Cina Siapkan Aturan Terkait Door Handle Model Flush
18 Desember 2025, 20:00 WIB
Mobil listrik baru Hyundai akan dijual dengan harga lebih murah ketimbang Ioniq 5 karena menggunakan baterai lokal
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Mobil listrik baru Hyundai yang akan diluncurkan tahun depan dijual lebih murah dibandingkan Ioniq 5. Dengan demikian diharapkan pangsa pasar pabrikan mobil asal Korea Selatan tersebut bisa meningkat dibanding sekarang.
Hyundai memang cukup agresif untuk meluncurkan kendaraan listrik di Indonesia. Saat ini mereka bahkan memiliki dua model di segmen harga berbeda yaitu Ioniq 5 di Rp700 jutaan kemudian Ioniq 6 Rp1.2 miliaran.
“Apakah Hyundai akan bermain di segmen Rp200-700 jutaan atau di atas Rp1 miliar, itu adalah pilihan. Tapi kalau melihat dari besaran market kecenderungannya di bawah Ioniq 5,” ungkap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (07/11).
Harga yang lebih murah tersebut karena tahun depan pabrik baterai listrik mereka sudah selesai dibangun. Dengan demikian biaya produksi kendaraan elektrifikasi bisa ditekan dari sebelumnya.
Sayang ia enggan untuk menjelaskan model seperti apa yang akan mereka hadirkan nantinya. Soerjo cuma menegaskan bahwa mobil listrik barunya masih dipelajari lebih detail.
“Kira-kira tipe apa yang paling bisa berkontribusi ke Hyundai? Karena target tahun depan adalah market share nasional diatas 4 persen dengan kontribusi mobil listrik lebih tinggi dari hanya 18 persen menjadi 20 persen dari total penjualan Hyundai,” tegas Soerjo kemudian.
Meski masih merahasikan detail kendaraan, ia memberi sedikit bocoran terkait namanya.
“Namanya Ioniq tapi bukan Ioniq 7,” tegasnya.
Fransiscus Soerjopranoto juga menjelaskan bahwa penjualan kendaraan listrik Hyundai meningkat cukup pesat. Hal ini terlihat dari wholesales yang berhasil mereka catatkan dalam beberapa bulan terakhir.
“Kami mulai menjual BEV pada 2022 dan ketika itu hanya 1.800 an unit sementara pabrikan China bisa melepas 5.000 unit. Tapi catatan kami dari Januari – September 2023 wholesales kendaraan listrik kami sudah mencapai 4.800 unit,” ungkapnya.
Peningkatan signifikan tersebut diklaim karena Hyundai Motor Indonesia kini mendapatkan supply komponen yang stabil. Sehingga produksi kendaraan bisa meningkat dan meningkatkan penjualan.
“Sekarang penjualan kendaraan listrik kami sudah diatas 500 unit per bulan dan bahkan sempat satu kali di atas 700 unit,” pungkas Soerjo.
Pasar mobil listrik di Indonesia saat ini cukup berkembang salah satunya karena adanya insentif dari pemerintah. Selain itu kesadaran masyarakat akan kendaraan ramah lingkungan juga mulai meningkat.
Lalu Wuling yang menjadi kendaraan setrum paling laris di Tanah Air karena dipasarkan dengan harga lebih terjangkau. Bukan tidak mungkin mobil listrik baru Hyundai akan menantang Wuling Air ev.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 Desember 2025, 20:00 WIB
18 Desember 2025, 18:00 WIB
17 Desember 2025, 21:00 WIB
17 Desember 2025, 16:00 WIB
17 Desember 2025, 10:00 WIB
Terkini
19 Desember 2025, 10:00 WIB
Konsumen masih bisa membeli Jetour T2 dengan harga khusus Rp 568 jutaan sampai 1.000 kuota terpenuhi
19 Desember 2025, 09:00 WIB
Malaysia sangat berpotensi menggeser Indonesia sebagai raja ASEAN dalam hal penjualan mobil baru di 2025
19 Desember 2025, 08:00 WIB
Ketatnya persaingan membuat MG menyiapkan strategi khusus agar bisa bertahan dalam industri otomotif Indonesia
19 Desember 2025, 07:00 WIB
Tarif tol Jakarta Yogyakarta tidak bisa dikatakan murah karena mencapai lebih dari Rp 590 ribu sekali jalan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Lima tempat SIM keliling Jakarta masih tersedia hari ini, jangan sampai terlewat karena tak ada dispensasi
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta tetap diterapkan jelang libur Natal dan tahun baru 2026 yang berlangsung pekan depan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Sebelum akhir pekan, kepolisian tetap menghadirkan SIM keliling Bandung untuk melayani para pengendara
18 Desember 2025, 21:00 WIB
Jetour punya rencana membangun pabrik mandiri di Indonesia, saat ini masih menggunakan fasilitas milik Handal