Harga BBM Shell Usai Semua SPBU Dijual, Termurah Rp 12 Ribuan
24 Mei 2025, 07:09 WIB
Pertamina gandeng LAPI ITB buat melakukan investigasi mengenai kasus mobil rusak diduga akibat memakai Pertamax
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pertamina Patra Niaga merespon cepat aduan masyarakat. Terutama mengenai kasus mesin mobil yang rusak diduga akibat menggunakan BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis Pertamax.
Perusahaan pelat merah tersebut langsung melakukan investigasi. Bahkan mereka menggandeng ITB (Institut Teknologi Bandung) melalui PT LAPI ITB.
“Kami langsung merespon cepat begitu adanya laporan kendaraaan yang mengalami rusak mesin diduga diakibatkan penggunaan Pertamax di wilayah Cibinong, Jawa Barat,” ujar Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga dalam keterangan resmi.
Heppy menjelaskan bahwa pihaknya menerapkan investigasi secara internal. Mulai dari pengecekan kualitas Pertamax di terminal BBM hingga ke SPBU-SPBU.
Kemudian Pertamina turut melakukan pemeriksaan ke bengkel-bengkel mobil di kawasan Cibinong, Bogor Jawa Barat.
“Meskipun penyebab belum diketahui apakah dari produk Pertamax atau Sparepart kendaraan. Namun kami mohon maaf atas kejadian ini,” lanjut Heppy.
Ia menambahkan dari hasil monitoring sementara di lapangan, mobil yang dilaporkan mengalami kendala pada bagian jantung pacu hanya terjadi di merek serta tipe tertentu saja.
Jadi tidak semua mobil kendaraan roda empat yang melakukan pengisian Pertamax di Cibinong, Bogor menemui kendala serupa.
“Investigasi kualitas produk dilakukan sejak Jumat (22/11) lalu, kami terus berkoordinasi dengan pihak bengkel dan LAPI ITB. Sampel BBM juga sudah kita kirimkan ke Lemigas untuk diuji laboratorium,” pungkas Heppy.
Dia mengungkapkan selagi menunggu hasil pengujian laboratorium, Pertamina Patra Niaga bakal melakukan penelusuran kendaraan-kendaraan mengalami masalah mesin.
Sehingga mereka dapat berkoordinasi lebih jauh dengan para pemilik kendaraan sampai kendala tersebut diselesaikan.
“Untuk informasi lebih lanjut, konsumen dapat menghubungi Pertamina Call Center di 135,” kata Heppy.
Sebagai informasi, disitat dari akun X @AraituLAKI seorang wanita mengunggah video, ia mengatakan kalau kendaraan roda empatnya diduga mengalami kendala setelah mengisi Pertamax.
Lalu ia membawa mobilnya ke bengkel resmi Daihatsu di Cibinong, Jawa Barat. Ternyata di sana ada sejumlah kendaraan yang mengalami nasib serupa.
“Nih filter pompa bensin sampai hancur, berlumut rusak. BBM baru diisi harus dibuang semua, Pertamax,” ucap sang pembuat video.
Menurut dia saat melakukan perbaikan ada delapan mobil yang juga rusak. Sementara satu hari sebelumnya sampai 10 unit.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Mei 2025, 07:09 WIB
23 Mei 2025, 17:00 WIB
23 Mei 2025, 16:05 WIB
07 Mei 2025, 22:30 WIB
02 Mei 2025, 08:39 WIB
Terkini
24 Mei 2025, 13:00 WIB
Francesco Bagnaia mengaku bakal tampil maksimal dalam menjalankan MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone
24 Mei 2025, 11:00 WIB
Car Free Day di jalan Sudirman Thamrin pada hari Minggu (25/05) ditiadakan karena akan dilalui Perdana Menteri Cina
24 Mei 2025, 09:00 WIB
Mobil hybrid Denza N9 didaftarkan di Indonesia, SUV premium berkonfigurasi 6-seater dari sub merek premium BYD
24 Mei 2025, 07:09 WIB
Shell baru saja mengumumkan penjualan seluruh SPBU yang ada di Indonesia, namun mereka tetap meniagakan BBM
23 Mei 2025, 23:00 WIB
Aprilia memberi teguran keras kepada Jorge Martin usai isu sang pembalap ingin angkat koper dalam waktu dekat
23 Mei 2025, 22:30 WIB
Honda percaya diri SUV hybrid teranyar mereka bisa diminati di tengah gempuran model serupa dari Tiongkok
23 Mei 2025, 22:00 WIB
Investasi di sektor kendaraan listrik diharapkan bisa stabil di tengah beragam dinamika dengan kehadiran Danatara
23 Mei 2025, 21:00 WIB
Dari sekitar 50 merek EV di Cina, hanya tiga di antaranya berhasil raup keuntungan di tengah perang harga