UD Truck Quester Euro5 Resmi Meluncur, Simak Teknologinya

UD Truck Quester Euro5 resmi meluncur dengan mengusung berbagai teknologi terkini untuk menghadapi penggunaan aturan emisi baru

UD Truck Quester Euro5 Resmi Meluncur, Simak Teknologinya

TRENOTO – PT UD Astra Motor Indonesia (UD AMI) secara resmi meluncurkan line up terbaru Quester Euro5, Kamis (24/3/2022). Hal ini sejalan dengan rencana penggunaan diesel Euro 4 mulai April mendatang.

“Dalam mendukung program pemerintah tersebut, kami memperkenalkan slogan terbaru kami, better life for logistic, planet and people', yang bertekad menghadirkan teknologi efisien untuk bisnis transportasi, ramah lingkungan, dan bermanfaat," kata Aloysius Chrisnoadhi selaku Direktur Marketing dan Aftersales Service UD AMI. 

Dalam penjelasannya, pria yang akrab disapa Chris ini menegaskan, UD Truck Quester Euro5 memiliki teknologi pengendalian emisi terbaru, yakni Selective Catalytic Reduction atau (SCR). 
Teknologi ini diklaim mampu melindungi performa mesin, lebih hemat bahan bakar dan aman.

Hadirnya Quester Euro5 juga dinilai mampu mengurangi kadar NOx sesuai peraturan pemerintah. 

"Selain kendaraan bertenaga listrik, terdapat dua cara lain yang digunakan untuk menurunkan NOx," ujar Chris.

Cara pertama ialah Selective Catalytic Reduction (SCR) atau menurunkan NOx gas buang yang keluar dari mesin dengan menyemprotkan cairan urea (AdBlue) ke gas buang di sebuah sistem sebelum keluar kendaraan. 

Kedua dengan memasukkan kembali gas buang ke dalam mesin agar temperatur ruang bakar menurun bersama dengan kadar NOx. Sistem ini dikenal dengan istilah Exhaust Gas Recirculation (EGR).

Photo : UD Truck

UD Trucks atau pernah dikenal dengan nama Nissan Diesel, merupakan merek pertama di dunia yang menggunakan teknologi SCR dengan AdBlue. Aplikasi ini diterapkan pada truk Quon di 2004.

"Konsumsi AdBlue setara dengan 3 hingga 5 persen pemakaian Solar atau pengisiannya setara dengan 4 kali pengisian bahan bakar secara full," tutur Chris. 

Secara menyeluruh, perhitungan tangki bahan bakar Quester adalah 315 liter, sementara tangki AdBlue berisi 50 liter. Asumsinya jika 1 liter Solar bisa digunakan untuk 3 kilometer maka 1 liter AdBlue bisa menempuh 75 kilometer.

Selain itu Quester Euro5, juga dilengkapi dengan jerigen cadangan AdBlue 10 liter sehingga mampu menempuh 750 kilometer. 

Tak hanya itu, pabrikan juga menyebut, sistem SCR tidaklah sensitif terhadap solar bersulfur tinggi sehingga dapat menggunakan Biodiesel B30.


Terkini

news
Auksi

Auksi Tingkatkan Layanan Demi Kenyamanan Pelanggan

Auksi melakukan pengembangan layanan dan lokasi lelang baru untuk menjawab kebutuhan para pelanggan setia

mobil
Mobil Listrik Xiaomi YU7

Mobil Listrik Xiaomi YU7 Baru Akan Diekspor 2027, Ini Alasannya

Xiaomi berminat mengekspor mobil listrik ke pasar global, tetapi masih ada satu penghambat yang dihadapi

news
Dugaan Penyebab Kecelakaan yang Tewaskan Diogo Jota di Spanyol

Dugaan Penyebab Kecelakaan yang Tewaskan Diogo Jota di Spanyol

Lamborghini yang dikendaraan Diogo Jota bersama sang adik terbakar saat kecelakaan di jalan tol A52, Spanyol

news
Persimpangan jalan

Dishub DKI Siapkan Teknologi Senilai Rp 120 Miliar Buat Atasi Macet

Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota

mobil
Merek Jepang Diajak Ikut Manfaatkan Insentif Impor Mobil Listrik

Merek Jepang Diajak Ikut Manfaatkan Insentif Impor Mobil Listrik

Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD

motor
Subsidi Motor Listrik Diharapkan Benar Diberikan di Agustus 2025

Subsidi Motor Listrik Diharapkan Benar Diberikan di Agustus 2025

Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 4 Juli Jelang Akhir Pekan

Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 4 Juli 2025, Ketat Sambut Libur Akhir Pekan

Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk