Toyota Alphard Jadi Inspirasi Pengembangan Xpeng X9
17 April 2025, 14:00 WIB
Toyota Alphard Menpora Dito akan berubah status menjadi hibah tanpa akta dari sebelumnya berupa hadiah
Oleh Satrio Adhy
aTRENOTO – Nama Ario Bimo Nandito Ariotedjo menjadi sorotan. Hal itu usai pria yang menjabat sebagai Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga) menyebut sejumlah harta pribadinya senilai Rp162 miliar berasal dari hadiah.
KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) pun bergerak cepat. Mereka langsung menghubungi pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.
Pahala Nainggolan, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK mengaku sengaja menghubungi langsung Dito untuk menanyakan kebenarannya.
“Saya yang menelepon Menpora. Menanyakan ini apa dalamnya, suratnya apa karena dia tidak melampirkan dokumen penjelas,” ujar Pahala di Antara, Selasa (25/7).
Lebih jauh dia menuturkan kalau harta Dito yang berstatus hadiah seharusnya masuk dalam kategori hibah. Sehingga tidak memunculkan kecurigaan.
“Rupanya di-'advice' kalau hibah harus pakai akta, jadi hadiah saja. Kami terkejut karena selama ini tidak ada di database KPK hadiah sebesar Rp162 miliar,” tegasnya.
Pahala mengungkapkan kalau Dito akan merevisi kategori hadiah menjadi hibah tanpa akta. Hal itu membuat status LHKPN Menpora lebih jelas.
Seperti diketahui ada sejumlah kekayaan pembantu Jokowi yang berstatus hadiah. Satu diantaranya Toyota Alphard Menpora Dito.
Mobil tersebut bertipe 2.5 G lansiran tahun 2019. Sementara taksiran harganya mencapai Rp900 juta.
Selain Toyota Alphard Menpora, ada juga empat bidang tanah serta bangunan. Seperti di Jakarta Timur seharga Rp114 miliar.
Kemudian ia memiliki aset serupa di Jakarta Pusat berstatus hadiah senilai Rp17.3 miliar. Selanjutnya di kawasan yang tidak diketahui lokasinya dengan taksiran Rp10 miliar.
Terakhir Dito tercatat memiliki tanah dan bangunan seluas 382 m di Jakarta Selatan senilai Rp20 miliar. Harta tersebut pun berstatus hadiah.
Dito juga memiliki beberapa koleksi kendaraan. Tercatat terdapat satu unit Toyota Fortuner VRZ 2020 dari hasil sendiri dengan nilai Rp480 juta.
Lalu di dalam garasinya ada Hyundai Ioniq 5 buatan 2022, didapatkan dari hasil lainnya seharga Rp800 juta.
Ia juga disebut memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp6 miliar, surat berharga Rp89.2 miliar, kas dan setara kas Rp13.3 miliar. Terakhir hutang sebesar Rp16 miliar.
Total harta kekayaan Dito di LHKPN di KPK adalah Rp282 miliar. Angka itu bahkan jauh lebih besar ketimbang Jokowi yang hanya mencapai Rp82.3 miliar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 April 2025, 14:00 WIB
17 April 2025, 12:00 WIB
16 April 2025, 14:13 WIB
14 April 2025, 14:00 WIB
25 Januari 2025, 17:41 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 07:00 WIB
Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025
20 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI
19 Mei 2025, 21:01 WIB
Terjadi kecelakaan antara tujuh pemotor dan kereta api Malioboro di Magetan, mengakibatkan empat orang tewas
19 Mei 2025, 20:00 WIB
Kementerian Perindustrian sebut produsen EV banyak yang ingin masuk ke Indonesia akibat tingginya tarif impor AS
19 Mei 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik