Mazda Targetkan 800 SPK di GIIAS 2025, Turun dari Tahun Lalu
01 Juli 2025, 09:00 WIB
Setelah absen beberapa tahun, pameran IMOS 2022 resmi dibuka oleh Budi Karya Sumadi di JCC, Senayan hari ini (02/11)
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Pameran otomotif khusus sepeda motor Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 resmi dibuka hari ini (02/11). Bertempat di JCC (Jakarta Convention Center), Senayan, Jakarta, ajang tersebut resmi dibuka oleh Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan.
Ajang IMOS 2022 sempat terhenti karena pandemi covid-19 yang melanda selama bertahun-tahun. Setelah absen beberapa tahun, kali ini pameran diharapkan bisa meningkatkan kembali gairah pasar otomotif khususnya roda dua.
“Hari ini menjadi penting karena ajang IMOS 2022 menjadi titik balik industri sepeda motor di Indonesia. Semakin berkembangnya teknologi dan tren baru di Tanah Air menjadi salah satu pendorongnya," ucap Johannes Loman, Ketua Umum AISI (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) di JCC.
Lebih lanjut dirinya mengatakan bahwa Pemerintah selalu memberikan dukungan kepada industri sepeda motor di Indonesia. Industri tersebut memiliki peran penting karena menjadi alat transportasi yang disukai masyarakat.
Disebutkan bahwa tahun lalu pasar sepeda motor di Indonesia mulai menunjukkan kebangkitan setelah diterpa pandemi. Namun tahun ini masalah cip semikonduktor datang sehingga pasar kembali mengalami perlambatan.
“Pasar motor pada 2021 mencapai 5 juta unit, kami akan menjaga momentum meskipun ada masalah semikonduktor,” jelasnya kemudian.
Baca juga : Kredit Motor Honda Lewat FIFGROUP di IMOS 2022 Banyak Promo
Menurutnya masalah cip semikonduktor kini sudah mulai teratasi. Selain itu ekonomi di Indonesia juga ikut membaik sehingga diharapkan bisa meningkatkan daya beli masyarakat.
Sementara Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Pemerintah menginginkan adanya pertumbuhan konsisten. Setidaknya terdapat dua sektor yang bisa dikejar untuk mencapai pertumbuhan.
“Di masa kita recovery ini kita optimis menginginkan adanya pertumbuhan konsisten. Minimal 5 persen bisa tercapai dengan 2 hal yakni melanjutkan investasi dan ekspor,” kata Budi di sela-sela peresmian IMOS 2022.
Lalu Ia juga mengatakan bahwa ajang IMOS 2022 bisa terus mempopulerkan kendaraan listrik. Dirinya juga memberikan apresiasi kepada produsen yang sudah memasarkan motor listriknya di Tanah Air.
“Kami mendukung adanya kegiatan IMOS menjadi salah satu inisiatif EV. Kendaraan listrik ini merupakan game changer bagi lingkungan sekitar dan saya apesiasi merek besar yang sudah mulai juga para pelaku konversi,” tuturnya kemudian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Juli 2025, 09:00 WIB
19 Juni 2025, 09:00 WIB
18 Juni 2025, 20:18 WIB
28 April 2025, 20:00 WIB
17 Januari 2025, 09:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 13:28 WIB
Auksi melakukan pengembangan layanan dan lokasi lelang baru untuk menjawab kebutuhan para pelanggan setia
04 Juli 2025, 12:52 WIB
Xiaomi berminat mengekspor mobil listrik ke pasar global, tetapi masih ada satu penghambat yang dihadapi
04 Juli 2025, 11:41 WIB
Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD
04 Juli 2025, 07:00 WIB
Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk