Krisis Belum Berakhir, Nissan Tawarkan Karyawannya Pensiun Dini
30 Mei 2025, 11:00 WIB
Mengalami penurunan Popularitasnya setelah berumur 40 tahun, Nissan March Disuntik mati di negara asalnya
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Setelah 40 tahun memeriahkan pasar otomotif Jepang, Nissan March disuntik mati perusahaan. Dalam laporan Kyodo, Nissan Motor Co menyebut popularitas salah satu mobil terlarisnya itu mengalami penurunan.
Menjadi basis produksi March, pabrik Nissan di Thailand menyebut bila pihaknya telah menghentikan pengiriman untuk pasar Jepang. Meski demikian, perusahaan akan melanjutkan penjualan March di luar negeri dengan nama Micra.
Menurut Asosiasi Diler Mobil Jepang, penjualan domestik mobil kompak tersebut berada di angka 8.800 unit pada 2021. Angka tersebut hanya sekitar 10 persen dari volume penjualan Nissan Note yang mencapai 90 ribu unit di tahun yang sama.
Keputusan tersebut juga merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk mempersempit lini produknya dan fokus pada sumber daya kendaraan listrik di tengah peraturan emisi karbon yang lebih ketat di seluruh dunia.
Terkait kendaraan ramah lingkungan, Nissan menegaskan bila pihaknya akan melakukan investasi hingga 2 triliun yen atau setara dengan Rp20.8 triliun untuk elektrifikasi pada tahun fiskal 2026. Sejalan dengan hal ini, pabrikan juga akan memiliki rencana untuk meluncurkan 15 kendaraan listrik baru pada tahun fiskal 2030.
Sebagai informasi, penjualan domestik kumulatif March sejak pertama kali diluncurkan di Jepang atau 1982 mencapai sekitar 2,57 juta unit.
Kemampuan manuver dan gaya eksteriornya yang bulat menjadi salah satu daya tarik bagi calon konsumen di Jepang, khususnya wanita. Namun, hal itu memudar dalam beberapa tahun terakhir karena terdapat saingan baru seperti Yaris dari Toyota Motor Corp dan Fit dari Honda Motor Co.
Sebelum pasar Jepang, penjualan Nissan March telah lebih dulu disetop di Indonesia pada 2020 lalu. Khusus pasar Tanah Air, mobil lima penumpang itu disematkan mesin 1200 cc 3 silinder dan 1500 cc 4 silinder.
Pada bagian interior, mobil ini disematkan sistem hiburan layar sentuh 7 inci yang bisa terhubung dengan perangkat Android dan iPhone, memonitor kamera parkir belakang dan Bluetooth.
Masih bisa ditemui di pasar mobil bekas, Nissan March menjadi salah satu pilihan kendaraan roda empat dengan harga di bawah Rp100 juta.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Mei 2025, 11:00 WIB
27 Mei 2025, 15:00 WIB
26 Mei 2025, 09:00 WIB
23 Mei 2025, 14:41 WIB
21 Mei 2025, 09:00 WIB
Terkini
15 Juni 2025, 21:00 WIB
BYD Seagull dipastikan bakal hadir di GIIAS 2025 untuk menyasar konsumen Tanah Air di segmen entry level
15 Juni 2025, 19:18 WIB
Pembalap LCR Honda, Johann Zarco menilai sistem radio komunikasi MotoGP kurang efektif dibandingkan dengan F1
15 Juni 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya dan Agya menyingkirkan Honda Brio Satya dari peringkat ketiga mobil LCGC terlaris Mei 2025
15 Juni 2025, 13:04 WIB
Hyundai Palisade diesel sudah tak lagi dijual, pelanggan harus cari di pasar mobil bekas untuk mendapatkannya
15 Juni 2025, 12:05 WIB
Sempat kesulitan adaptasi, Francesco Bagnaia tampak puas setelah pengujian fairing baru Desmosedici GP25
15 Juni 2025, 10:00 WIB
Versi produksi massal Xiaomi SU7 Ultra jadi EV tercepat di Nurburgring, kalahkan Hyundai sampai Porsche
15 Juni 2025, 08:00 WIB
Koleksi kendaraan Verrell Bramasta, artis sekaligus anggota DPR RI cukup beragam dengan nilai capai Rp 6,3 miliar
14 Juni 2025, 21:18 WIB
QJMotor menggoda para masyarakat Tanah Air dengan memperkenalkan model-model terbarunya yang beragam