Suzuki Enggan Hadirkan Pesaing Yamaha Nmax 155 dan Honda PCX 160

Suzuki enggan bawa skutik 150 cc karena menilai persaingannya sudah sangat ketat dengan kehadiran Honda PCX

Suzuki Enggan Hadirkan Pesaing Yamaha Nmax 155 dan Honda PCX 160

KatadataOTO – Suzuki enggan bawa skutik 150 cc meski memiliki pasar yang sangat menarik untuk dijajal. Ketatnya persaingan pasar otomotif Tanah Air di segmen tersebut menjadi pertimbangan utama bagi pabrikan berlogo S.

Hal ini disampaikan Yohei Shinozaki, Marketing Director 2 Wheels PT Suzuki Indomobil Sales. Menurut dia Suzuki harus masuk di segmen yang tidak banyak kompetitor.

“Apakah kami akan masuk ke segmen 150? Jawabannya adalah tidak karena karena segmen ini sudah ada persaingan sehingga bakal sulit sekali,” ungkap Yohei Shinozaki di Bekasi (29/01).

Persaingan yang dimaksud adalah sudah adanya Honda PCX 160 dan Yamaha Nmax 155 dengan penjualan cukup besar. Sehingga diperkirakan Suzuki harus jatuh bangun mengejar ketertinggalan.

Suzuki Burgman Street 125EX
Photo : KatadataOTO

“Di sana sudah Red Ocean jadi kalau Suzuki masuk 150 akan ada persaingan itu dan tidak bisa menang dari Honda serta Yamaha. Kami memang kalah” tegasnya.

Oleh sebab itu pihaknya lebih memilih menghadirkan Suzuki Burgman Street 125EX. Mereka menilai sepeda motor dengan desain elegan masih minim persaingan sehingga produk mereka bisa menjadi pilihan utama

“Kami menghadirkan Suzuki Burgman Street 125EX karena melihat segmen sepeda motor 125 berdesain elegan itu kosong. Makanya kami memilih hadir di sini,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Suzuki Burgman Street 125EX hadir di Indonesia dengan beragam keunggulan yang menarik. Sepeda motor ini dijual Rp24.7 juta dan diimpor langsung dari India.

Model itu menggunakan mesin 4-stroke 1-cylinder air cooled SOHC berkapasitas 124.8 cc yang dikawinkan dengan transmisi CVT. Jantung pacu tersebut sanggup melepas tenaga 8.4 hp di 6.500 rpm sementara torsi puncak 10 Nm di 5.500 rpm.

Suzuki Burgman Street 125 Meluncur
Photo : TrenOto

Suzuki pun merancangnya agar menyerupai skutik berukuran besar. Tercatat sepeda motor memiliki panjang 1.875 mm, lebar 700 mm, tinggi 1.140 mm, tinggi jok 780 mm, wheelbase 1.290 mm dan bobot 111 kg.

Beberapa fitur juga sudah dipasangkan ke sepeda motor termasuk EASS (Engine Auto Stop Start) Idling Stop System. Berkat ini efisiensi bahan bakar lebih optimal.


Terkini

mobil
Parkir Valet Mobil Sekarang Kena Pajak, Segini Besarannya

Parkir Valet Mobil di Jakarta Sekarang Dikenakan Pajak 10 Persen

Bapenda DKI Jakarta mengenakan pajak sebesar 10 persen buat pengguna jasa parkir Valet di kawasan Ibu Kota

modifikasi
Honda GL Max Kustom

Honda GL Max Kustom Bergaya Boardtracker Pemenang HMC 2024

Honda GL Max Kustom menggunakan konsep Boardtracker dan berhasil menggasak gelar juara nasional HMC 2024

otosport
Makana di balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Makna di Balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Logo baru MotoGP baru saja diperkenalkan, memiliki makna yang sangat luas karena terinspirasi dari banyak hal

mobil
Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaian PPN

Toyota Bakal Lakukan Efisiensi Imbas Kenaikan PPN

Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaikan PPN menjadi 12 persen yang berdampak pada peningkatan biaya produksi

news
Dugaan Penyebab Tiga Pekerja Pabrik Hyundai Tewas saat Tes Mobil

Dugaan Penyebab Tiga Pekerja Pabrik Hyundai Tewas saat Tes Mobil

Tiga pekerja pabrik Hyundai di Ulsan, Korea Selatan ditemukan tewas saat melakukan Environmental Chamber Test

motor
Yamaha Gandeng Perusahaan Prancis Kembangkan Motor Listrik Trail

Yamaha Gandeng Perusahaan Prancis Kembangkan Motor Listrik Trail

Mulai fokus elektrifikasi, Yamaha berinvestasi ke perusahaan motor listrik trail dan off road asal Prancis

mobil
Kia EV3

Kia EV3 Bakal Ramaikan GJAW 2024, EV9 Versi 5-seater

SUV kompak bertenaga listrik Kia EV3 akan dibawa di GJAW 2024 mengisi seri elektrifikasi PT KIA di tanah air

mobil
Biaya produksi mobil Toyota

Toyota Akui Biaya Produksi Mobil Meningkat Akibat Kenaikan PPN

Toyota Motor Manufacturing Indonesia mengakui bahwa biaya produksi mobil akan meningkat karena kenaikan PPN