Respons Daihatsu Usai Menperin Usul Harga Mobil Baru Diturunkan

Daihatsu merespons usulan dari Menperin untuk menahan harga mobil baru demi menaikan angka penjualan tahun ini

Respons Daihatsu Usai Menperin Usul Harga Mobil Baru Diturunkan

KatadataOTO – Penjualan mobil baru yang tidak kunjung membaik membuat sejumlah pihak memberikan respons. Satu di antaranya dilontarkan oleh Menperin (Menteri Perindustrian).

Dia menyarankan agar para pabrikan untuk menurunkan harga kendaraan anyar. Hal itu demi mendongkrak penjualan.

ADM (Astra Daihatsu Motor) pun coba menanggapi masukan dari pembantu Presiden Prabowo Subianto satu ini.

“Saat ini kalau di Daihatsu kita melihat kemampuan (daya beli konsumen), karena kami fully didominasi oleh first car buyer. Jadi kami sangat memperhatikan hal itu,” ungkap Sri Agung Handayani, Direktur Pemasaran ADM di Karawang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Daihatsu
Photo : Istimewa

Manufaktur asal Jepang tersebut menilai kalau harga merupakan elemen sangat sensitif. Terutama buat konsumen pemula yang ingin memiliki kendaraan.

Sehingga Daihatsu memerlukan hitung-hitungan matang untuk menentukan nilai suatu produk. Apalagi guna ditawarkan ke masyarakat.

Oleh sebab itu, Astra Daihatsu Motor lebih memilih menjaga kualitas dengan tetap menahan banderol mobil-mobil mereka.

“Bukan menurunkan harga, tetapi kalau bisa kenaikan material cost yang ada tidak semuanya dilimpahkan kepada konsumen,” lanjut Agung.

Dengan begitu diharapkan masyarakat tetap tertarik membeli Daihatsu Ayla sampai Xenia sepanjang 2025.

Jadi dapat mendongkrak penjualan mobil baru di Tanah Air. Terlebih produk Daihatsu mempunyai kualitas yang tidak bisa diremehkan.

“Mungkin teman-teman bisa lihat dari kenaikan harga kita sekarang. Jadi kami lebih memperhatikan kemampuan daya beli masyarakat seperti apa,” Agung menegaskan.

Sebagai informasi sebelumnya Agus Gumiwang Kartasasmita, Menperin menyarankan agar para manufaktur mau menyesuaikan banderol produk mereka.

“Kami berharap ada kebijakan-kebijakan baru, misal bukan arahan (seperti) sacrifice margin atau menurunkan harga jual kendaraan,” kata Agus dalam kesempatan yang sama.

Dia pun berharap dengan saran di atas, maka dapat membangkitkan penjualan mobil baru di 2025.

Mengingat salah satu faktor lesunya pasar kendaraan roda empat adalah daya beli masyarakat yang menurun.

Menperin Sebut Pemerintah Sedang Godok Mobil Nasional Baru
Photo : KatadataOTO

“Dari banyaknya faktor tersebut, kami melihat ada kaitannya dengan penurunan daya beli masyarakat, tantangan ekonomi global dan lain-lain,” Agus menuturkan.

Selain itu Agus berharap Daihatsu serta pabrikan lain bisa melakukan inovasi baru dalam pengembangan produk.

Terutama yang berorientasi kepada konsumen maupun lingkungan. Kemudian akan dibarengi dengan dukungan pemerintah Indonesia.


Terkini

mobil
Suzuki Siapkan Kehadiran Mobil Listrik Perdananya di RI

Suzuki Siapkan Kehadiran Mobil Listrik Perdananya di RI

Suzuki berencana menghadirkan mobil listrik pertama mereka di Indonesia, e Vitara yang memakai basis eVX

mobil
Penjualan BYD

Penjualan BYD di Awal 2025 Capai 9.200 Unit

Penjualan BYD di awal 2025 berhasil mencapai 9.200 unit dan duduk di posisi keenam pabrikan terlaris

mobil
Krisis Belum Berakhir, Nissan Tawarkan Karyawannya Pensiun Dini

Krisis Belum Berakhir, Nissan Tawarkan Karyawannya Pensiun Dini

Nissan disebut tengah menyiapkan opsi pensiun dini kepada karyawan mereka yang berada di Amerika Serikat

otosport
Jorge Martin Mau Tinggalkan Aprilia, Ini Kandidat Tim Barunya

Jorge Martin Ungkap Alasan Ingin Pergi dari Aprilia di Akhir 2025

Jorge Martin telah memutuskan kalau dia ingin meninggalkan Aprilia Racing setelah MotoGP 2025 selesai

mobil
Suzuki Fronx

Tak Cuma Kaya Fitur, Harga Suzuki Fronx Pun Kompetitif

Harga Suzuki Fronx tetap kompetitif meski memiliki fitur yang lengkap bila dibandingkan dengan mobil sekelasnya

mobil
Komparasi SUV Rp 200 Jutaan

Komparasi SUV Kompak Rp 200 Jutaan: Fronx, Tiggo Cross dan WR-V

Dijual mulai Rp 200 jutaan dengan sejumlah perbedaan, berikut rangkuman komparasi SUV kompak Rp 200 jutaan

news
Jalan Rusak di Indonesia Dibiarkan, Malaysia Justru Andalkan AI

Jalan Rusak di Indonesia Dibiarkan, Malaysia Justru Andalkan AI

Berbeda dengan Indonesia, Malaysia akan mengandalkan AI dalam mengatasi jalan rusak yang sering ditemui

news
Tol Padang Sicincin

Tol Padang Sicincin Diawasi Petugas Menggunakan Speed Gun

Tol Padang Sicincin diawasi petugas dengan menggunakan speed gun untuk memastikan tidak ada pelanggar kecepatan