Manuver Berbahaya Dua Bus Damri di Jalan Tol, Sopir Diberi Sanksi
29 Desember 2025, 13:00 WIB
Sebuah video memperlihatkan kecelakaan bus PO Juragan 99 yang mengalami Oversteer di daerah Jawa Timur
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Baru-baru ini tersebar sebuah video di sosial media yang memperlihatkan sebuah bus mengalami kecelakaan. Satu di antaranya diunggah oleh akun Instagram @kemenbus.
Di dalam video, memperlihatan bus PO Juragan 99 dengan tujuan Malang-Denpasar itu melaju di kondisi jalan yang cukup basah. Diduga hujan baru saja turun mengguyur.
Kecelakaan bermula ketika kendaraan besar tersebut hendak menikung ke kanan, tiba-tiba sang sopir kehilangan kendali karena Oversteer.
Akibatnya bus terus melaju ke arah kanan sampai mendekati bibir laut. Pengemudi pun berusaha keras buat memutar setir ke kiri.
Namun karena jalan licin, kendaraan terus melaju dengan kencang. Hingga menabrak bangungan semi permanen serta besi pembatas jalan.
Benturan yang terjadi terlihat sangat keras. Sampai-sampai pengemudi bersama sang kenek terlempar dari kursi.
Beruntung keduanya tidak mengalami cedera serius. Kenek pun langsung bergegas ke kabin buat memeriksa kondisi para penumpang.
Melihat hal tersebut, sejumlah pihak pun buka suara mengenai kecelakaan bus PO Juragan 99 di kawasan Pasir Putih Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (28/11).
“Kendaraan besar seperti bus bukan tidak mungkin mengalami ini (Oversteer) saat di tikungan. Apalagi jika pengemudi tidak mampu mengontrol kecepatan,” ungkap Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) kepada KatadataOTO, Senin (2/12).
Sony menjelaskan bahwa kondisi diperparah karena bodi bus yang tinggi. Mengakibatkan Body Roll pada kendaraan semakin besar.
Kemudian daya dorong serta tumpuan pada ban belakang kian besar. Sehingga efek samping yang sering terjadi adalah slip.
“Kedua menginjak pedal gas di tikungan, sebab itu bukan pada tempatnya. Tidak boleh dilakukan kecuali sedang balapan,” lanjut Sony.
Ia pun menyarankan kepada para pengemudi buat tetap menjaga rpm mesin. Selain itu menginjak pedal gas sesuai kebutuhan dan secara gradual atau sedikit demi sedikit.
Apalagi jika kondisi jalan sedang dilanda hujan deras. Otomatis terdapat genangan air di sejumlah titik serta lokasi.
“Dengan begitu menyebabkan Aquaplaning atau Bumpy Road maupun berdebu. Situasi-situasi ini membuat medan jalan juga tikungan licin,” tegas Sony.
Dia menuturkan bahwa banyak sopir atau pengemudi tidak menyadari akan hal tersebut. Padahal risiko yang dihadapi cukup besar juga membahayakan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Desember 2025, 13:00 WIB
26 Desember 2025, 07:00 WIB
12 Desember 2025, 19:00 WIB
29 November 2025, 09:00 WIB
01 November 2025, 17:00 WIB
Terkini
30 Desember 2025, 19:00 WIB
Pelarangan door handle elektrik bergaya flush atau hidden pada mobil Cina bakal merevolusi desain kendaraan
30 Desember 2025, 18:00 WIB
Di 2025 angka penjualan mobil Cina diprediksi tembus 27 juta unit, sementara pabrikan Jepang 25 juta unit
30 Desember 2025, 17:18 WIB
Francesco Bagnaia diminta untuk bisa kembali berjuang di barisan terdepan ketika mengarungi MotoGP 2026
30 Desember 2025, 16:00 WIB
VinFast Indonesia mengatakan bahwa mereka siap memenuhi kewajibannya atas insentif CBU yang telah didapatkan
30 Desember 2025, 15:00 WIB
Ucok harus mengeluarkan dana hampir Rp 1 miliaran untuk memodifikasi Yamaha Xmax berkelir dominan biru
30 Desember 2025, 14:00 WIB
Menurut data Kemenhub, motor listrik yang telah mengantongi SRUT di 2025 baru 55.059 unit atau turun 28,6 persen
30 Desember 2025, 13:00 WIB
Industri baterai lithium terpengaruh dari kinerja penjualan mobil listrik di Cina yang diproyeksi akan turun
30 Desember 2025, 12:00 WIB
Sejumlah model mobil yang disuntik mati oleh pabrikan kemudian diganti produk lain, berikut daftarnya