Wuling Binguo S Debut, Bodi Makin Panjang dan Jarak Tempuh Naik
29 September 2025, 17:00 WIB
SUV Wuling Starlight S disinyalir meluncur Agustus 2024, tersedia dalam varian listrik dan hybrid PHEV
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Setelah teaser fotonya disebar awal bulan ini, tampang Wuling Starlight S mulai diungkap. SUV (Sport Utility Vehicle) itu akan hadir dalam dua varian yaitu BEV (Battery Electric Vehicle) dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).
Merupakan model produksi Joint Venture dari SAIC-GM-Wuling yang mengisi seri Starlight, ada beberapa elemen desain dipertahankan seperti Star-Wing 7-Shaped Headlight.
Varian listrik atau BEV-nya akan dibekali motor elektrik 150 kW serta baterai material Lithium Iron Phosphate. Namun masih belum ada informasi lengkap mengenai kapasitas baterai serta daya jelajah.
Sementara varian hybrid Wuling Starlight S pakai mesin 1.5L dan satu motor elektrik. Ada dua opsi baterai tersedia yakni kapasitas 9,5 kWh atau 20,5 kWh.
Kedua baterai menawarkan tambahan untuk mobil melaju tanpa bantuan mesin bensin, masing-masing sejauh 43 km dan 90 km.
Berbeda dari kebanyakkan mobil listrik keluaran terbaru, Wuling memilih pakai door handle konvensional ketimbang model pop-out yang sedang populer digunakan saat ini.
Ada empat warna ditawarkan buat Wuling Starlight S yaitu Star White, Interstellar Blue, Star Gray dan Star Gold.
Sementara buat menambah kesan elegan tersedia empat opsi warna kabin mulai dari Light Sand, Dark Black sampai Coconut Brown. Baik area konsol tengah maupun doortrim dibalut material kulit yang terkesan mewah.
Di negara asalnya Wuling Starlight S bakal jadi penantang baru BYD Song Plus DM-i (hybrid). Sementara di Indonesia model alternatifnya adalah BYD Atto 3, hanya tersedia dalam varian BEV.
Sebagai informasi bahwa BYD Atto 3 sudah dipasarkan dengan banderol Rp 515 jutaan dan mulai dipasarkan pada IIMS 2024 (Indonesia International Motor Show).
Sementara menurut keterangan media lokal China, Wuling Starlight S berpeluang dijual mulai 69.800 yuan atau setara Rp 157,7 jutaan, lebih rendah dari Atto 3 dipasarkan di Tiongkok yaitu Rp 315,8 jutaan.
BYD Atto 3 dibekali dua opsi baterai 49,92 kWh atau 50,48 kWh. Dalam satu kali pengisian daya dapat menempuh jarak 410 km sampai 480 km.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 September 2025, 17:00 WIB
19 September 2025, 22:00 WIB
19 September 2025, 13:00 WIB
11 September 2025, 07:00 WIB
23 Agustus 2025, 20:27 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi