Harga Amplifier Khusus Mobil Listrik, Setara Yamaha Nmax Baru
02 Juli 2025, 22:00 WIB
Pengusaha audio kendaraan roda empat merasakan dampak dari lesunya penjualan mobil baru yang ada di Indonesia
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan mobil baru di Tanah Air tidak kunjung bergairah. Terus menemui tantangan dari waktu ke waktu.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pengiriman mobil baru dari pabrik ke diler (wholesales) di Mei 2025 sebesar 60.613 unit.
Jumlah tersebut amblas 15,1 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu. Sebab di Mei 2024 mampu menyentuh angka 71.391 unit.
Selain itu untuk penjualan mobil baru secara ritel pada Mei 2025 juga tidak jauh berbeda, hanya berada di 61.339 unit.
Susut 15,1 persen juga bila dibandingkan dengan Mei 2024 yang berhasil menorehkan 72.246 kendaraan roda empat.
Berbagai penyebab pun digadang-gadang membuat penjualan mobil baru tidak kunjung membaik. Mulai dari melemahnya daya beli masyarakat.
Kondisi ekonomi yang tidak stabil turut membuat pasar kendaraan roda empat anyar kurang bergairah.
Kondisi itu ternyata membawa banyak dampak. Satu di antaranya dirasakan oleh para pengusaha audio mobil.
“Konsumen di kelas atas dan bawah agak terpengaruh atau berkurang,” ujar Andreas Tjahjadi, CEO Audio Plus Indonesia di Jakarta Barat beberapa waktu lalu.
Lebih jauh Andreas mengatakan konsumen kelas bawah adalah mereka yang memodifikasi audio dengan dana Rp 8 juta sampai Rp 10 juta.
Nah untuk segmen tersebut Andreas merasa pada tahun ini mengalami penyusutan yang cukup besar bila dibandingkan dengan 2024.
“Saya tidak punya data persisnya, tetapi kalau dibandingkan dengan penjualan tahun lalu produk kita yang kelas harga segitu relatif berkurang,” lanjut dia.
Sementara pada kelas atas atau konsumen-konsumen yang menggelontorkan dana ratusan juta sampai miliaran buat membeli audio juga tidak kalah lesu.
“Itu pasar atas harus kita akui sedikit kurang baik di 2025. Turunnya cukup drastis juga sekarang,” tegas Andreas.
Meski begitu Andreas menuturkan bahwa, buat konsumen-konsumen di kelas menengah justru stabil bahkan cenderung sedikit bertumbuh.
Ia menjelaskan bahwa situasi tersebut sangat berbeda dengan konsumen di segmen bawah juga atas.
“Kelas menengahan agak bertumbuh. Mereka biasanya yang pasang audio satu mobil Rp 40 juta hingga Rp 80 juta,” pungkas dia.
Andreas pun berharap penjualan mobil baru maupun audio bisa kembali membaik. Sehingga mampu bangkit dari keterpurukan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Juli 2025, 22:00 WIB
01 Juli 2025, 19:00 WIB
20 Juni 2025, 11:00 WIB
19 Juni 2025, 14:00 WIB
16 Juni 2025, 07:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 07:00 WIB
Syarat pembuatan dan perpanjang SIM di awal Juli 2025 harus lebih diperhatikan agar tidak membuang waktu
03 Juli 2025, 06:23 WIB
Terdapat dua lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia hari ini, Anda bisa mendaftarkan diri sejak pagi
03 Juli 2025, 06:18 WIB
Berikut informasi lengkap terkait SIM keliling Jakarta hari ini, lengkap dengan biaya dan persyaratannya
03 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 3 Juli 2025 kembali diterapkan di puluhan ruas jalan buat atasi kemacetan lalu lintas
02 Juli 2025, 23:30 WIB
Ada 11 daerah yang melakukan pemutihan pajak kendaraan bermotor di Juli 2025, salah satunya adalah Jakarta
02 Juli 2025, 23:12 WIB
Alex Marquez dari tim Gresini Racing mengalami cedera patah tulang pada bagian metakarpal dan blm tau
02 Juli 2025, 22:30 WIB
Honda tunda pembangunan pabrik mobil hidrogen baru di Jepang karena akibat banyaknya perubahan pasar
02 Juli 2025, 22:00 WIB
Untuk memodifikasi audio mobil listrik harus menggunakan amplifier khusus yang mempunyai sistem koneksi A2B