Ganjil Genap Jakarta 20 Agustus 2025, Puluhan Jalan Terdampak
20 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan guna mengurangi kepadatan lalu lintas setelah libur panjang di akhir pekan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Setelah libur akhir pekan yang panjang, ganjil genap Jakarta kembali diberlakukan. Langkah ini diambil guna mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas di ibu kota khususnya pada jam-jam sibuk.
Skenario ganjil genap Jakarta sendiri sudah dilakukan sejak 2016 menggantikan 3 in 1 yang dianggap tak efektif karena banyaknya joki. Dengan demikian diharapkan masyarakat memilih menggunakan transportasi massal seperti TransJakarta.
Hari ini, Senin (05/06) menjadi giliran mobil berpelat ganjil untuk melintas di sejumlah jalan protokol. Sedangkan pemiliki kendaraan bernomor polisi genap diharapkan menunggu kebijakan selesai dan tidak melakukan pelanggaran.
Aturan ganjil genap sendiri diklaim telah membuktikan berhasil mengurangi jumlah kendaraan yang melintas. Petugas pun menjadi lebih mudah untuk melakukan pengaturan lalu lintas di lapangan.
Meski bertujuan untuk menekan jumlah kendaraan di jalanan tetapi pemerintah DKI masih menawarkan beragam kemudahan. Mereka memberikan kelonggaran pada mobil listrik tetap bisa melintas tanpa kesulitan.
Guna memastikan tidak terjadi pelanggaran, Polda Metro Jaya telah menempatkan sejumlah petugas di lokasi-lokasi strategis. Mereka pun sudah diizinkan melakukan tilang manual guna meningkatkan kedisiplinan masyarakat.
Sejumlah fasilitas berteknologi terkini juga sudah mendampingi mereka. Mulai dari ETLE Statis hingga Mobile untuk memudahkan dan memastikan tidak ada pelanggaran yang terlewat.
Bila tetap nekat maka sanksi berupa denda sebesar Rp500.000 sudah menanti. Aturan ini sesuai pasal 287 UU Nomor 12 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).
Selain itu kepolisian menggelar contraflow di tol dalam kota berlaku mulai km 0+200 (Cawang) sampai km 7+200 (Semanggi) pukul 06.00 hingga jam 10.00 WIB.
Ada pula penutupan U Turn di beberapa lokasi karena menyebabkan arus lalu lintas melambat. Pemerintah DKI Jakarta pun sedang membangun jalan tembus di sejumlah titik agar masyarakat memiliki rute alternatif dan kepadatan berkurang.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Agustus 2025, 06:00 WIB
19 Agustus 2025, 06:00 WIB
15 Agustus 2025, 06:00 WIB
14 Agustus 2025, 06:00 WIB
13 Agustus 2025, 06:00 WIB
Terkini
20 Agustus 2025, 20:00 WIB
Honda Beat One Piece edisi Sanji diperkenalkan untuk menjadi varian terakhir untuk bisa dimiliki para nakama
20 Agustus 2025, 19:00 WIB
SUV ramah lingkungan BYD Sealion 7 Hybrid bakal dijual dengan harga kompetitif, ini bocoran spesifikasinya
20 Agustus 2025, 18:52 WIB
Honda Step Wgn menyuguhkan berbagai fitur berguna yang tidak hanya sekadar gimmick, cocok untuk keluarga
20 Agustus 2025, 18:00 WIB
Rigamonta mengaku siap membantu Francesco Bagnaia agar kembali kompetitif di MotoGP 2025 jika diminta
20 Agustus 2025, 17:00 WIB
Dengan harga LCGC yang mulai tembus Rp 200 jutaan, konsumen dinilai mulai beralih membeli mobil bekas
20 Agustus 2025, 16:00 WIB
Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta meminta seluruh jajarannya untuk menangani macet di TB Simatupang
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
Opsen pajak buat kendaraan bermotor masih berlaku sepanjang 2025, Honda kembali bersiap hadapi dampaknya
20 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sejumlah harga mobil LCGC dari Daihatsu seperti Ayla dan Sigra terpantau turun bulan ini atau Agustus 2025