Yamaha Gandeng Perusahaan Prancis Kembangkan Motor Listrik Trail
20 November 2024, 13:46 WIB
Standarisasi baterai motor listrik masih perlu jadi perhatian, Kemenperin kembali ingatkan para produsen
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Standarisasi baterai motor listrik masih jadi salah satu kendala dihadapi produsen di Tanah Air. Pemerintah juga didorong untuk menerbitkan regulasi terkait hal tersebut agar bisa mempercepat penjualan kendaraan listrik termasuk konversi.
Perlu diketahui standarisasi penyimpan daya meliputi baterai itu sendiri sampai SPKBLU (stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum) atau swap station.
Agus Gumiwang selaku Menteri Perindustrian menyebut bahwa standarisasi baterai motor listrik masih menjadi tantangan utama buat para pelaku usaha.
“Saya kira itu juga akan membuat masyarakat sebagai calon konsumen bisa lebih nyaman dengan adanya standarisasi,” ujar Agus di sela pembukaan pameran otomotif IMOS 2023, ICE BSD, Tangerang.
Apabila sudah ada standar untuk seluruh kendaraan roda dua bertenaga listrik yang mengadopsi fitur swap battery tentu jadi lebih mudah dan menenangkan jika masyarakat ingin berpergian jarak jauh.
Karena baterai digunakan antar motor sama sehingga seperti SPKLU (stasiun pengisian kendaraan listrik umum) yang bisa digunakan beragam tipe dan model mobil listrik di Indonesia.
“Sudah kita berikan arahan untuk memulai komunikasi dengan para produsen bagaimana kita merumuskan standarisasi. Cepat atau lambat kita harus punya standar dari kendaraan listrik roda dua,” tegas dia.
Sebelumnya PT PLN Persero bersama PT IBC (Indonesia Battery Corporation) telah menandatangani MoU (Memorandum of Understanding) bersama tiga pabrikan yakni Gesits, Volta dan Alva.
Dalam kesepakatan itu IBC menjadi pemasok baterai ketiga produsen tersebut, dan PLN sebagai penyuplai daya serta infrastruktur SPBKLU.
Hal tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap Perpres (Peraturan Presiden) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program KBLBB untuk Transportasi Jalan.
“Dengan penambahan fasilitas penukaran baterai motor lsitrik diperbanyak di tiap lokasi, tentu ke depan peningkatan konsumsi harus disediakan oleh PLN,” ucap Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN.
Apabila sudah ada standarisasi baterai merata, masyarakat diharapkan bisa lebih yakin beralih dari motor konvensional. Karena SPBKLU dapat digunakan untuk beragam jenis baterai.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 November 2024, 13:46 WIB
16 November 2024, 17:00 WIB
15 November 2024, 11:00 WIB
10 November 2024, 15:00 WIB
10 November 2024, 07:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 12:00 WIB
Pemerintah meminta agar perbaikan tol dikebut dan harus selesai sebelum periode libur Natal dan tahun baru
21 November 2024, 11:00 WIB
Marc Marquez mengaku gembira usai menjajal Ducati Desmosedici GP25 pada sesi test pascamusim di Barcelona
21 November 2024, 09:00 WIB
Begini tampilan serta spesifikasi mesin Citroen Basalt yang bakal diperkenalkan di pameran GJAW 2024
21 November 2024, 08:00 WIB
ACC berharap penjualan mobil baru kembali bergairah pada 2025 karena tidak terlalu banyak agenda besar
21 November 2024, 07:00 WIB
Membuat SIM Internasional pada November 2024 kini menjadi lebih mudah karena bisa dilakukan secara online
21 November 2024, 06:00 WIB
Para pengendara di Ibu Kota bisa memanfaatkan kehadiran SIM Keliling Jakarta yang dihadirkan Polda Metro Jaya
21 November 2024, 06:00 WIB
Ditempatkan di dua lokasi strategis setiap hari, simak informasi lengkap SIM keliling Bandung hari ini
21 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 21 November 2024 kembali diterapkan untuk tekan kepadatan lalu lintas di jam sibuk