Pemerintah Lirik Mobil Hidrogen Buat Dikembangkan di Masa Depan
06 Mei 2025, 17:00 WIB
Kemajuan teknologi otomotif saat ini semakin pesat, namun hal ini tentunya tetap memiliki risiko tersendiri
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Kemajuan teknologi otomotif saat ini semakin pesat. Ditandai dengan fitur keamanan dan sistem informasi pada kendaraan yang sekarang mulai bisa diakses melalui smartphone sehingga lebih memudahkan penggunanya.
Tidak sekadar menampilkan informasi, beberapa fitur pada mobil juga bisa diakses dan dikendalikan melalui aplikasi. Misalnya mengunci pintu, menyalakan kendaraan dari jarak jauh, mengatur AC sampai mengetahui lokasi parkir.
Tentu kemajuan teknologi bukannya tanpa risiko. Kemungkinan aplikasi diretas dan datanya diakses oleh pihak tidak bertanggung jawab juga bisa terjadi terlebih mobil yang sudah hampir 100 persen terintegrasi dengan aplikasi atau disebut IoT (Internet of Things).
Seperti baru-baru ini terjadi, banyak data konsumen pengguna platform cloud Toyota dikabarkan bocor dan dapat diakses secara bebas selama bertahun-tahun. Diketahui penyebab sementaranya adalah kelalaian manusia alias human error.
Alex Nehmy, Field Chief Security Officer Palo Alto, Critical Industries Japan and Asia Pacific memaparkan dalam sesi wawancara daring dengan TrenOto bahwa setiap teknologi khususnya keamanan, konvensional maupun modern memiliki untung-ruginya masing-masing.
Ia menjelaskan bahwa dengan teknologi smart keys kebanyakan kendaraan mengunci secara otomatis setelah pemiliknya keluar dari mobil. Sistem ini sebenarnya dapat mengurangi kemungkinan mobil dicuri dan lebih aman dibandingkan kunci konvensional.
Meski begitu mobil terhubung internet atau dikenal dengan nama IoT (Internet of Things) juga terpapar lebih banyak risiko. Transisi dari kunci digital tidak bisa dibilang sepenuhnya aman.
“Pelaku kejahatan siber bisa mengeksploitasi enkripsi cacat menggunakan pemancar RFID sederhana, memungkinkan mereka menyalin sinyal yang dihasilkan key fob. Itu mengizinkan pelaku menggunakannya untuk membuka kunci mobil seseorang,” tulis Alex kepada TrenOto belum lama ini.
Ada beberapa potensi bahaya dihadapi kendaraan terintegrasi dengan layanan internet atau aplikasi smartphone. Tidak hanya keamanan tapi juga data-data lainnya seperti identitas pemilik sampai lokasi kendaraan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 Mei 2025, 17:00 WIB
05 Januari 2024, 16:04 WIB
05 Maret 2023, 09:00 WIB
Terkini
05 Juli 2025, 11:00 WIB
Kementerian Perhubungan Perpanhang masa sosialisasi truk ODOL hingga akhir 2026 setelah mendapat protes
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Peneliti ungkap beberapa strategi Vietnam yang bisa ditiru oleh Indonesia apabila ingin memproduksi EV
05 Juli 2025, 08:32 WIB
Aismoli meminta pemerintah mencontoh India dalam memberikan subsidi motor listrik kepada masyarakat Indonesia
04 Juli 2025, 23:00 WIB
Jeep Wrangler 4Xe Mojito mejeng dan digunakan para aktor dalam beradegan pada film Jurassic World Rebirth
04 Juli 2025, 22:00 WIB
Kemenhub tanggapi simpang siur wacana kenaikan dan potongan tarif ojol, sebut masih dalam tahap diskusi
04 Juli 2025, 21:00 WIB
Mazda CX-3 Essential diprediksi hadir di ajang GIIAS 2025 setelah terlebih dulu diluncurkan di Thailand
04 Juli 2025, 20:00 WIB
Banyaknya tantangan yang harus diatasi membuat uji coba Car Free Night pada Sabtu (05/07) resmi dibatalkan
04 Juli 2025, 19:00 WIB
Pihak Xpeng mengungkapkan alasan pihaknya bakal lebih dulu melakukan perakitan lokal X9 ketimbang G6