Gaikindo Klaim Penjualan Mobil di GIIAS 2025 Naik, Ada Tapinya
19 Agustus 2025, 18:00 WIB
Penjualan mobil secara retail September 2021 mengalami penurunan tipis karena relaksasi yang kerap berubah-ubah besarannya
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Penjualan mobil (retail sales) September 2021 mengalami penurunan tipis karena PPnBM. Berdasarkan data Gaikindo, penurunan penjualan dari dealer ke konsumen (retail sales) sebesar 4.1 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Tercatat bahwa pada September 2021, penjualan mobil secara retail sebanyak 72.648 unit. Sebelumnya penjualan mobil mampu mencatat angkan 75.819 unit.
Medio Januari hingga September 2021, Gaikindo mencatat penjualan mobil baru di Tanah Air telah mencapai 600.344 unit.
Sementara penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) mengalami kenaikan tipis. Dituliskan bahwa penjualan wholesales September 2021 mencapai 84.113 dari bulan sebelumnya 83.319 unit.
Secara total penjualan mobil baru dari pabrik ke dealer telah mencapai 627.537 unit periode Januari – September 2021.
Penjualan mobil baru secara retail pada September 2021 yang mengalami penurunan tipis diduga karena relaksasi PPnBM yang terus mengalami revisi. Sejatinya pada September 2021, konsumen hanya mendapat potongan 25 persn.
Namun pada pertengahan bulan, pemerintah kembali mengumumkan kembalinya potongan sebesar 100 persen. Hal ini dikatakan sebagai salah satu penyebab terjadinya koreksi angka penjualan mobil baru secara retail (dari dealer ke konsumen).
Hal tersebut membuat harga mobil baru kembali turun karena pajaknya ditanggung pemerintah. Sekadar informasi, relaksasi PPnBM 100 persen berlaku hingga Desember 2021.
Konsumen yang terlanjur membeli unit mobil baru, maka akan ada pengembalian dana.
PPnBM sendiri hanya berlaku untuk beberapa model yang sesuai dengan ketentuan dari pemerintah. Dikatakan bahwa mobil yang diproduksi di dalam negeri dan mengandung komponen lokal tinggi saja yang bisa ikut serta program ini.
Toyota masih menjadi brand dengan penjualan retail maupun wholesales tertinggi di Indonesia. Brand asal Jepang tersebut meraih market share sebesar 32.9 persen (retail) dan 33.1 (wholesales).
Posisi kedua masih dihuni kompatriotnya yakni Daihatsu dengan market share 17.3 persen (retail) dan 18.5 persen (wholesales). Di bawahnya ada Mitsubishi dengan raihan 12.4 persen (retail) dan 12.4 persen (wholesales).
Berikut 10 merek mobil dengan penjualan retail terbanyak September 2021
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Agustus 2025, 18:00 WIB
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Terkini
20 Agustus 2025, 16:00 WIB
Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta meminta seluruh jajarannya untuk menangani macet di TB Simatupang
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
Opsen pajak buat kendaraan bermotor masih berlaku sepanjang 2025, Honda kembali bersiap hadapi dampaknya
20 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sejumlah harga mobil LCGC dari Daihatsu seperti Ayla dan Sigra terpantau turun bulan ini atau Agustus 2025
20 Agustus 2025, 13:00 WIB
Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP 2025, Bagnaia masih terus alami kesulitan dengan motornya
20 Agustus 2025, 12:00 WIB
Tomi Airbrush siap memajukan industri otomotif Indonesia dengan membuka kelas pelatihan mengecat bagi pemula
20 Agustus 2025, 11:00 WIB
Meskipun kendaraan niaga komersial belum masif di Indonesia, JAC Motors percaya diri bisa diminati konsumen
20 Agustus 2025, 10:00 WIB
Salah satu yang harus diperhatikan sebelum membeli helm arai bekas atau merek premium adalah tahun produksi
20 Agustus 2025, 09:00 WIB
Mobil Lubricants kembali menggelar program berhadiah dengan pengalaman dan kesempatan yang semakin besar