IMX 2025 Siap Digelar Bulan Ini, Hadirkan Ragam Modifikasi Unik
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Memaksimalkan transisi menuju elektrifikasi, Toyota yakin insentif mobil hybrid diberikan oleh pemerintah
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Mobil hybrid merupakan salah satu usaha mendorong masyarakat beralih dari kendaraan konvensional. Lebih ramah lingkungan, harga HEV (Hybrid Electric Vehicle) masih cenderung lebih terjangkau dibanding mobil listrik murni.
Sejumlah produsen otomotif mulai meluncurkan lini kendaraan hybrid untuk mendukung komitmen elektrifikasi itu. Salah satu yang paling banyak pilihan yakni Toyota.
Di 2023 sendiri Toyota memperkenalkan beberapa model baru seperti Corolla Cross Hybrid GR Sport dan Yaris Cross Hybrid. Bahkan di segmen premium tersedia Alphard HEV.
Namun sekarang kebijakan pemerintah masih terfokus pada mobil listrik murni, meski baru-baru ini Gaikindo mengungkap mobil hybrid lebih diminati masyarakat Indonesia jika dilihat dari angka penjualan.
Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT TAM (Toyota Astra Motor) mengatakan pihaknya masih menunggu pemerintah memberikan insentif mobil hybrid. Terbarunya ada kebijakan untuk pembebasan tarif impor mobil listrik dengan sejumlah syarat.
Aturan tersebut berlaku buat produsen otomotif yang melakukan investasi dan meningkatkan kapasitas produksi mobil listrik di dalam negeri.
“Kita masih menunggu (insentif mobil hybrid) dan kita cukup yakin bahwa hybrid mudah-mudahan ke depannya bisa didukung juga,” ucap Anton di sela acara Media Gathering, Jakarta Selatan, Selasa (12/12).
Ia mencontohkan kebijakan berlaku di Thailand memudahkan untuk mobil listrik maupun hybrid. Ada subsidi besar sehingga harga HEV di negara tersebut jadi lebih terjangkau buat lebih banyak lapisan konsumen.
Karena ada keringanan atau pengurangan pajak banderol mobil hybrid bahkan bisa jadi lebih rendah dibandingkan kendaraan konvensional.
Sementara di Indonesia PKB mobil hybrid masih sama seperti mobil mesin bensin. Kendaraan juga tidak imun dari kebijakan ganjil genap seperti yang bisa dinikmati pengguna BEV (Battery Electric Vehicle).
Ia berharap di masa mendatang bisa ada kebijakan menguntungkan untuk produsen dan pengguna mobil hybrid.
“Karena semua tujuannya mengurangi emisi dan kebutuhan BBM (bahan bakar minyak). Jadi ini baik untuk masyarakat, pemerintah dan negara,” tegas dia.
Sekadar informasi Toyota meluncurkan sejumlah lini hybrid untuk pasar Indonesia di 2023. Sementara mobil listrik murni baru ada satu model yakni bZ4X.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
30 September 2025, 22:00 WIB
29 September 2025, 11:00 WIB
29 September 2025, 08:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi