Saat Stok Langka, Harga BBM Shell Sampai BP Naik di Oktober 2025
01 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pertamina gandeng LAPI ITB buat melakukan investigasi mengenai kasus mobil rusak diduga akibat memakai Pertamax
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pertamina Patra Niaga merespon cepat aduan masyarakat. Terutama mengenai kasus mesin mobil yang rusak diduga akibat menggunakan BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis Pertamax.
Perusahaan pelat merah tersebut langsung melakukan investigasi. Bahkan mereka menggandeng ITB (Institut Teknologi Bandung) melalui PT LAPI ITB.
“Kami langsung merespon cepat begitu adanya laporan kendaraaan yang mengalami rusak mesin diduga diakibatkan penggunaan Pertamax di wilayah Cibinong, Jawa Barat,” ujar Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga dalam keterangan resmi.
Heppy menjelaskan bahwa pihaknya menerapkan investigasi secara internal. Mulai dari pengecekan kualitas Pertamax di terminal BBM hingga ke SPBU-SPBU.
Kemudian Pertamina turut melakukan pemeriksaan ke bengkel-bengkel mobil di kawasan Cibinong, Bogor Jawa Barat.
“Meskipun penyebab belum diketahui apakah dari produk Pertamax atau Sparepart kendaraan. Namun kami mohon maaf atas kejadian ini,” lanjut Heppy.
Ia menambahkan dari hasil monitoring sementara di lapangan, mobil yang dilaporkan mengalami kendala pada bagian jantung pacu hanya terjadi di merek serta tipe tertentu saja.
Jadi tidak semua mobil kendaraan roda empat yang melakukan pengisian Pertamax di Cibinong, Bogor menemui kendala serupa.
“Investigasi kualitas produk dilakukan sejak Jumat (22/11) lalu, kami terus berkoordinasi dengan pihak bengkel dan LAPI ITB. Sampel BBM juga sudah kita kirimkan ke Lemigas untuk diuji laboratorium,” pungkas Heppy.
Dia mengungkapkan selagi menunggu hasil pengujian laboratorium, Pertamina Patra Niaga bakal melakukan penelusuran kendaraan-kendaraan mengalami masalah mesin.
Sehingga mereka dapat berkoordinasi lebih jauh dengan para pemilik kendaraan sampai kendala tersebut diselesaikan.
“Untuk informasi lebih lanjut, konsumen dapat menghubungi Pertamina Call Center di 135,” kata Heppy.
Sebagai informasi, disitat dari akun X @AraituLAKI seorang wanita mengunggah video, ia mengatakan kalau kendaraan roda empatnya diduga mengalami kendala setelah mengisi Pertamax.
Lalu ia membawa mobilnya ke bengkel resmi Daihatsu di Cibinong, Jawa Barat. Ternyata di sana ada sejumlah kendaraan yang mengalami nasib serupa.
“Nih filter pompa bensin sampai hancur, berlumut rusak. BBM baru diisi harus dibuang semua, Pertamax,” ucap sang pembuat video.
Menurut dia saat melakukan perbaikan ada delapan mobil yang juga rusak. Sementara satu hari sebelumnya sampai 10 unit.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 15:00 WIB
01 Oktober 2025, 09:00 WIB
29 September 2025, 14:00 WIB
22 September 2025, 18:00 WIB
20 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Pameran modifikasi IMX 2025 menghadirkan berbagai pilihan produk modifikasi dan juga supergiveaway mobil
01 Oktober 2025, 18:00 WIB
Alex Marquez bersama Fermin Aldeguer menyapa para penggemar di Jakarta jelang gelaran MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Penjualan yang kurang baik diyakini jadi alasan varian Hyundai Kona bakal dipangkas mulai tahun depan
01 Oktober 2025, 16:00 WIB
BYD memiliki kapal kargo terbaru untuk membantu distribusi mobil-mobil listrik mereka ke seluruh dunia
01 Oktober 2025, 15:00 WIB
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo mengalami kenaikan di Oktober 2025 meski stok masih sulit didapatkan