Unik, Supercar Bertone GB110 Pakai Bahan Bakar Limbah Plastik

Supercar Bertone GB110 diproduksi terbatas dan dikatakan menggunakan bahan bakar sintetis dari limbah plastik

Unik, Supercar Bertone GB110 Pakai Bahan Bakar Limbah Plastik

TRENOTO – Perusahaan asal Italia yang berfokus pada desain mobil resmi meluncurkan supercar Bertone GB110 dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ke-110. Unitnya diproduksi secara terbatas yakni hanya 33 unit saja.

Dikutip dari Carscoops, Giovanni Sapio selaku Project & Design Manager Bertone mengatakan bahwa meski berasal dari Jerman mobil ini memiliki ciri khas Italia.

Memiliki gaya dan kelas ala Italia, GB110 didesain untuk menyenangkan konsumen dan penggemar mobil sport.

“Namun di saat yang sama ini dibangun untuk penggunaan harian. Praktis, nyaman dan mudah diatur tanpa mengganggu kesan sporti-nya,” ucap Giovanni.

Photo : Carscoops

Bertone belum merilis secara resmi harga ataupun detail lainnya. Namun melihat desainnya GB110 memiliki desain pintu butterfly doors, menggunakan penggerak AWD (All Wheel Drive) dan transmisi tujuh percepatan.

Mobil ini memiliki wheelbase 2.630 mm dan hanya 10 mm lebih pendek dari Lamborghini Huracan. Sasisnya menggunakan suspensi double wishbone. 

Ukuran roda depannya terbilang besar di angka 21 inci. Sedangkan untuk roda belakangnya adalah 22 inci dibalut ban 335/25.

Baca juga: Lamborghini Aventador Kesenggol Liberty Walk Makin Bengis

Dari sisi dapur pacu diketahui bahwa mesinnya dapat menghasilkan daya hingga 1.085 hp dengan torsi maksimal 1.100 Nm pada 8.400 rpm. Tenaganya didapatkan dari bahan bakar sintetis terbuat dari sampah plastik.

Bertone bekerjasama dengan perusahaan Select Fuel yang berfokus dalam mengembangkan dan mematenkan teknologi bahan bakar sintetis. Teknologi tersebut bisa mengkonversi material polycarbonate menjadi energi terbarukan.

Mobil ini diklaim dapat berakselerasi dari 0 ke 100 km/jam dalam 2.79 detik, 0 ke 200 km/jam dalam 6.79 detik dan mencapai 300 km/jam hanya dalam waktu 14 detik.

Angka ini hanya sedikit lebih lambat dari Bugatti Chiron. Sedangkan kecepatan maksimalnya diklaim bisa mencapai 380 km/jam atau bahkan lebih.

Photo : Carscoops

Sedangkan detail kubikasi mesin dan silindernya belum diketahui secara pasti. Bertone sendiri juga tidak menjelaskan basis dari sasis desain tersebut namun hanya mengatakan bahwa jantung mekanis dibuat berdasarkan manufaktur asal Jerman.

Untuk diketahui GB110 memiliki wujud yang mirip dengan pendahulunya seperti mobil-mobil Alfa BAT pada 1950-an, Carabo 1960-an dan juga Stratos Zero. Ke depannya mobil ini akan menjadi model pertama untuk seri limited edition dari Bertone.


Terkini

motor
Motor listrik Honda

Tampilan Motor Listrik Honda, Kolaborasi dengan Produsen China

Joint venture Wuyang dengan Honda tengah menyiapkan motor listrik baru, tampil unik bergaya cafe racer

motor
Dampak Tarif Impor Amerika ke Industri Motor Listrik Indonesia

Dampak Tarif Impor Amerika ke Industri Motor Listrik Indonesia

Terdapat sejumlah dampak ke industri motor listrik Indonesia setelah Donald Trump mengeluarkan kebijakan baru

motor
Vespa LX 125 Punya Empat Warna Baru, Intip Harganya

Piaggio Siapkan Program Baru buat Permudah Konsumen Vespa

Mempermudah dan menarik minat konsumen servis di bengkel resmi, Piaggio siapkan program buat pengguna Vespa

news
Jalur alternatif Garut

Kepolisian Minta Pemudik Hindari Jalur Alternatif Garut Bandung

Kepolisian minta pemudik hindari jalur alternatif dari Garut ke Bandung karena dinilai cukup berbahaya

motor
Respon Honda Soal Subsidi Motor Listrik yang Tak Kunjung Diberikan

Respon Honda Soal Subsidi Motor Listrik yang Tak Kunjung Cair

Astra Honda Motor masih menantikan kapan realisasi subsidi motor listrik dari Presiden Prabowo di 2025

news
One Way

Sistem One Way Dari GT Kalikangkung Sampai Cikampek Resmi Digelar

Kepolisian resmi gelar sistem one way lokal dari tol Kalikangkung sampai Cikampek untuk antisipasi arus balik

news
Marquez dan Bagnaia Beri Saran ke Jorge Martin, Jangan Buru-Buru

Marquez dan Bagnaia Tahan Jorge Martin Kembali ke Lintasan

Jorge Martin disarankan untuk tidak cepat-cepat turun balapan pasca cedera patah tulang yang dialaminya

otosport
Alex Marquez

Buah Konsistensi Alex Marquez Berbuah Manis di Klasemen

Alex Marquez yang tampil konsisten sejak awal MotoGP 2025, menghasilkan prestasi yang cukup membanggakan