Pemerintah Dorong Perusahaan EV Gunakan Baterai Berbasis Nikel

Pemerintah dorong perusahaan EV gunakan baterai berbasis nikel agar hasil tambang Indonesia bisa terserap

Pemerintah Dorong Perusahaan EV Gunakan Baterai Berbasis Nikel

KatadataOTO – Pemerintah menegaskan terus mendorong agar produsen kendaraan listrik di Tanah Air memakai baterai berbasis nikel. Hal ini harus dilakukan karena Indonesia merupakan negara penghasil nikel terbesar di dunia.

Namun langkah tersebut tentu tidak mudah karena belakangan mobil listrik kini sudah menggunakan baterai berbasis lithium.

"Pelan-pelan kita mendorong regulasi agar pabrikan mobil listrik di Indonesia berpindah dari lithium base ke nickel base," ungkap Kartika Wirjoatmodjo, Wakil Menteri BUMN, dilansir Antara (06/08).

Ia mengungkap bahwa BUMN sudah masuk dalam industri baterai EV seperti pada proyek bersama dengan CATL dan Huayou. Mereka juga mendorong untuk menambah porsi investasi di segmen ini.

Bahlil dan Airlangga Dipanggil ke Istana, Bahas Proyek Baterai EV
Photo : Nissan

“Karena sekarang banyak pabrik yang beroperasi di Indonesia kan masih lithium base. Kita ingin support dari kementerian-kementerian lain agar ada insentif buat shifting ke nickel base baterai juga di Indonesia,” tegasnya kemudian.

Tak hanya itu, dirinya juga menyampaikan bahwa permintaan baterai kendaraan listrik secara global bakal terus meningkat. Pada 2040 pasarnya diperkirakan bakal mencapai 8.800 gigawatt hour (GWh), sehingga rantai pasok memiliki peranan penting dalam memenuhi kebutuhan tersebut.

Indonesia pun diharapkan bisa menjadi salah satu pemain utama dengan mengamankan suplai bahan baku, meningkatkan efisiensi rantai pasok, serta melakukan kerja sama dan kolaborasi strategis.

Bahkan Presiden Prabowo pada 29 Juni 2025 telah meresmikan ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi. Proyek tersebut merupakan hasil kerja sama antara PT Aneka Tambang Tbk (Antam), Indonesia Battery Corporation (IBC) dan Konsorsium CATL, Brunp serta Lygend (CBL).

Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) nilai investasinya pun sangat besar. Dilansir Antara, nilainya mencapai 5,9 miliar dolar AS dan mencakup area seluas 3.023 hektare.

Kelebihan Pabrik Baterai EV CATL yang Mau Dibangun di Indonesia
Photo : Carscoops

Potensi penyerapan tenaga kerja pun cukup banyak hingga 8.000 orang serta pengembangan 18 proyek infrastruktur termasuk dermaga multifungsi.

Proyek ini juga dirancang ramah lingkungan dengan pemanfaatan kombinasi energi seperti PLTU 2x150 MW, PLTG 80 MW, pembangkit dari limbah panas 30 MW, dan tenaga surya sebesar 172 MWp—termasuk 24 MWp di pabrik Karawang.


Terkini

mobil
Ekspor kendaraan listrik Cina

Cina Perketat Ekspor Kendaraan Listrik Mulai Tahun Depan

Cina bakal memperketat ekspor kendaraan listrik mulai tahun depan untuk jaga reputasi perusahaan di pasar global

otosport
Aprilia

Jorge Martin Cedera Lagi, Aprilia Beri Tanggapan Seperti Ini

Bos Aprilia memberikan tanggapan setelah kedua pembalapnya terlibat kecelakaan pada MotoGP Jepang 2025

otosport
Jadwal MotoGP Mandalika 2025: Menanti Marquez Sentuh Garis Finish

Jadwal MotoGP Mandalika 2025: Menanti Marquez Sentuh Garis Finish

Banyak pihak yang menantikan Marc Marquez meraih kemenangan di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti

motor
Honda ADV 160 Jadi Primadona di IMOS 2025, Dominasi Penjualan

Honda ADV 160 Terbaru Dominasi Penjualan di IMOS 2025

Honda ADV 160 terbaru sukses membukukan penjualan sampai ratusan unit selama lima hari IMOS 2025 berlangsung

motor
Swallow Pastikan Tak Terdampak Lesunya Pasar Motor Baru

Swallow Pastikan Tak Terdampak Lesunya Pasar Motor Baru

Menurut Swallow permintaan ban masih stabil sampai sekarang meski pasar motor baru di Indonesia tak bergairah

otosport
Duo Pembalap Gresini Finish 10 Besar di MotoGP Jepang 2025

Duo Pembalap Gresini Finish 10 Besar di MotoGP Jepang 2025

Dua pembalap Gresini, yakni Alex Marquez dan Fermin Aldeguer mampu tampil gemilang di MotoGP Jepang 2025

otosport
Jelang MotoGP Mandalika, Morbidelli dan Diggia Tiba di Jakarta

Jelang MotoGP Mandalika, Morbidelli dan Diggia Tiba di Jakarta

Franco Morbidelli serta Fabio Di Giannantonio menyambangi Jakarta lebih dulu sebelum melakoni MotoGP Mandalika

mobil
Federal Oil Ajak Konsumen Nonton MotoGP Jepang 2025

Federal Oil Ajak Konsumen dan Mitra Nonton MotoGP Jepang 2025

Bagian dari program apresiasi konsumen, Federal Oil ajak sejumlah konsumen menonton MotoGP Jepang 2025