Jumlah Kendaraan Meninggalkan Jabotabek Naik Saat Libur Idul Adha
08 Juni 2025, 06:00 WIB
Jasa Marga beri diskon tarif tol mulai hari ini dan hanya berlaku selama 24 jam untuk keurangi kemacetan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Guna mengurangi risiko terjadinya kepadatan lalu lintas, PT Jasa Marga memberikan diskon tarif tol sebesar 10 persen hari ini. Potongan harga berlaku buat mereka yang ingin kembali ke Jakarta dari arah Semarang melalui Trans Jawa.
Adanya diskon tarif tol ini diharapkan masyarakat tertarik pulang lebih awal dan konsentrasi kepadatan terpecah. Pasalnya puncak arus balik diperkirakan baru terjadi pada akhir pekan.
“Potongan tarif 10 persen kembali diberlakukan Jasa Marga dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lain pengelola Jalan Tol Trans Jawa. Diskon berlaku mulai 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB hingga 4 Januari 2025 jam 05.00 WIB atau berlaku 24 jam,” ungkap Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga dilansir Antara (03/01).
Namun potongan tarif tol tidak berlaku buat mereka yang saldo kartu uang elektroniknya tidak mencukupi atau tidak terbaca. Oleh sebab itu pengguna jalan tol harus memastikan kondisi kartu sebelum melakukan perjalanan.
Jasa Marga juga bakal melakukan rekayasa lalu lintas guna menghindari terjadinya penumpukan kendaraan. Mulai dari pembatasan angkutan barang hingga contraflow.
Upaya tersebut dilakukan dengan menggandeng kepolisian untuk mengatur lalu lintas. Pasalnya arus balik sendiri diperkirakan bakal terus terjadi hingga Minggu (05/01 karena kebanyakan masyarakat akan kembali ke rutinitasnya pada Senin (06/01).
Oleh sebab itu diharapkan masyarakat diminta untuk memperhatikan kembali jadwal perjalanannya agar tidak terjebak kemacetan.
Selain itu perhatikan juga kondisi badan tubuh sebelum menempuh perjalanan jarak jauh. Hal ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas yang berpotensi menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
“Saat libur panjang mobilitas kendaraan cukup padat. Banyak pengemudi yang menuju luar kota serta kadang durasi istirahat sangat kurang lalu menimbulkan kantuk,” kata Sony Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) pada KatadataOTO.
Ia menjelaskan bahwa rasa kantuk dapat berakibat fatal karena mengurangi kinerja sensor motorik dan fokus. Akibatnya kecelakaan fatal bisa terjadi kapan saja.
Oleh sebab itu Sony menyarankan agar tidak menunda istirahat selama perjalanan. Terutama ketika tubuh sudah memberikan sinyal kelelahan.
“Jangan cuma masuk rest area lalu minum kopi, tetapi pastikan istirahatnya optimal,” pungkasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Juni 2025, 06:00 WIB
04 Juni 2025, 21:06 WIB
02 Juni 2025, 23:00 WIB
28 Mei 2025, 08:00 WIB
26 Mei 2025, 21:00 WIB
Terkini
01 Juli 2025, 12:00 WIB
Berikut KatadataOTO rangkumkan harga BBM di seluruh SPBU swasta yang mengalami kenaikan di awal Juli 2025
01 Juli 2025, 11:00 WIB
Mazda EZ-60 bakal diluncurkan untuk menggantikan MX-30 yang sudah tidak lagi diproduksi secara global
01 Juli 2025, 09:00 WIB
Mazda targetkan 800 SPK di GIIAS 2025 atau turun tipis dibanding pencapaian di ajang serupa tahun lalu
01 Juli 2025, 08:00 WIB
Ada banyak peluang pengolahan limbah baterai mobil listrik, perlu diperhatikan oleh pemerintah dan produsen
01 Juli 2025, 07:00 WIB
Pada awal Juli 2025 seluruh harga BBM pertamina non subsidi seperti Pertamax dan lain-lain mengalami kenaikan
01 Juli 2025, 06:12 WIB
Memperingati Hari Bhayangkara, ada tambahan lokasi SIM keliling Jakarta hari ini mulai pukul 09.00 WIB
01 Juli 2025, 06:11 WIB
Di awal Juli 2025 kepolisian menghadirkan dua lokasi SIM keliling Bandung guna melayani para pengendara
01 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 1 Juli 2025 digelar bersamaan dengan hari Bhayangkara sehingga banyak jalan ditutup