Bajaj Auto Beli KTM Senilai Rp 15,3 Triliun
01 Desember 2025, 08:00 WIB
Menurut Honda penjualan motor di Indonesia sepanjang Januari sampai Desember 2024 bakal sentuh 6,3 juta unit
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan motor dalam beberapa waktu tengah menunjukan tren positif. Sejak Mei sampai Agustus 2024 mengalami peningkatan.
Menurut data milik Aisi (Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia) angka tertinggi tahun ini ada di Juli 2024.
Sebab mampu mencatatkan 598.901 unit penjualan motor di pasar domestik. Sedangkan ekspor berada di level 51.012.
Melihat hal tersebut, AHM (Astra Honda Motor) percaya diri pasar kendaraan roda dua di Tanah Air terus bertumbuh. Selain itu menyentuh target telah ditentukan.
“Tahun ini agaknya bisa 6.350.000 unit. Lebih baik karena konsumen membutuhkan kendaraan buat mobilitas,” ungkap Thomas Wijaya, Executive Vice President PT AHM beberapa waktu lalu.
Thomas menjelaskan kalau Market Share Honda ada di angka 70-80 persen. Jumlah tersebut belum termasuk motor listrik.
Ia mengungkapkan penjualan motor mereka cukup baik sejak Januari sampai September 2024. Bahkan mampu mencetak jutaan unit sejak awal tahun.
“Seiring perkembangan pasar, hingga September 2024 sudah 3,7 sampai 3,8 juta unit,” kata Thomas.
Lebih jauh Thomas menuturkan kalau jumlah tersebut meningkat tiga persen jika dibandingkan dengan penjualan motor honda tahun lalu atau YOY (Year on Year).
Hal itu sebanding dengan keadaan pasar kendaraan roda dua di Tanah Air. Sehingga dia mengaku senang atas hasil telah tercapai.
“Tentu harapannya bisa Inline (selaras) dengan pergerakan market yang ada,” lanjut Thomas.
Di sisi lain Aisi telah menetapkan target penjualan motor di Indonesia. Mereka percaya diri ada 6,5 juta unit kendaraan roda dua terniagakan sepanjang 2024.
“Di awal tahun kami susun antara 6,2 juta unit sampai 6,5 juta unit, rasanya kami optimistis,” ungkap Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial Aisi kepada KatadataOTO.
Jika dilihat angka di atas cukup masuk akal. Sebab sejak Januari sampai September ada 4.872.496 unit terjual untuk pasar domestik.
Artinya mereka hanya perlu membukukan penjualan 500 ribu unit sampai akhir tahun nanti pada setiap bulan.
Mereka hanya perlu mencatatkan penjualan motor 1,8 juta unit lagi dalam beberapa bulan terakhir di 2024. Jadi peluangnya masih terbuka cukup lebar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Desember 2025, 08:00 WIB
30 November 2025, 07:36 WIB
28 November 2025, 19:00 WIB
23 November 2025, 16:00 WIB
20 November 2025, 09:00 WIB
Terkini
01 Desember 2025, 09:00 WIB
Pemerintah mengaku belum mendapat usulan resmi tekait insentif otomotif untuk 2026 dari kementerian terkait
01 Desember 2025, 08:00 WIB
Bajaj resmi jadi pemilik KTM setelah mengucurkan dana sebesar Rp 15,3 triliun pada pertengahan November 2025
01 Desember 2025, 07:00 WIB
Melansir laman resmi Pertamina, harga BBM jenis Pertamx mengalami kenaikan sampai Rp 12.750 per liter
01 Desember 2025, 06:00 WIB
Di awal Desember 2025, kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung guna memudahkan pengendara di Kota Kembang
01 Desember 2025, 06:00 WIB
Di awal Desember fasilitas SIM keliling Jakarta kembali melayani prosedur perpanjangan, cek informasinya
01 Desember 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 1 Desember 2025 digelar dengan pengawasan ketat dari kepolisian demi kelancaran lalu lintas
30 November 2025, 19:00 WIB
Mantan suami Inara Rusli, Virgoun dikenal karena koleksi motor Harley-Davidson yang kerap dipamerkannya
30 November 2025, 17:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak kepadatan libur Nataru bakal terjadi dua kali sehingga masyarakat harus hati hati.