Diskon Motor Listrik Honda EM1 e: di IMOS 2024 Tembus Rp 18 Juta

Hanya berlaku selama pameran IMOS 2024 berlangsung, ada diskon motor listrik Honda EM1 e: sampai Rp 18 juta

Diskon Motor Listrik Honda EM1 e: di IMOS 2024 Tembus Rp 18 Juta

KatadataOTO – Pameran otomotif IMOS 2024 (Indonesia Motorcycle Show) masih berlanjut sampai Minggu (3/11). Pengunjung bisa melihat berbagai jenis kendaraan roda dua termasuk motor listrik.

Bagi Anda yang berminat ada salah satu model bisa jadi pertimbangan yakni Honda EM1 e:. Perlu diketahui, motor listrik tersebut ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 40 juta.

Tidak perlu khawatir karena ada paket kredit apabila ingin membeli secara mengangsur. Cukup menyiapkan dana cicilan mulai Rp 700 ribuan per bulan.

Lalu tersedia promo berupa potongan harga bisa dimanfaatkan apabila calon konsumen melakukan transaksi selama masa pameran berlangsung.

Diskon Motor Listrik Honda EM:1 di IMOS 2024
Photo : KatadataOTO

“Kalau yang EM1 dia dari Rp 40 juta, cashback-nya Rp 18,87 juta. Free Charger,” kata seorang tenaga penjual Honda saat ditemui di booth ICE BSD, Tangerang Selatan pada Jumat (1/11).

Ia menjelaskan ada dua varian dari motor listrik itu yakni EM1 e: dan EM1 e: Plus. Tipe terbawah harganya RP 40 jutaan, sedangkan yang tertinggi Rp 46,47 jutaan.

Sementara itu belum ada promo atau potongan harga buat motor listrik Honda lain yang meluncur baru-baru ini.

“Tidak ada (diskon CUV e:). Untuk Icon juga masih normal, belum ada diskon,” lanjut tenaga penjual tersebut.

Sebagai informasi Honda EM1 e: dibekali motor penggerak menghasilkan tenaga 1,7 kW atau setara 2,3 hp dan torsi 90 Nm. Sedangkan kecepatan maksimalnya dibatasi 45 km/jam.

Soal jarak tempuh, apabila baterai dalam kondisi berkapasitas penuh maka dapat menunjang perjalanan maksimal 41,1 km.

Diskon Motor Listrik Honda EM:1 di IMOS 2024
Photo : KatadataOTO

Pengisian daya motor listrik Honda EM1 e: juga terbilang tidak merepotkan. Karena mudah dilepas, kemudian waktu Charging 25 persen-75 persen memakan waktu 2,7 jam, sementara 0 persen-100 persen selama enam jam.

Ada tiga pilihan warna untuk tipe biasa yaitu Innovative White, Intelligent Matte Black dan SMart Red. Sementara EM1 e: Plus cuma tersedia satu opsi, Excellent Matte Silver.

Harga Motor Listrik Honda EM1 e: di IMOS 2024

  • EM1 e: (Unit + Battery), Rp 40 juta
  • EM1 e: (Unit + Battery + Charger), Rp 45,97 jutaan
  • EM1 e: Plus (Unit + Battery), Rp 40,5 juta
  • EM1 e: Plus (Unit + Battery + Charger), Rp 46,47 jutaan

Terkini

news
arus balik

Polda Metro Jaya Siapkan Strategi Hadapi Arus Balik Libur Nataru

Arus balik Natal dan tahun baru 2026 mulai terlihat sehingga Polda Metro Jaya menyiapkan langkah antisipasi

news
SIM keliling Bandung

Simak 2 Lokasi SIM Keliling Bandung Jelang Libur Tahun Baru 2026

Demi memudahkan para pengendara, kepolisian tetap menghadirkan berbagai fasilitas seperti SIM keliling Bandung

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 30 Desember 2025, Awas Ada Demo Buruh

Ganjil genap Jakarta tetap akan digelar meski rencananya akan ada aksi unjuk rasa dari ribuan buruh di Ibu Kota

news
SIM Keliling Jakarta

SIM Keliling Jakarta Masih Beroperasi Hari Ini Selasa 30 Desember

SIM keliling Jakarta melayani perpanjangan masa berlaku kartu yang belum terlewat dari tanggal masa berlaku

mobil
Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026

Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026

Berakhirnya insentif dari pemerintah membuat kinerja penjualan mobil listrik di Cina pada tahun depan turun

otosport
Aprilia

Aprilia Disebut Siap Kudeta Ducati pada MotoGP 2026

Aprilia menunjukan kemajuan sangat signifikan dalam hal pengembangan motor balap milik Marco Bezzecchi

mobil
Wuling Almaz Darion

Wuling Almaz Darion Makin Dekat ke Indonesia, Desainnya Terdaftar

Bocoran tampilan interior Wuling Almaz Darion mulai terungkap di laman DJKI, pakai basis SUV Xingguang 560

mobil
Mobil Listrik

Manufaktur Mobil Listrik Cina Disebut Belum Serap Komponen Lokal

GIAMM sebut perakitan lokal dihitung 30 persen TKDN, komponen lokal mobil listrik tak jadi prioritas produsen