Varian Hyundai Kona Dipangkas di 2026, Sisa Tipe Terendah
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Penjualan BYD global sepanjang 2024 berhasil naik 41 persen bila dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Meski secara umum industri otomotif mengalami tekanan namun BYD masih meraih hasil positif. Hal ini terlihat pada total penjualan kendaraan mereka di sepanjang 2024.
Pada Desember 2024, penjualan BYD mencatatkan angka sebesar 514.809 unit New Energy Vehicle (NEV). Berkat ini maka sepanjang tahun perusahaan berhasil melepas sedikitnya 4.272.145 unit atau naik 41,3 persen dibanding 2023 yang cuma 3 juta unit.
Dilansir dari CarNewsChina, mobil PHEV menjadi jenis kendaraan yang paling banyak diminati masyarakat dunia. Sedikitnya 2.485.378 unit berhasil dikirim atau menguasai 58,5 persen dari total penjualan BYD di 2024.
Jumlah itu juga naik 72,8 persen dari 2023 yang cuma terjual 1,4 juta.
Sementara untuk mobil listrik, BYD melepas 1.764.992 unit atau sekitar 41,5 persen dari total penjualan di 2024. Angka tersebut meningkat 12 persen dibanding sebelumnya 1,6 juta unit di 2024.
Perlu diketahui bahwa angka itu merupakan gabungan penjualan antara kendaraan penumpang dan komersial. Di Desember 2024, perusahaan melepas 509.440 passenger car atau naik 49,8 persen dari periode serupa di tahun sebelumnya.
Berkat ini maka total mobil penumpang yang terjual sepanjang 2024 adalah 4.250.370 unit.
Sedangkan permintaan kendaraan komersial di Desember 2024 mencapai 5.369 unit atau naik 520 persen dari periode serupa 2023. Dengan ini maka total commercial vehicle di sepanjang tahun adalah 21.775 unit.
Kemudian jumlah ekspor BYD asal China di Desember 2024 juga meningkat 58 persen menjadi 57.154 unit. Sepanjang tahun perusahaan mencatatkan angka sebanyak 417.204 unit atau naik 71,9 persen dari 2023.
Tidak disampaikan berapa jumlah impor kendaraan ke masing-masing negara. Namun berdasarkan data Gaikindo, unit yang masuk ke Indonesia periode Juni hingga November 2024 adalah sebesar 16.314 unit.
Catatan positif lain adalah BYD menjadi pemasok baterai terbesar kedua di China. Mereka mengirimkan komponen tersebut ke beberapa perusahaan seperti Tesla, Nio dan Toyota.
Total daya baterai yang telah mereka pasang sepanjang 2024 adalah 194,7 GWh, naik 29 persen dari 2023.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
01 Oktober 2025, 16:00 WIB
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
30 September 2025, 17:30 WIB
26 September 2025, 17:00 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan
01 Oktober 2025, 19:13 WIB
Pameran modifikasi IMX 2025 menghadirkan berbagai pilihan produk modifikasi dan juga supergiveaway mobil
01 Oktober 2025, 18:00 WIB
Alex Marquez bersama Fermin Aldeguer menyapa para penggemar di Jakarta jelang gelaran MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 17:00 WIB
Penjualan yang kurang baik diyakini jadi alasan varian Hyundai Kona bakal dipangkas mulai tahun depan
01 Oktober 2025, 16:00 WIB
BYD memiliki kapal kargo terbaru untuk membantu distribusi mobil-mobil listrik mereka ke seluruh dunia