Pemerintah Incar Mobil Buatan Jepang untuk Dijejali Etanol
20 November 2025, 14:00 WIB
Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM memberi komentar mengenai kelangkaan BBM yang dialami oleh Shell hingga BP AKR
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Sejumlah SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) milik swasta, seperti Shell sampai BP AKR mengalami kelangkaan BBM (Bahan Bakar Umum).
Kondisi tersebut sudah terjadi dalam beberapa waktu belakangan. Membuat masyarakat kesulitan membeli Shell Super dan yang lain.
Hal itu ternyata membuat sebagian pihak buka suara. Satu di antaranya datang dari pihak pemerintah.
“Izin impornya sudah selesai sejak Januari 2025,” ungkap Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) di Antara, Selasa (4/2).
Lebih jauh pembantu Presiden Prabowo Subianto satu ini menuturkan bahwa, kelangkaan BBM yang dialami oleh Shell serta BP AKR diakibatkan oleh keterlambatan kapal.
Namun Bahlil enggan menjelaskan secara rinci kenapa kapal tersebut sampai telat. Menurut dia kelangkaan BBM di SPBU swasta berada di luar kendali pemerintah.
Sedangkan yang bisa dikendalikan oleh pemerintah hanya SPBU Pertamina saja. Sehingga Bahlil Lahadalia menolak berkomentar lebih lanjut.
“Kalau BBM kita hari ini semuanya clear, berarti untuk konsumsi masyarakat itu tidak ada masalah,” tutur dia.
Bahlil mengungkapkan bahwa tugas dari pemerintah adalah menjamin rakyat mendapat bahan bakar dengan mudah.
“Bahwa ada perusahaan-perusahaan yang mungkin belum menjalankan atau barangnya sedang di perjalanan, itu urusan mereka,” tegas Bahlil Lahadalia.
Sebelumnya memang Shell sudah menjelaskan kenapa sejumlah SPBU mereka mengalami kehabisan BBM, dalam beberapa waktu belakangan.
“Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan serta penyaluran produk BBM,” ucap Ingrid Siburian, President Director & Managing Director Mobility, Shell Indonesia ketika dihubungi KatadataOTO.
Sayang dia tidak menjelaskan secara rinci kendala apa yang tengah dihadapi oleh mereka, hingga BBM di sejumlah SPBU langka.
Kendati demikian, perusahaan minyak dan gas multinasional berasal dari Inggris serta Belanda itu tengah berusaha memperbaiki situasi.
Hal tersebut agar layanan mereka kembali seperti semula. Kemudian masyarakat dapat membeli seluruh BBM tanpa kesulitan.
“Kami senantiasa berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan produk BBM di SPBU Shell secepatnya,” pungkas Ingrid.
Akan tetapi dirinya belum bisa menjelaskan sampai kapan kelangkaan BBM bakal terus terjadi. Sehingga konsumen harus sedikit bersabar.
Perlu diingat beberapa fasilitas tetap melayani pelanggan. Seperti Shell Select maupun bengkel beroperasi sampai hari ini.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 November 2025, 14:00 WIB
18 November 2025, 17:00 WIB
18 November 2025, 09:00 WIB
15 November 2025, 11:00 WIB
11 November 2025, 19:12 WIB
Terkini
21 November 2025, 07:00 WIB
Penerapan e-BPKB rupanya tidak mudah buat dilakukan karena masyarakat belum teredukasi dengan optimal
21 November 2025, 06:00 WIB
Masyarakat bisa mendatangi SIM keliling Bandung untuk mengurus dokumen berkendara yang akan kedaluwarsa
21 November 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta masih ada di lima lokasi sekitar Ibu Kota, jangan terlewat karena tak ada dispensasi
21 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta di akhir pekan bakal lebih ketat untuk hindari kepadatan khususnya di malam hari
20 November 2025, 23:41 WIB
BullAES hadirkan sistem pencahayaan variatif dan penuh inovasi di Indonesia dan mengusung teknologi tinggi
20 November 2025, 22:30 WIB
Baik Quartararo dan Rins merasa mesin V4 Yamaha menunjukan sedikit kemajuan, namun masih perlu pengembangan
20 November 2025, 22:09 WIB
Changan Deepal L06 diluncurkan dengan beberapa keunggulan, salah satunya adalah sistem peredam kejut
20 November 2025, 20:00 WIB
Belum lama ini, Range Rover kembali mengunggah video mereka ketika menundukkan jalur Penggunungan Tianmen