10 Mobil Listrik Terlaris November 2025, Jaecoo Masuk Tiga Besar
11 Desember 2025, 13:00 WIB
Vinfast di Indonesia terus mengembangkan lini bisnis untuk mendukung pemerintah mewujudkan energi bersih
Oleh Denny Basudewa
KatadataOTO – Era elektrifikasi dalam sektor transportasi terus berkembang. Terutama pada kendaraan listrik pribadi juga terus mendapat respon positif masyarakat Tanah Air.
Adanya kebijakan pemerintah turut andil dalam hal meningkatkan minat konsumen. Sementara pabrikan tidak hanya memasarkan produk berkualitas, namun ikut terlibat dalam menghadirkan ekosistem EV.
Vinfast menjadi salah satu merek yang menawarkan mobil listrik di Indonesia. Tidak hanya itu, brand asal Vietnam ini juga turut mengembangkan ekosistem kendaraan setrum di dalam negeri.
Masuknya Vinfast ke pasar otomotif Tanah Air pada 2024. Pergerakan lini bisnis merek ini terbilang masif dengan waktu singkat.
“Indonesia adalah salah satu negara dengan populasi terbesar dan bonus demografi yang kuat. Adopsi kendaraan listrik memang masih rendah namun tahun ini menunjukkan pertumbuhan pesat,” ungkap Kariyanto Hardjosoemarto, CEO VinFast Indonesia beberapa waktu lalu.
Guna menunjukkan komitmen, Vinfast berencana untuk membangun SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) sebanyak 63 ribu di Indonesia.
Lalu di ASEAN sendiri akan hadir 100 ribu SPKLU yang tersebar di Indonesia, Filipina dan Vietnam. Adapun angka di atas dicanangkan akan terwujud secara keseluruhan padaa 2030.
Guna mewujudkan hal tersebut, Vinfast menggandeng Streego untuk perluasan infrastruktur pengisian daya mobil listrik.
Di Indonesia investasi yang dikucurkan Vinfast untuk membangun SPKLU mencapai 1.2 miliar dolar Amerika Serikat, atau sekitar Rp 18.6 triliun.
Lalu untuk bisa menggaet para sejumlah program menarik diselenggarakan. Seperti sistem sewa baterai.
Walhasil konsumen bisa lebih berhemat dalam pengeluaran sehari-hari. Bahkan diklaim jika para pelanggan bisa mendapatkan keuntungan sebesar Rp 74 jutaan.
Kemudian upaya untuk mendekatkan diri dengan konsumen di dalam negeri, Vinfast terus memperbanyak diler resmi.
Hingga saat ini Vinfast sudah memiliki 22 diler yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Sedangkan jaringan purna jual, ditargetkan akan mencapai 500 workshop, termasuk kerja sama dengan pihak ketiga.
“Salah satu strategi untuk kami ekspansi dengan mengembangkan ekosistem ke seluruh Indonesia.” ungkap Kariyanto.
Menyoal investasi sendiri, Vinfast tengah merampungkan pabrik perakitan mobil di kawasan Subang, Jawa Barat.
Fasilitas tersebut dikatakan akan mulai uji coba pada Desember 2025. Adapun investasi pabrik disebutkan mencapai Rp 3.5 triliun.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
11 Desember 2025, 13:00 WIB
11 Desember 2025, 11:00 WIB
10 Desember 2025, 14:00 WIB
10 Desember 2025, 09:00 WIB
09 Desember 2025, 15:00 WIB
Terkini
11 Desember 2025, 14:00 WIB
Pramac Yamaha menjadi skuad pertama yang akan memamerkan tampilan motor balap baru mereka untuk MotoGP 2026
11 Desember 2025, 13:00 WIB
Jaecoo J5 EV mulai didistribusikan ke konsumen, masuk tiga besar mobil listrik terlaris pada November 2025
11 Desember 2025, 12:00 WIB
Salah satu diskon motor matic Honda yang bisa dimanfaatkan jelang Nataru adalah untuk pembelian Vario 160
11 Desember 2025, 11:00 WIB
Penjualan mobil baru di 2026 diprediksi tak lebih dari 800 ribu unit tanpa insentif otomotif dari pemerintah
11 Desember 2025, 10:00 WIB
Mitsubishi Fuso Canter menjadi andalan PT Superior Prima Sukses untuk mendistribusikan hasil produksi mereka
11 Desember 2025, 09:00 WIB
Kemenhub menghadirkan program mudik gratis untuk menurunkan risiko kecelakaan yang biasa terjadi di jalan
11 Desember 2025, 08:00 WIB
Penjualan Polytron yang hanya ratusan unit membuat mereka lebih realistis dalam menjual mobil listrik
11 Desember 2025, 07:00 WIB
BYD Atto 1 masih jadi mobil terlaris November 2025 dengan wholesales mencapai 8.333 unit, unggul dari Toyota Avanza