Deretan Mobil Yovie Widianto Stafsus Presiden, Didominasi Toyota
29 Juni 2025, 08:00 WIB
Toyota bawa perusahaan lokal Indonesia ke kancah dunia dengan mengenalkannya ke berbagai perusahaan asing
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) berpartisipasi dalam acara ‘Indonesia Japan The 2nd Auto Parts Business Forum’. Event yang diselenggarakan di Nagoya, Jepang ini merupakan bagian dari perayaan hubungan diplomasi antara Indonesia-Jepang ke 65 tahun.
Indonesia-Japan Auto Parts Business Forum merupakan acara yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia dan didukung oleh Konsul Kehormatan Republik Indonesia di Nagoya, Jepang. Tujuannya adalah menjembatani perusahaan komponen otomotif skala kecil maupun menengah di Indonesia dengan perusahaan produksi besar di Jepang.
Terlebih Jepang telah menjadi salah satu investor terbesar bagi Indonesia. Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), investasi otomotif asal Jepang mencapai USD525.48 juta sepanjang semester I 2023 dari total penanaman modal otomotif sebesar USD744.43 juta.
Dalam dalam siaran pers disampaikan bahwa TMMIN mengajak 29 perusahaan rantai pasok tier 1-2. Perlu diketahui bahwa mereka telah menaungi lebih dari 205 supplier di seluruh Indonesia.
“Toyota bawa perusahaan lokal ke acara Indonesia Japan The 2nd Auto Parts Business Forum untuk menjembatani mereka membuka peluang kerja sama di skala internasional dan sebagai upaya benchmark bersama rantai pasok industri otomotif Jepang,” ungkap Bob Azam Wakil Presiden Direktur PT TMMIN di Nagoya, Jepang (27/10)
Selain itu, Toyota juga berusaha mempertahankan peran Indonesia sebagai pusat produksi dan ekspor kendaraan dunia. Salah satunya adalah memastikan produk-produknya diterima di berbagai negara khususnya kawasan Asia, Timur Tengah, Afrika, Amerika Selatan hingga Australia.
Selain melakukan penguatan rantai pasokan lokal, Toyota Indonesia juga bersiap menyambut era elektrifikasi. Menurut mereka, transisi dari kendaraan berteknologi ICE menuju elektrifikasi memerlukan proses untuk eskalasi kapabilitas rantai pasok.
“Tahun ini kolaborasi dan kemitraan ditingkatkan dengan melibatkan lebih banyak stakeholders mulai dari auto maker, part maker hingga asosiasi yang menaunginya. Kami berharap bisa memberi hasil nyata dalam membuka potensi akses investasi di masa depan,” tegas Bob Azam.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Juni 2025, 08:00 WIB
22 Juni 2025, 21:00 WIB
14 Juni 2025, 17:36 WIB
12 Juni 2025, 22:00 WIB
11 Juni 2025, 11:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 12:00 WIB
Diler motor Honda di Kota Bandung menawarkan CUV e: dengan harga yang menarik dan berlaku selama Juli 2025
03 Juli 2025, 11:08 WIB
Petronas Sepang International Circuit bakal dukung penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 dengan mengirim tenaga ahli
03 Juli 2025, 09:00 WIB
KatadataOTO merangkum daftar lengkap harga mobil listrik Juli 2025 yang berstatus on the road Jakarta
03 Juli 2025, 08:00 WIB
Pengusaha audio kendaraan roda empat merasakan dampak dari lesunya penjualan mobil baru yang ada di Indonesia
03 Juli 2025, 07:00 WIB
Syarat pembuatan dan perpanjang SIM di awal Juli 2025 harus lebih diperhatikan agar tidak membuang waktu
03 Juli 2025, 06:23 WIB
Terdapat dua lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia hari ini, Anda bisa mendaftarkan diri sejak pagi
03 Juli 2025, 06:18 WIB
Berikut informasi lengkap terkait SIM keliling Jakarta hari ini, lengkap dengan biaya dan persyaratannya
03 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 3 Juli 2025 kembali diterapkan di puluhan ruas jalan buat atasi kemacetan lalu lintas