Penjualan Mobil Baru Lesu Bikin Balai Lelang Kendaraan Waspada
17 Juli 2025, 08:00 WIB
BYD bakal luncurkan PHEV di Indonesia untuk memberi pilihan pada masyarakat yang butuh kendaraan ramah lingkungan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – BYD bakal meluncurkan mobil Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) di Indonesia pada 2025. Langkah ini diambil untuk memberi lebih banyak pilihan kepada masyarakat yang ingin memiliki kendaraan ramah lingkungan.
Kehadiran mobil dengan teknologi PHEV membuat masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan daya. Pasalnya kendaraan tetap bisa menggunakan bahan bakar minyak untuk bergerak.
“Kami berencana membawa produk yang lebih kompetitif khususnya di 2025. Saat ini masih melakukan studi terhadap pasar karena BYD merupakan salah satu raja PHEV di dunia,” ungkap Luther Panjaitan, Head of PR & Government Relations PT BYD Motor Indonesia.
Keinginan membawa mobil PHEV di Indonesia tidak lepas dari adanya insentif pemerintah untuk kendaraan di segmen tersebut. Sehingga bukan tidak mungkin BYD bisa menjual kendaraannya dengan banderol terjangkau.
Tak hanya itu, Luther menilai bahwa penjualan mobil listrik BYD di Indonesia memberi hasil positif. Hal ini terlihat dari wholesales mereka yang sebesar 15.429 unit dan menguasai 36 persen dari total pasar mobil listrik Tanah Air.
Dari jumlah itu BYD M6 menjadi penyumbang terbesar dengan penjualan sebanyak 6.125 unit disusul Seal sebesar 4.828 unit, Atto 3 mencapai 3.291 unit dan Dolphin menyentuh 1.187 unit.
Hasil tersebut membuat BYD menjadi pabrikan mobil listrik terlaris di Indonesia. Padahal mereka baru melakukan penjualan pada pertengahan tahun 2024.
“Kami cukup puas dengan pencapaian di 2024 dan harapannya bakal terus membaik. Terlebih ada beberapa produk yang masuk termasuk sub brand dari BYD,” tambahnya.
Ia pun menilai bahwa upaya pemerintah Indonesia dalam meningkatkan penjualan kendaraan ramah lingkungan telah diterima positif oleh masyarakat. Sehingga perkembangan EV pun terbilang cukup baik.
Bila pemerintah tetap konsisten membangun ekosistem kendaraan listrik maka dirinya percaya BYD bisa menguasai 50 persen dari total pasar kendaraan listrik Tanah Air di tahun depan.
“Jika pemerintah konsisten, secara progres cukup naik. Saya yakin di atas 50 persen (market share mobil listrik) bukanya tidak mungkin,” tegas Luther kemudian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Juli 2025, 08:00 WIB
16 Juli 2025, 19:00 WIB
16 Juli 2025, 18:00 WIB
16 Juli 2025, 14:00 WIB
15 Juli 2025, 18:00 WIB
Terkini
17 Juli 2025, 12:00 WIB
Mobil listrik Jetour X50e bakal menghadapi banyak rival di Indonesia, harganya masih dalam tahap studi
17 Juli 2025, 11:00 WIB
Seorang tenaga penjual mengungkapkan bahwa jantung mekanis Hyundai Stargazer Cartenz tidak mengalami perubahan
17 Juli 2025, 10:00 WIB
Chery menilai masih ada permintaan untuk model pikap di Indonesia, sub merek Himla berpeluang dihadirkan
17 Juli 2025, 09:00 WIB
Motor listrik Honda berhasil meraih pemesanan yang cukup banyak setelah diberikan diskon besar di Jakarta Fair 20025
17 Juli 2025, 08:00 WIB
Pelemahan daya beli di penjualan mobil baru turut menjadi ancaman nyata bagi balai lelang seperti IBID
17 Juli 2025, 07:00 WIB
PT AHM memberikan penambahan fitur dan tiga warna baru untuk skutik Honda Forza, ini harga terbarunya
17 Juli 2025, 06:00 WIB
Saat ingin mengurus dokumen berkendara, masyarakat di Kota Kembang dapat memanfaatkan SIM keliling Bandung
17 Juli 2025, 06:00 WIB
Biaya perpanjang SIM di SIM keliling Jakarta sama seperti di kantor Satpas, simak informasi lengkapnya