sebelum hasil bisa diketahui.
TAA sendiri tidak sekadar dilakukan di lokasi kejadian tapi juga melihat kerusakan kendaraan serta sumber lain seperti hasil CCTV dan keterangan ahli.
Pihak kepolisian juga menduga kendaraan tersebut digunakan untuk sewa atau kebutuhan travel. Melihat korban tidak memiliki ikatan keluarga dan jumlah melebihi kapasitas.
Berdasarkan keterangan diperoleh mobil itu berangkat dari Bogor menuju arah Ciamis, Kuningan. Hingga saat ini ada 11 korban sudah diidentifikasi dan segera diserahkan kepada pihak keluarga.
“Ya ini masih perlu juga keterangan dari para saksi, tapi kalau lihat dari penumpang berbeda patut diduga ini adalah kendaraan sewa,” ungkap Aan.
Sekadar informasi kecelakaan KM 58 terjadi di jalur contraflow. Akibat kejadian tersebut mobil Gran Max hangus terbakar dan seluruh penumpang tewas.
Sementara dari Daihatsu Terios yang menabrak tidak ada korban. Dua orang luka-luka lain merupakan penumpang bus Primajasa.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Juli 2024, 11:00 WIB
03 Juni 2024, 11:00 WIB
18 Mei 2024, 14:00 WIB
13 Mei 2024, 09:00 WIB
17 April 2024, 07:00 WIB
Terkini
23 November 2024, 15:00 WIB
Mobil Listrik MINI Aceman SE debut di Indonesia melalui ajang pameran mobil baru akhir tahun GJAW 2024
23 November 2024, 14:00 WIB
Daihatsu hadir di GJAW 2024 dengan beragam promo menarik termasuk Grand Prize berupa satu unit Rocky
23 November 2024, 13:00 WIB
Ada beberapa hal dinilai memudahkan Gaikindo dalam mewujudkan keinginan pemerintah soal mobil nasional
23 November 2024, 12:00 WIB
Mercedes-Benz GLB 200 AMG Line resmi meluncur di ajang GJAW 2024 dengan harga Rp 1,27 miliar off the road
23 November 2024, 11:00 WIB
MG G90 hadir perdana di Indonesia melalui ajang GJAW 2024 namun belum dijual hanya sebatas dipamerkan saja
23 November 2024, 10:00 WIB
Wuling BinguoEV dipersiapkan sebagai hadiah utama dalam pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024
23 November 2024, 09:00 WIB
Agus Gumiwang mengaku tengah mengusulkan insentif mobil hybrid buat didiskusikan dan segera dikucurkan
23 November 2024, 08:00 WIB
CHery J6 resmi meluncur di GJAW 2024 dengan harga mulai dari Rp 498 juta dan tersedia varian tambahan yaitu Phantom