Hyundai Sorot Positifnya Penjualan Mobil Mahal di Indonesia
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Wacana revisi target penjualan mobil oleh Gaikindo menguat setelah daya beli masyarakat semakin lemah
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Wacana revisi target penjualan mobil oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) semakin menguat. Situasi pasar yang penuh tekanan disebut menjadi penyebab utamanya.
Bahkan penjualan mobil hingga Agustus 2024 terbilang masih penuh tantangan bila dibandingkan pencapaian tahun lalu.
“Daya beli masyarakat turun sekali sehingga penjualannya pun jadi sangat lambat. Sepertinya proyeksi pasar harus direvisi,” ungkap Jongkie Sugiarto, Ketua I Gaikindo dilansir Antara..
Ia mengakui bahwa pada semester kedua 2024 penjualan mobil sedikit mengalami perbaikan. Namun perubahannya tidak signifikan seperti harapan sebelumnya.
Padahal semula Gaikindo optimis pasar kendaraan bisa mencapai 1,1 juta akhir tahun nanti.
"Tapi kami harus bahas dengan anggota dulu. Kita usahakan agar pameran-pameran otomotif di berbagai daerah bisa menjadi stimulus untuk menaikkan angka-angka penjualan," ucap dia
Sementara itu Kukuh Kumara, Sekertaris Gaikindo juga merasa bahwa target 1,1 juta unit pada akhir tahun cukup sulit. Meski akhir tahun akan dipenuhi beragam agenda tetapi waktu yang tersisa hanya tiga bulan hingga Desember.
Sisa waktu tersebut diharapkan dapat sedikit memberi kesempatan pada para produsen kendaraan mengingat adanya penurunan suku bunga oleh The Fed yang diikuti oleh Bank Indonesia.
Penurunan ini diharapkan dapat memberi angin segar bagi pasar kendaraan bermotor terutama kemudahan dalam mendapatkan kredit.
"Jadi dalam kondisi seperti ini kan suku bunga sedang turun baik The Fed maupun BI. Tentunya kemudahan untuk mendapatkan kredit juga akan lebih baik," ujarnya.
Berdasarkan data Gaikindo, penjualan mobil secara wholesales periode Januari hingga Agustus 2024 berjumlah 560.619 unit. Sedangkan retail sales pada periode tersebut sebesar 584.879 unit.
Dari jumlah itu Toyota masih menjadi pabrikan paling banyak melepas kendaraan di Indonesia dengan mencatatkan angka sebanyak 25.624 unit. Jumlah itu turun dibanding Juli yang meraih 25.815 unit.
Sementara Daihatsu menjadi pabrikan terlaris kedua dengan permintaan sebanyak 14.135 unit, naik tipis dibandingkan bulan lalu yang hanya 13.845 unit. Berkat ini maka mereka telah melepas 117.368 unit sepanjang tahun dan meraih market share 20,1 persen.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
14 Agustus 2025, 10:00 WIB
13 Agustus 2025, 20:00 WIB
13 Agustus 2025, 09:00 WIB
Terkini
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini
15 Agustus 2025, 19:00 WIB
Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat
15 Agustus 2025, 18:00 WIB
Fadillah Arbi Aditama akan mentas di Moto3 Austria 2025 buat gantikan pembalap asal Thailand yang cedera
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
Koridor 9 Transjakarta dikenal sebagai rute yang kerap terhambat karena adanya kecelakaan lalu lintas
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Beberapa merek kendaraan roda empat telah mempublikasikan perolehan SPK selama GIIAS 2025, simak datanya
15 Agustus 2025, 15:00 WIB
Capaian wholesales LMPV sepanjang Juli 2025 naik dari Juni, urutan pertama masih ditempati Toyota Avanza
15 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sambut libur panjang, ganjil genap Puncak 15 Agustus 2025 akan diberlakukan lebih lama dari biasanya