Penjualan Mobil Listrik di China Diprediksi Melambat pada 2026
29 Desember 2025, 19:00 WIB
Mercedes-Benz Indonesia menanggapi kejadian kebakaran EV yang menimpa satu unit EQE di Korea Selatan
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pada awal Agustus 2024 kebakaran EV (Electric Vehicle) terjadi pada satu unit Mercedes-Benz EQE di Korea Selatan. Mobil itu tengah diparkir di kompleks apartemen dalam kondisi tidak diisi daya.
Imbasnya ada kobaran api besar yang merusak sekitar 70 unit kendaraan terparkir lain. Sedangkan 21 orang harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka ringan.
Perlu diketahui efek kebakaran mobil listrik memang berbahaya. Karena asap dari baterai mengandung bahan kimia dan tidak boleh terhirup.
Tidak hanya itu ada sekitar 209 penghuni apartemen kemudian perlu dievakuasi dari area tersebut ke tempat yang lebih aman.
Insiden kebakaran tersebut membuat pemangku kepentingan Korea Selatan mulai merombak regulasi soal parkir mobil listrik.
Mengingat Mercedes-Benz EQE juga dijual di Indonesia, hal ini sempat menjadi perhatian beberapa konsumen di segmen premium.
“Kami tentunya prihatin, tetapi untuk memberikan (informasi) penyebab dan segala macamnya kami bukan pada posisi yang tepat untuk menyampaikan,” ungkap Kariyanto Hardjosoemarto, Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia ketika ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (10/10).
Hanya saja ia mengungkapkan Mercedes-Benz Indonesia belum bisa memberikan pernyataan lebih lanjut terkait kejadian kebakaran mobil listrik di Korea Selatan. Karena diklaim masih dalam tahap investigasi.
Ia memastikan bakal terus memberikan informasi kepada seluruh pelanggan agar tidak perlu khawatir. Karena kendaraan sudah dicek dengan baik sebelum diantarkan ke tangan konsumen.
“Semua (seri) EQ itu diimpor dari Jerman. Tetapi masing-masing negara alokasi modelnya berbeda,” jelas Kariyanto.
Ketika ditanya soal pengaruhnya pada penjualan EQE di Indonesia, dia mengklaim tidak ada efek yang dirasakan secara langsung.
“Tetapi tentu ada pertanyaan dari konsumen, itu bagaimana. Kita berikan penjelasan bahwa seluruh kendaraan kita sebelum keluar diler sudah dicek dengan baik,” tegas dia.
Sebagai informasi kebakaran EV Mercedes-Benz EQE di Korea Selatan bukan yang pertama kali. Sebelumnya insiden serupa terjadi pada Juli 2023, kondisi kendaraan sedang diparkir di garasi rumah.
Pihak Mercedes-Benz Indonesia sejauh ini masih enggan berkomentar lebih lanjut terkait kejadian itu. Namun menegaskan bakal terus memberikan informasi terkait kepada para konsumennya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 Desember 2025, 19:00 WIB
29 Desember 2025, 15:00 WIB
29 Desember 2025, 14:13 WIB
29 Desember 2025, 10:00 WIB
28 Desember 2025, 11:00 WIB
Terkini
29 Desember 2025, 19:00 WIB
Berakhirnya insentif dari pemerintah membuat kinerja penjualan mobil listrik di Cina pada tahun depan turun
29 Desember 2025, 18:00 WIB
Aprilia menunjukan kemajuan sangat signifikan dalam hal pengembangan motor balap milik Marco Bezzecchi
29 Desember 2025, 17:06 WIB
Bocoran tampilan interior Wuling Almaz Darion mulai terungkap di laman DJKI, pakai basis SUV Xingguang 560
29 Desember 2025, 15:00 WIB
GIAMM sebut perakitan lokal dihitung 30 persen TKDN, komponen lokal mobil listrik tak jadi prioritas produsen
29 Desember 2025, 14:13 WIB
Ditetapkan secara nasional di Cina, manufaktur wajib pastikan baterai mobil listrik tak bisa terbakar atau meledak
29 Desember 2025, 13:00 WIB
Dua sopir bus Damri tertangkap kamera melalukan aksi tidak terpuji, bahkan sampai membahayakan pengemudi lain
29 Desember 2025, 12:14 WIB
Model-model MPV dan LCGC masih tetap dicari konsumen mobil bekas, rentang harganya Rp 100 juta-Rp 300 jutaan
29 Desember 2025, 11:00 WIB
Menurut Mitsubishi Fuso ada beberapa kendala yang menghambat kinerja penjualan kendaraan niaga pada 2025