Hyundai dan Samsung Kerja Sama Bikin Mobil Semakin Pintar
05 Januari 2024, 16:04 WIB
Kemajuan teknologi otomotif saat ini semakin pesat, namun hal ini tentunya tetap memiliki risiko tersendiri
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Kemajuan teknologi otomotif saat ini semakin pesat. Ditandai dengan fitur keamanan dan sistem informasi pada kendaraan yang sekarang mulai bisa diakses melalui smartphone sehingga lebih memudahkan penggunanya.
Tidak sekadar menampilkan informasi, beberapa fitur pada mobil juga bisa diakses dan dikendalikan melalui aplikasi. Misalnya mengunci pintu, menyalakan kendaraan dari jarak jauh, mengatur AC sampai mengetahui lokasi parkir.
Tentu kemajuan teknologi bukannya tanpa risiko. Kemungkinan aplikasi diretas dan datanya diakses oleh pihak tidak bertanggung jawab juga bisa terjadi terlebih mobil yang sudah hampir 100 persen terintegrasi dengan aplikasi atau disebut IoT (Internet of Things).
Seperti baru-baru ini terjadi, banyak data konsumen pengguna platform cloud Toyota dikabarkan bocor dan dapat diakses secara bebas selama bertahun-tahun. Diketahui penyebab sementaranya adalah kelalaian manusia alias human error.
Alex Nehmy, Field Chief Security Officer Palo Alto, Critical Industries Japan and Asia Pacific memaparkan dalam sesi wawancara daring dengan TrenOto bahwa setiap teknologi khususnya keamanan, konvensional maupun modern memiliki untung-ruginya masing-masing.
Ia menjelaskan bahwa dengan teknologi smart keys kebanyakan kendaraan mengunci secara otomatis setelah pemiliknya keluar dari mobil. Sistem ini sebenarnya dapat mengurangi kemungkinan mobil dicuri dan lebih aman dibandingkan kunci konvensional.
Meski begitu mobil terhubung internet atau dikenal dengan nama IoT (Internet of Things) juga terpapar lebih banyak risiko. Transisi dari kunci digital tidak bisa dibilang sepenuhnya aman.
“Pelaku kejahatan siber bisa mengeksploitasi enkripsi cacat menggunakan pemancar RFID sederhana, memungkinkan mereka menyalin sinyal yang dihasilkan key fob. Itu mengizinkan pelaku menggunakannya untuk membuka kunci mobil seseorang,” tulis Alex kepada TrenOto belum lama ini.
Ada beberapa potensi bahaya dihadapi kendaraan terintegrasi dengan layanan internet atau aplikasi smartphone. Tidak hanya keamanan tapi juga data-data lainnya seperti identitas pemilik sampai lokasi kendaraan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
05 Januari 2024, 16:04 WIB
05 Maret 2023, 09:00 WIB
Terkini
06 Mei 2024, 19:00 WIB
Event GIIAS 2024 diklaim jadi pameran kendaraan terbesar dalam sejarah penyelenggaraannya di Tanah Air
06 Mei 2024, 18:00 WIB
Gaikindo bicara target penjualan mobil di Indonesia yang kemungkinan bakal sangat sulit dicapai tahun ini
06 Mei 2024, 16:29 WIB
Mobil dipesan tak kunjung sampai ke konsumen, ada alasan BYD terkendala jual mobil listrik di Indonesia
06 Mei 2024, 14:49 WIB
Terdapat sembilan mobil mewah yang disita Bea Cukai Soekarno-Hatta karena belum melunasi denda administrasi
06 Mei 2024, 13:00 WIB
Dalam laporan Dinas Rahasia Amerika Serikat, seorang pria tewas usai satu mobil tabrak gerbang Gedung Putih
06 Mei 2024, 12:00 WIB
Vespa klasik Ginting hadir dengan lampu bulat dan sudah dimodifikasi sehingga terlihat cukup apik untuk digunakan
06 Mei 2024, 10:58 WIB
Beroperasi selama satu bulan sejak 4 April 2024, Dishub Kota Bogor lakukan evaluasi uji coba angkot listrik
06 Mei 2024, 10:30 WIB
Segera melakukan produksi lokal, Kemenko Marves mengonfirmasi VinFast akan dirikan pabrik di Indonesia