Penjualan Omoda E5 Redup Setelah Ada J6, Ini Kata Chery
31 Maret 2025, 09:00 WIB
Pemerintah melalui Menteri Perindustrian merayu Daihatsu buat mobil listrik di Indonesia dalam waktu dekat
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Pemerintah terus mendorong pertumbuhan ekosistem kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Sebab baru ada dua pabrikan yang masuk skema subsidi mobil listrik dari Presiden Joko Widodo.
Keduanya adalah Wuling Air ev dan Hyundai Ioniq 5. Maka dari itu, pemerintah membujuk Daihatsu buat mobil listrik di Tanah Air.
Hal tersebut dilontarkan saat Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian melakukan pertemuan dengan Daihatsu Motor Co.m Ltd di Tokyo. Dia meminta pabrikan asal negeri Sakura turut menghadirkan kendaraan setrum.
Terlebih sekarang sudah ada aturan mengenai mobil listrik. Langkah itu setelah ditandatangani Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022.
Di dalamnya dijelaskan tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah.
“Dengan adanya peraturan yang mewajibkan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah untuk membelanjakan anggaran buat kendaraan listrik, demand terhadap EV di Indonesia menjadi potensial digarap oleh Daihatsu,” ujar Agus dalam keterangannya.
Lebih jauh Agus menuturkan kalau Presiden Jokowi bakal membantu para prinsipal otomotif asal Jepang yang berinvestasi di Indonesia dengan menyiapkan berbagai fasilitas insentif pengembangan kendaraan listrik.
Sekitar tiga bulan lalu, Indonesia mengeluarkan program insentif untuk belanja mobil dan motor elektrik. Syaratnya, kendaraan tersebut sepenuhnya EV serta mampu memenuhi ketentuan minimal TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) telah ditetapkan.
"Kami berharap Daihatsu buat mobil listrik, karena baru ada dua perusahaan yang eligible masuk dalam program ini," katanya.
Agar permintaannya bisa diwujudkan, Agus berjanji mendukung Daihatsu buat meningkatkan penggunaan komponen lokal dalam produksinya. Khususnya yang dihasilkan oleh industri kecil dan menengah.
“Komponen perusahaan Indonesia telah mampu memenuhi spesifikasi, standar maupun kualitas yang ditetapkan pabrikan Jepang,” tegasnya.
Mendengar hal tersebut, Matsubayashi Sunao, Chairman Daihatsu Co., Ltd mengungkapkan pihaknya akan mengupayakan hadirnya kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
Kendati demikian perlu bekerja keras lagi untuk menyiapkan line up produksi yang sesuai dengan daya beli masyarakat.
"Daihatsu belum memproduksi EV di Jepang. Rencananya tahun depan baru akan memulai membuat EV,” ungkapkannya.
Seperti diketahui sebelumnya Jokowi telah memutuskan pajak kendaraan listrik gratis alias nol persen. Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 6 tahun 2023 di pasal 10 nomor 1.
Selain pajak kendaraan listrik gratis, Permendagri mengatur BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) buat motor maupun mobil elektrik berbasis baterai juga bernilai nol persen.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Maret 2025, 09:00 WIB
31 Maret 2025, 07:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
28 Maret 2025, 14:03 WIB
Terkini
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama
01 April 2025, 11:00 WIB
Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini
01 April 2025, 08:00 WIB
Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya
01 April 2025, 06:43 WIB
Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas
31 Maret 2025, 16:17 WIB
Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan
31 Maret 2025, 12:03 WIB
200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang