Kia EV6 dan EV9 GT Line Curi Perhatian di IIMS 2025
22 Februari 2025, 10:40 WIB
Karena tingginya permintaan di berbagai negara, inden Kia EV6 mengular panjang meski permintaan konsumen relatif banyak
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Walau berhasil mendapat respon positif dari masyarakat, PT Kreta Indo Artha (KIA) mengaku kesulitan untuk memenuhi permintaan untuk Kia EV6. Pasalnya hingga kini permintaan sudah melampaui jatah yang diberikan.
Hal ini disampaikan Ario Soerjo selaku Marketing & Development Division Head PT KIA siang hari tadi (23/05). Menurutnya pemesanan mobil listrik tersebut sudah mencapai 150 unit sementara kuota yang mereka dapatkan hanya sekitar 50 unit.
“Inden Kia EV6 menjadi model paling lama pemesanannya karena saya sudah tidak berani untuk menjanjikan waktu pengirimannya. Karena suplay yang kami dapatkan itu hanya 50 dan unit dikirimkan ke konsumen baru 20 unit,” ungkapnya.
Sulitnya Kia untuk mendapatkan stok karena jumlah permintaan secara global memang tinggi sementara produksi tidak bisa lebih besar. Akibatnya jumlah ekspor kendaraan pun harus dibatasi di masing-masing negara.
Meski demikian ia yakin bahwa banyak pelanggan yang akan rela menunggu kendaraan tersebut. Pasalnya beragam keunggulan sudah disematkan sehingga lamanya waktu pemesanan dapat terkompensasi.
“Saya harap pelanggan melihat dari nilainya seperti kemewahan, jarak tempuh hingga kenyamanan. Lagi pula orang biasanya tidak ingin menggunakan mobil yang sudah banyak dipakai di jalan,” tambahnya.
Kia EV GT-Line pertama kali dihadirkan di Indonesia pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Mobil pun menjadi model bertenaga listrik pertama bagi pabrikan asal Korea Selatan tersebut di Indoensia.
Mobil dilengkapi oleh beragam keunggulan termasuk kemampuan untuk parkir sendiri. Bahkan dengan ini pengemudi bisa turun dan memantaunya dari luar ketika proses dilakukan.
Kia EV6 GT-Line dilengkapi oleh baterai berkapasitas 77.4 kWh yang menyalurkan daya ke motor listrik berperfoma 320 hp dan torsi 605 Nm. Dalam kondisi penuh, mobil bisa digunakan hingga 506 hp.
Pelanggan juga bisa menikmati teknologi pengisian daya DC ultra cepat. Hanya perlu 18 menit agar baterai terisi hingga 80 persen dari 10 persen dan digunakan untuk berjalan sejauh 349 km.
Untuk mendapatkannya pelanggan harus mengeluarkan kocek sedikitnya Rp1.2 miliar.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
22 Februari 2025, 10:40 WIB
20 Maret 2024, 07:30 WIB
06 Maret 2024, 15:19 WIB
17 Agustus 2023, 14:49 WIB
14 Juli 2023, 16:24 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu