Gaikindo Ingin Pemerintah Beri Insentif untuk Industri Otomotif
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Esemka pernah tolak Gaikindo saat ditawarkan menjadi anggota, hal itu dikatakan langsung oleh Yohannes Nangoi
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Kemunculan mobil Esemka untuk pertama kali di pameran otomotif sepertinya disambut baik banyak pihak. Tidak terkecuali para petinggi Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia).
Bahkan Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo mengaku pernah mengajak Esemka guna bergabung menjadi anggotanya. Namun rupanya niat baik tersebut belum dapat terwujud
“Saya sudah approach juga guna jadi anggota itu sudah lama. Tetapi belum ada respon positif dari mereka sendiri,” ujar Nangoi seperti dikutip dari Antara, Jumat (03/3).
Lebih lanjut dia belum mendapatkan kesempatan berbicara banyak mengenai masa depan dari pabrikan mobil lokal tersebut. Meskipun Esemka pernah tolak Gaikindo untuk menjadi anggotanya.
Selain itu nangoi mengatakan kalau manufaktur asal Jawa Tengah tidak akan ikut serta dalam ajang GJAW (Gaikindo Jakarta Auto Week) 2023. Sebab hingga saat ini mereka belum terdaftar dalam asosiasi tersebut.
“Pameran ini diselenggarakan oleh Gaikindo, kami sangat mengutamakan anggota. Kalau Esemka sudah terdaftar bisa diusahakan,” tegasnya.
Sebelumnya Esemka mampu menyabet dua penghargaan di IIMS 2023. Mereka menyandang gelar ‘best EV Commercial car’ melalui produk terbarunya, yakni Bima EV. Kendaraan tersebut memang mampu menyita pengunjung.
Kemudian pabrikan otomotif itu juga memenangi penghargaan sebagai ‘favorite local brand’ atau brand lokal terbaik. Dalam kategori ini Esemka terbilang tanpa lawan.
Seperti diketahui Esemka menempati booth di Hall A JIExpo untuk memamerkan Bima Ev maupun Bima 1.3. Lokasinya diapit oleh merek-merek besar seperti Suzuki dan Jeep.
Tak heran jika Esemka sabet dua penghargaan. Pasalnya kehadirannya di IIMS 2023 sangat mencuri perhatian banyak orang, terlebih beberapa orang tersohor berkunjung ke booth mereka.
Sebagai informasi Esemka Bima EV hadir dalam dua varian yaitu passenger van maupun cargo van. Keduanya dilengkapi oleh baterai Ternary Ion – Lithium berkapasitas 49.1 kWh yang cukup untuk menempuh jarak sejauh 300 km.
Menariknya adalah pengisian daya melalui Quick Charge hanya membutuhkan waktu 1 jam dari 20 persen menjadi 80 persen. Baterai kemudian disandingkan dengan motor penggerak mampu menghasilkan tenaga 100 hp serta torsi 165 Nm.
Jika ingin memiliki BIMA EV anda harus bersabar terlebih dahulu. Sebab untuk unit diperkirakan bisa diterima masyarakat pada enam bulan mendatang.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
15 Agustus 2025, 15:00 WIB
14 Agustus 2025, 12:00 WIB
13 Agustus 2025, 11:00 WIB
13 Agustus 2025, 08:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu