Cina Perketat Ekspor Kendaraan Listrik Mulai Tahun Depan
30 September 2025, 17:30 WIB
Beredar kabar di Malaysia bahwa mobil listrik Daihatsu siap meluncur akhir 2025 dengan harga terjangkau
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Di Malaysia Daihatsu pernah memperkenalkan satu prototipe mobil listrik berupa miniatur. Mobil konsep itu diberi nama EMO (Electric Motion Online).
Apabila diproduksi saat itu dimensinya hanya sedikit lebih besar dari Ayla dengan panjang 3.985 mm, lebar 1.735 mm dan tinggi 1.515 mm.
Debut di Malaysia Auto Show di bawah nama Perodua, model itu terlihat menyerupai LCGC Ayla versi dua pintu dan punya desain lebih futuristik serta minimalis.
Baru-baru ini telah dikonfirmasi bahwa mobil listrik Daihatsu bakal mulai diproduksi massal sekitar akhir 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Tengku Datuk Seri Zafrul Abdul Aziz, Menteri Investasi, Perdagangan dan Industri Malaysia.
Nanti model itu bakal menjadi mobil listrik terjangkau buat masyarakat. Harga bisa ditekan berkat adanya kerja sama perusahaan otomotif internasional lain.
Paralel hal tersebut sekarang Malaysia masih memberlakukan pembebasan bea masuk dan cukai untuk kendaraan listrik impor utuh atau CBU (Completely Built Up) sampai 31 Desember 2025.
Padahal sebelumnya sudah berakhir di 31 Desember 2023 namun terus diperpanjang. Ternyata hal tersebut dilakukan guna mempersiapkan produsen EV dalam negeri agar bisa bersaing dengan produk impor.
“Kita harus melihat gambaran besar buat melindungi industri otomotif lokal jadi ada transisi yang adil. Karena berkaitan dengan lapangan kerja,” ungkap Zafrul kepada Paultan, dikutip Jumat (19/1).
PT ADM (Astra Daihatsu Motor) memang sedang membangun pabrik baru bertempat di Karawang, Jawa Barat. Nanti fasilitas itu tidak hanya fokus di produksi mobil ICE (Internal Combustion Engine).
Edward P. Napitupulu selaku Corporate Planning & Communications Dicision Head PT ADM mengungkapkan pabrik akan merakit mobil listrik untuk pasar Indonesia di masa mendatang.
“Kami serius buat menangani sebaik-baiknya EV (Electric Vehicle) atau mobil hybrid. Bisa dilihat di GIIAS dua tahun terakhir, kita sudah memajang kendaraan konsep,” ucap Edward beberapa waktu lalu.
Investasi mencapai Rp2.9 triliun dan fasilitas terbaru Daihatsu itu memiliki kapasitas produksi 140.000 unit per tahun. Targetnya pabrik ini mulai beroperasi di 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 September 2025, 17:30 WIB
29 September 2025, 11:00 WIB
26 September 2025, 18:00 WIB
26 September 2025, 17:00 WIB
25 September 2025, 15:14 WIB
Terkini
30 September 2025, 23:00 WIB
Marc Marquez dalam kepercayaan diri tinggi dalam menyambut gelaran MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
30 September 2025, 22:00 WIB
Bus hidrogen hasil dari pengembangan Isuzu bareng Toyota akan dijadikan sebagai alat transportasi umum
30 September 2025, 21:00 WIB
Motor milik Francesco Bagnaia sempat berasap menjelang akhir MotoGP Jepang 2025, penyebabnya masih misterius
30 September 2025, 20:13 WIB
Castrol Indonesia menghadirkan pembalap MotoGP Johann Zarco dalam peluncuran produk pelumas terbarunya
30 September 2025, 18:17 WIB
Jepang memiliki versi LCGC-nya sendiri yang banyak digunakan termasuk di area perkotaan yakni kei car
30 September 2025, 17:30 WIB
Cina bakal memperketat ekspor kendaraan listrik mulai tahun depan untuk jaga reputasi perusahaan di pasar global
30 September 2025, 15:00 WIB
Bos Aprilia memberikan tanggapan setelah kedua pembalapnya terlibat kecelakaan pada MotoGP Jepang 2025
30 September 2025, 14:00 WIB
Banyak pihak yang menantikan Marc Marquez meraih kemenangan di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti