72 Mobil Mewah Disita Kejagung dari Pabrik Sritex, Ada Alphard
09 Juli 2025, 14:00 WIB
Toyota Alphard Menpora Dito akan berubah status menjadi hibah tanpa akta dari sebelumnya berupa hadiah
Oleh Satrio Adhy
aTRENOTO – Nama Ario Bimo Nandito Ariotedjo menjadi sorotan. Hal itu usai pria yang menjabat sebagai Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga) menyebut sejumlah harta pribadinya senilai Rp162 miliar berasal dari hadiah.
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) pun bergerak cepat. Mereka langsung menghubungi pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Pahala Nainggolan, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK mengaku sengaja menghubungi langsung Dito untuk menanyakan kebenarannya.
“Saya yang menelepon Menpora. Menanyakan ini apa dalamnya, suratnya apa karena dia tidak melampirkan dokumen penjelas,” ujar Pahala di Antara, Selasa (25/7).
Lebih jauh dia menuturkan kalau harta Dito yang berstatus hadiah seharusnya masuk dalam kategori hibah. Sehingga tidak memunculkan kecurigaan.
“Rupanya di-'advice' kalau hibah harus pakai akta, jadi hadiah saja. Kami terkejut karena selama ini tidak ada di database KPK hadiah sebesar Rp162 miliar,” tegasnya.
Pahala mengungkapkan kalau Dito akan merevisi kategori hadiah menjadi hibah tanpa akta. Hal itu membuat status LHKPN Menpora lebih jelas.
Seperti diketahui ada sejumlah kekayaan pembantu Jokowi yang berstatus hadiah. Satu diantaranya Toyota Alphard Menpora Dito.
Mobil tersebut bertipe 2.5 G lansiran tahun 2019. Sementara taksiran harganya mencapai Rp900 juta.
Selain Toyota Alphard Menpora, ada juga empat bidang tanah serta bangunan. Seperti di Jakarta Timur seharga Rp114 miliar.
Kemudian ia memiliki aset serupa di Jakarta Pusat berstatus hadiah senilai Rp17.3 miliar. Selanjutnya di kawasan yang tidak diketahui lokasinya dengan taksiran Rp10 miliar.
Terakhir Dito tercatat memiliki tanah dan bangunan seluas 382 m di Jakarta Selatan senilai Rp20 miliar. Harta tersebut pun berstatus hadiah.
Dito juga memiliki beberapa koleksi kendaraan. Tercatat terdapat satu unit Toyota Fortuner VRZ 2020 dari hasil sendiri dengan nilai Rp480 juta.
Lalu di dalam garasinya ada Hyundai Ioniq 5 buatan 2022, didapatkan dari hasil lainnya seharga Rp800 juta.
Ia juga disebut memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp6 miliar, surat berharga Rp89.2 miliar, kas dan setara kas Rp13.3 miliar. Terakhir hutang sebesar Rp16 miliar.
Total harta kekayaan Dito di LHKPN di KPK adalah Rp282 miliar. Angka itu bahkan jauh lebih besar ketimbang Jokowi yang hanya mencapai Rp82.3 miliar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Juli 2025, 14:00 WIB
08 Juni 2025, 11:17 WIB
17 April 2025, 14:00 WIB
17 April 2025, 12:00 WIB
16 April 2025, 14:13 WIB
Terkini
23 Agustus 2025, 11:00 WIB
Suzuki XL7 hybrid bekas lansiran 2024 kini semakin banyak pilihannya untuk bisa dibeli dengan harga kompetitif
23 Agustus 2025, 09:00 WIB
Mobil listrik berukuran kecil Changan Lumin EV sudah terdaftar di Indonesia, berikut bocoran spesifikasinya
23 Agustus 2025, 07:00 WIB
Kabar kedatangan Daihatsu Ayla Ev kembali mencuat saat ADM merayakan produksi mobil kesembilan juta unit
22 Agustus 2025, 22:20 WIB
Saat ini Daihatsu Rocky Hybrid masih dipasarkan dengan status CBU Jepang untuk para konsumen di Indonesia
22 Agustus 2025, 19:30 WIB
Polytron Fox 200 resmi meluncur dengan beragam keunggulan untuk menjawab kebutuhan pengemudi perempuan
22 Agustus 2025, 18:00 WIB
Setelah menghadirkan produk unggulan di Indonesia, Daihatsu berhasil mencapai produksi sembilan juta unit
22 Agustus 2025, 17:43 WIB
BMW dikabarkan bakal menyuplai mesin untuk sejumlah lini mobil hybrid dan elektrifikasi Mercedes-Benz
22 Agustus 2025, 16:16 WIB
Jaecoo jadi satu-satunya manufaktur Cina yang meramaikan forum AIGIS 2025 besutan Kementerian Perindustrian