KTM Alami Krisis Finansial, 1.800 Karyawan Terancam Kena PHK
15 Mei 2025, 15:00 WIB
Terdapat beberapa kekurangan serta kelebihan jika pemerintah tetap mau menerapkan rem ABS pada sepeda motor
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pemerintah Malaysia telah mewajibkan sepeda memiliki rem ABS (Anti-lock Braking System). Kebijakan tersebut bakal diterapkan mulai awal 2025.
Nantinya seluruh kendaraan roda dua dengan mesin berkapasitas 150 cc harus memiliki fitur tersebut. Sebab dinilai bisa menurunkan angka kecelakaan di jalan.
Menurut Institut Penelitian Keselamatan Jalan Raya Malaysia (Miros) rem ABS dapat membantu mencegah terjadinya selip sehingga pengendara tidak kehilangan kendali atas kendaraan mereka.
Di sisi lain Indonesia pun berniat melakukan langkah serupa. Pemerintah tengah menggodok penerapan rem ABS di motor.
Meski begitu wacana tersebut menuai pro dan kontra. Sebagian pihak menilai kalau penerapan fitur keselamatan satu ini masih kurang tepat.
“Sebenarnya jika masyarakat paham bagaimana menggunakan rem yang tepat pada kendaraan, tentu fitur ABS tidak terlalu penting untuk dipakai,” ujar Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion PT WMS (Wahana Makmur Sejati) kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Lebih jauh Agus menjelaskan kalau penggunaan rem ABS tidak boleh asal. Apalagi jika sampai terjadi kerusakan pada part satu ini.
Pemilik motor harus mendatangi bengkel yang tepat. Wajib mengerti dengan seluk beluk fitur ABS di kendaraan roda dua.
“Sebab fitur ABS terhubung dengan kelistrikan di bagian panel Dashboard serta memiliki modulator sendiri. Berbeda sama rem tromol atau cakram biasa,” Agus menambahkan.
Nah jika sampai rusak, biaya perbaikannya cukup menguras dompet. Sebab harga Modulator ABS sendiri sekitar Rp 5 juta sampai Rp 6 juta.
Jumlah di atas belum termasuk biaya pemasangan. Jadi Anda harus mengeluarkan uang yang cukup banyak buat perbaikan.
“Selain itu fitur ABS terkadang jika mengalami panas berlebih maka dapat mengurangi daya kerja rem tersebut,” tegas Agus.
KatadataOTO pun coba merangkum kelebihan serta kekurangan rem ABS dari berbagai sumber, berikut ringkasannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Mei 2025, 15:00 WIB
09 Mei 2025, 20:12 WIB
05 Mei 2025, 21:00 WIB
04 Mei 2025, 17:00 WIB
03 Mei 2025, 12:00 WIB
Terkini
19 Mei 2025, 20:00 WIB
Kementerian Perindustrian sebut produsen EV banyak yang ingin masuk ke Indonesia akibat tingginya tarif impor AS
19 Mei 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda resmi menjual mobil listrik e:N1 secara terbatas di Malaysia, harganya mulai dari Rp 573 jutaan
19 Mei 2025, 16:01 WIB
Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya
19 Mei 2025, 15:32 WIB
500 ribu ojol siap menggeruduk Jakarta besok untuk melakukan demo di sejumlah lokasi yang telah ditentukan
19 Mei 2025, 14:00 WIB
Harga mobil Daihatsu di sejumlah daerah berpeluang naik apabila diskon opsen ditiadakan oleh Pemda setempat
19 Mei 2025, 13:00 WIB
Wamenperin menilai kehadiran Chery Tiggo 8 CSH bisa menambah opsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air