Korlantas Gandeng Brimob Bentuk Tim Pemecah Kemacetan di Jakarta

Korlantas gandeng Brimob untuk membentuk tim Pemecah Kemacetan di Jakarta yang diharapkan bisa segera beroperasi

Korlantas Gandeng Brimob Bentuk Tim Pemecah Kemacetan di Jakarta
  • Oleh Adi Hidayat

  • Selasa, 11 Februari 2025 | 22:00 WIB

KatadataOTO – Guna mengatasi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di Ibu Kota, Polda Metro Jaya berencana membentuk tim Pemecah Kemacetan. Langkah ini diharapkan bisa mengurangi tekanan masyarakat di jam sibuk.

Dengan demikan maka nantinya Polda Metro Jaya tidak cuma bisa mengandalkan rekayasa ganjil genap dalam mempercepat arus lalu lintas.

“Sudah saya perintahkan untuk membuat tim pemecah kemacetan,” ungkap Inspektur Jenderal Polisi Karyoto, Kapolda Metro Jaya dilansir Antara (11/02).

Ia pun menambahkan masyarakat sebenarnya sudah jenuh dengan kemacetan yang terlihat dari banyaknya pengendara membunyikan klakson. Ironisnya lagi, ia melihat bahwa sekarang kepadatan juga berlangsung di Sabtu dan Minggu.

Pengalihan arus lalu lintas
Photo : @TMCPoldaMetro

“Hari Sabtu – Minggu volume kendaraan di Jakarta berkurang lebih dari 50 persen karena kebanyakan karyawan di Jakarta tinggal di wilayah aglomerasi seperti Depok, Bekasi maupun Tangerang sehingga agak aneh jika Sabtu serta Minggu macet,” ungkap Karyoto.

Ia pun mengungkap bahwa pihaknya nanti bakal menggandeng Korps Brigade Mobil (Brimob) dan Samapta Bhayangkara (Sabhara).

“Mudah-mudahan dengan kolaborasi hasilnya bisa lebih optimal. Biasanya yang ahli dalam mengatur lalu lintas anggota Korlantas tapi saya tambahkan anggota Sabhara dan Brimob saat melakukan patroli di jam sibuk,” tambahnya.

Sementara itu AKBP Argo Wiyono, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengungkap bahwa tim Pemecah Kemacetan bakal bertugas di titik yang akan ditampilkan pada Traffic Management Center atau TMC.

Ia pun Argo menjelaskan bahwa tim Pemecah Kemacetan bakal berjumlah sekitar 60 – 80 personel. Banyaknya anggota tersebut dipercaya sudah cukup buat mengurai kepadatan lalu lintas.

"Mereka bakal menggunakan motor trail agar jalur kemacetan dapat segera terurai berkat adanya keberadaan tim tersebut," tegasnya kemudian.

Rekayasa lalu lintas
Photo : @TMCPoldaMetro

Mengenai perbedaan dengan personel Ditlantas yang biasa mengatur lalu lintas di jalan raya, Argo menyebutkan perbedaannya ada di fungsi dan tugas mereka.

Sayangnya belum disampaikan kapan tim tersebut dibentuk dan beroperasi.


Terkini

otosport
Hasil MotoGP Valencia 2025

Hasil MotoGP Valencia 2025: Akhir Manis buat Bezzecchi

Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama

mobil
Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air

mobil
Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen

mobil
Suzuki Ertiga Hybrid

Pilihan Suzuki Ertiga Bekas Lansiran 2024 Kini Makin Beragam

Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru

news
Honda Bikers Day 2025

Honda Bikers Day 2025 Disambangi 32 Ribu Rider Tanah Air

Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor

komunitas
Honda Culture Indonesia 2025

Honda Culture Indonesia Kembali Digelar, Ajak Puluhan Komunitas

Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung

motor
Honda ADV 160

Jelajah Jawa Barat Pakai Honda ADV 160 Roadsync Menuju HBD 2025

Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025

mobil
Toyota Calya bekas

Toyota Calya Bekas Lansiran 2024 Pilihannya Makin Banyak

Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang