Prediksi Mobil Hybrid BYD yang Terdaftar di Indonesia
21 Oktober 2024, 15:18 WIB
BYD percaya diri strategi yang mereka jalankan selama ini mampu menggoda calon konsumen di Tanah Air
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Penjualan mobil di September 2024 masih kurang baik apabila dibandingkan bulan sebelumnya. Diberitakan sebelumnya capaian retail bulan ini adalah 72.366 unit.
Sedangkan pada Agustus 2024 angkanya lebih tinggi yakni 76.808 unit. Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) belum melakukan revisi target hingga saat ini.
Ada beberapa penyebab di balik turunnya penjualan mobil secara nasional. Mulai dari penyelenggaraan pemilihan umum sampai kondisi ekonomi diklaim sedang tidak baik, membuat daya beli masyarakat jadi turun.
BYD (Build Your Dreams) jadi salah satu merek yang ikut kena imbas. Untuk diketahui mereka menawarkan empat model buat konsumen yakni Dolphin, Atto 3, Seal dan M6.
Data penjualan mereka diklaim baik, hanya saja perlu jadi catatan karena angkanya baru tercantum di Gaikindo sejak Juli 2024 atau bertepatan dengan tanggal ketika BYD sudah resmi bisa kirim unit ke konsumen.
“Kita baru laporkan dua kali (hasil penjualan mobil) sekitar 2.300 sampai 2.600-an (unit). Itu konsisten dan stabil, tetapi kalau bulan lalu mungkin secara pasar saya dengar cukup jatuh,” ucap Luther Panjaitan, Head of PR & Government Relations di Summarecon Bekasi beberapa waktu lalu.
Pihak BYD sendiri enggan mengungkapkan lebih rinci soal penjualan maupun model terlaris. Menurut Luther saat ini masih dalam tahap kalkulasi.
Menanggapi melemahnya daya beli masyarakat, ia menjelaskan banyak faktor mempengaruhi. Namun saat ini pihaknya bakal fokus dalam memperkenalkan model sesuai kebutuhan masyarakat dan siapkan layanan purnajual yang baik.
“Kami percaya diri dengan pertumbuhan kami ke depan, makanya ini jadi salah satu pencapaian kami, mengembangkan outlet,” ucap Luther.
Lebih lanjut ia menegaskan keberadaan diler atau bengkel resmi tersebar di berbagai wilayah ikut berperan mendorong konsumen yakin membeli kendaraan khususnya EV (Electric Vehicle).
Karena pemilik mobil listrik sangat tergantung dengan infrastruktur. Jadi keberadaan diler bisa menambah ketenangan dan keyakinan konsumen untuk beralih ke BEV.
“Keberadaan diler akan mempercepat transformasi EV. Apalagi pada delapan outlet pertama (BYD) konsumen yang beli posisinya itu tersebar,” tegas Luther.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 Oktober 2024, 15:18 WIB
21 Oktober 2024, 11:03 WIB
20 Oktober 2024, 13:00 WIB
18 Oktober 2024, 23:00 WIB
18 Oktober 2024, 12:00 WIB
Terkini
21 Oktober 2024, 16:00 WIB
Puluhan unit dipakai untuk tamu negara, Toyota bZ4X bekas pelantikan presiden bakal dijual ke masyarakat
21 Oktober 2024, 15:18 WIB
Desainnya terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, ini spesifikasi mobil hybrid BYD Song L
21 Oktober 2024, 14:00 WIB
Mitsubishi dan Suzuki lakukan penyesuaian harga, berikut kami rangkum update harga SUV murah Oktober 2024
21 Oktober 2024, 13:00 WIB
Jorge Martin sekarang terpaut 20 poin dengan Francesco Bagnaia di papan atas klasemen sementara MotoGP 2024
21 Oktober 2024, 12:00 WIB
Honda berkoordinasi dengan pihak terkait guna memastikan CR-V Hybrid di Tanah Air terkena Recall atau tidak
21 Oktober 2024, 11:03 WIB
Wuling BinguoEV bekas sudah dipasarkan di beberapa diler dengan harga yang cukup kompetitif buat pelanggan
21 Oktober 2024, 10:00 WIB
Syarat dan cara buat SIM internasional Oktober 2024 cukup mudahkan karena bisa dilakukan langsung dari rumah
21 Oktober 2024, 09:00 WIB
Gibran Rakambuming Raka terlihat menggunakan Lexus LM Hybrid berkelir putih saat meninggalkan gedung DPR-MPR