Mobil Listrik Murah Belum Bisa Gantikan Peran LCGC di RI
31 Juli 2025, 19:00 WIB
Memiliki ambisi untuk jadi produsen EV di China, mobil listrik Honda di Shanghai Auto Show mulai diperkenalkan
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Tiga mobil listrik Honda mejeng di Shanghai Auto Show sebagai mobil konsep untuk diperkenalkan ke publik. Pada 2035 pabrikan asal Jepang hanya akan menjual EV (electric vehicle) di China.
Ada trio mobil konsep yang mewakili batch pertama dan kedua dari series e:N, menjadi kelanjutan dari mobil listrik yang memakai basis HR-V yakni e:NP1 dan e:NS1. Keduanya telah lebih dulu debut di 2021.
Nampaknya Honda belum merilis secara resmi spesifikasi dari lini kendaraan listriknya, namun diyakini jantung pacu ketiganya tidak akan berbeda jauh atau signifikan.
Yang akan membedakan adalah manufakturnya, e:NP2 oleh GAC Honda sementara e:NS2 dimanufaktur oleh Dongfeng Honda.
Honda mengkonfirmasi bahwa kedua model tersebut nantinya akan mulai dilakukan awal 2024. Dari sisi eksterior keduanya hampir identik, faktor pembedanya adalah fascia.
e:NP2 memilliki LED bar membingkai area atas, samping dan bawah headlight. Sementara pada e:NS2 ada LED bar memanjang vertikal di sisi kanan dan kiri headlight, serta satu memanjang horizontal menghubungkan kedua headlight.
Sekilas motif vertikal yang memancar saat headlight dinyalakan mengingatkan kita pada desain lampu depan milik Peugeot.
Secara keseluruhan, keduanya terlihat seperti versi lebih ‘futuristik dan modern dari HR-V generasi kedua, dengan atap terlihat lebih melengkung.
Namun sisi samping dan area belakang bodinya terlihat lebih menyerupai HR-V generasi terbaru yang dilengkapi lekukan-lekukan tajam, membuatnya terkesan lebih aerodinamis dan sporti.
Seemtnara e:N SUV Prologue terlihat seperti model anyar yang belum pernah dipakai sebelumnya. Honda mengatakan bahwa versi produksinya akan meluncur ada akhir 2024 memakai basis e”N Architecture terbaru.
Meski bisa dibilang sempat tertinggal dari pesaingnya, Honda memastikan pihaknya berhati-hati dan lebih mempertimbangkan untuk meluncurkan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Untuk saat ini, konsumen dirasa lebih cocok untuk memakai mobil hybrid. Ini memperhatikan faktor biaya serta segi infrastruktur ekosistem EV di Tanah Air.
Ketika ditanya tentang model yang akan dipakai untuk disematkan teknologi hybrid, Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM (Honda Prospect Motor) enggan menjelaskan lebih lanjut.
“Wah ditunggu saja ya,” tulisnya dalam pesan singkat kepada TrenOto, beberapa waktu lalu.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
31 Juli 2025, 19:00 WIB
31 Juli 2025, 17:00 WIB
31 Juli 2025, 12:00 WIB
31 Juli 2025, 10:00 WIB
30 Juli 2025, 20:00 WIB
Terkini
01 Agustus 2025, 07:00 WIB
BYD Atto 1 memiliki keunggulan dan salah satunya adalah biaya harian yang menggoda khususnya anak muda
01 Agustus 2025, 06:30 WIB
BAIC indonesia mencoba peruntungan di tengah kondisi ekonomi yang sedang melemah beberapa tahun terakhir
01 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 1 Agustus 2025 kembali diterapkan untuk menghindari terjadinya kepadatan di akhir pekan
01 Agustus 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Bandung tetap beroperasi di awal Agustus 2025 dan Anda bisa ditemukan di dua tempat berbeda
01 Agustus 2025, 06:00 WIB
Jelang akhir pekan jangan terlewat masa perpanjang, lokasi SIM keliling Jakarta yang beroperasi hari ini
01 Agustus 2025, 00:49 WIB
Bagi pengunjung GIIAS 2025, Anda bisa memanfaatkan diskon Mitsubishi Xpander Cross sampai Rp 50 jutaan
31 Juli 2025, 21:00 WIB
Mobil hybrid sudah menjadi salah satu pilihan kendaraan yang diminati oleh pelanggan karena harga bekasnya stabil
31 Juli 2025, 20:00 WIB
Terdapat berbagai faktor yang membuat wholesales LCGC di Indonesia tak bergairah, salah satunya PHK massal