Toyota Panen SPK Sebanyak 3 Ribu Unit Lebih di GIIAS 2023

Walau GIIAS 2023 belum selesai, Toyota panen pemesanan dan diyakini dapat terus bertambah hingga hari terakhir

Toyota Panen SPK Sebanyak 3 Ribu Unit Lebih di GIIAS 2023

TRENOTO – Meski GIIAS 2023 belum rampung, Toyota panen SPK (Surat Pemesanan Kendaraan). Tak tanggung-tanggung, pada Jumat (18/08) jumlahnya telah mencapai 3.800 unit yang terdiri dari 3.714 unit Toyota dan 127 unit Lexus.

Jumlahnya dipastikan terus bertambah karena masih ada dua hari yang belum tercatat. Hal ini disampaikan oleh Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM).

“Dari jumlah itu, Avanza dan Veloz kami gabung itu dipesan 745 unit. Kedua ada Kijang Innova Zenix 539 mobil, Calya 539 unit, Agya 428 mobil sementara kelima ada Alphard dengan 197 unit,” ungkap Anton pada media (19/08).

Toyota Alphard Hybrid
Photo : TrenOto

Ia pun menambahkan bahwa banyaknya pemesanan naik 14 persen dibanding penyelenggaraan tahun lalu. Bahkan permintaan untuk kendaraan elektrifikasi juga mengalami peningkatan.

“Penjualan produk ramah lingkungan mencapai 775 unit yang didominasi oleh Innova Zenix, Alphard serta Yaris Cross Hybrid. Jumlah ini meningkat hampir enam kali lipat dibanding GIIAS tahun lalu,” tegasnya.

Perlu diketahui bahwa pada ajang GIIAS 2022, Toyota berhasil mencatatkan angka pemesanan sebesar 5.434 unit. Dari jumlah tersebut, Avanza mendominasi dengan pemesanan 926 unit, Raize 746 unit, Veloz 706 unit, Innova 658 unit dan Rush 456 unit.

Masih Siapkan Produk Baru

Walau mendapat pemesanan tinggi, Toyota memastikan masih akan terus melakukan pengembangan produk. Mereka bahkan berencana untuk meluncurkan Toyota Prius Hybrid dan Plug-in Hybrid ke Indonesia.

“Masih dalam pembahasan dengan principal, tetapi mudah-mudahan bisa segera diluncurkan juga. Pastinya model akan bertambah terus karena targetnya memenuhi target pemerintah yaitu 20-30 persen produk yang dijual berteknologi ramah lingkungan,” tegas Anton.

Tak hanya kendaraan ramah lingkungan, pihaknya juga berencana untuk meluncurkan Toyota Rangga Concept. Mobil ini sudah dikenalkan di GIIAS 2023 dan mendapat respon cukup baik.

Toyota Rangga Concept Digimodz Contest
Photo : TrenOto

“Model tersebut akan diluncurkan paling lambat awal tahun depan dan harganya di bawah Toyota Hilux single cabin,” tambah Anton.

Kehadirannya diharapkan bisa meningkatkan penjualan kendaraan khususnya di segmen komersial yang kini semakin berkembang.


Terkini

mobil
Diler Aion

Aion Indonesia Dorong Pembangunan Diler Sampai Akhir Tahun

Aion Indonesia masih terus mendorong pembangunan diler meski di akhir tahun 2024 agar memenuhi target

news
Chery Tiggo 8

Dijual Rp 300 Jutaan, Harga Chery Tiggo 8 Masih Berpeluang Naik

Harga Chery Tiggo 8 mulai dari Rp 349 jutaan guna mendorong penjualan, namun disebut masih berpeluang naik

mobil
Koleksi mobil Teguh Setyabudi

Koleksi Mobil Teguh Setyabudi, Pj Gubernur DKI Jakarta yang Baru

Koleksi mobil Teguh Setyabudi, Pj Gubernur DKI Jakarta terbilang cukup sederhana dengan total nilai Rp 220 juta

mobil
Toyota Bantah Rumor Veloz Hybrid Meluncur Dalam Waktu Dekat

Toyota Bantah Rumor Veloz Hybrid Meluncur Dalam Waktu Dekat

Pihak Toyota mengungkapkan masih ada sejumlah hal perlu dipersiapkan sebelum Veloz Hybrid bisa hadir

news
Mitsubishi Fuso Beri Ubahan pada Fighter-X

Mitsubishi Fuso Beri Ubahan pada Fighter-X, Tampil Tangguh

Ada ubahan pada bagian eksterior yakni gril dan bumper, Mitsubishi Fuso varian Fighter-X tampil lebih gagah

otopedia
Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Anda bisa memeriksa kendaraan apakah terkena tilang ETLE saat berlangsung Operasi Zebra 2024 atau tidak

motor
Imos 2024

Prediksi Motor Baru yang Akan Meluncur di IMOS 2024

Prediksi motor baru yang akan diluncurkan pada ajang IMOS 2024 menjadi salah satu daya tarik pengunjung

news
Rekayasa lalu lintas Jakarta Running Festival

Ini Alternatif Ganjil Genap buat Atasi Macet di Jakarta

Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta