Luhut Akui Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik Tak Mudah

Luhut akui bangun ekosistem kendaraan listrik tak mudah dan mustahil diselesaikan dalam satu periode presiden

Luhut Akui Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik Tak Mudah

TRENOTO – Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) mengakui bahwa ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) tidak bisa dibangun dalam waktu singkat. Pasalnya perlu pembangunan yang berkesinambungan agar dapat mencapai harapan.

Luhut akui bangun ekosistem kendaraan listrik tak selesai satu periode presiden tetapi harus melalui beberapa periode kepeminpinan. Hal ini ia sampaikan di Jakarta Senin (12/06).

"Kita melihat kendaraan listrik ini harus utuh dari satu ekosistem. Karena perubahan tidak bisa selesai dengan satu presiden, bisa beberapa presiden tapi yang penting koridornya kita pelihara bersama," tegas Menko Luhut.

Photo :

Guna mendorong ekosistem, pemerintah pun telah memulai berbagai program termasuk mengembangkan kendaraan elektrifikasi. Dalam hal ini mereja memberikan program bantuan untuk masyarakat yang hendak menggunakan EV.

Ia pun menegaskan bahwa kendaraan listrik tidak hanya akan berbicara tentang mobil atau motor tetapi juga ekosistem pendukung. Terlebih pasar EV di Tanah Air ditargetkan mencapai 10 persen pada 2030.

“Jadi proyek ini berkesinambungan, tidak bisa satu periode presiden selesai tetapi jangka panjang sehingga kita semua harus kompak. Apa yang sudah dibuat anak-anak muda Indonesia sekarang harus jalan, tidak boleh tertunda-tunda,” pungkas Luhut.

Baca juga : Luhut Pasang Badan Usai Anies Kritik Subsidi Mobil Listrik Jokowi

Sementara itu berdasarkan studi Maximize Market Research menyebut pada 2030 pasar EV di Indonesia akan mencapai USD2.02 miliar atau setara Rp30 triliun. Dalam laporannya disampaikan bahwa pada 2020 saja nilai pasar kendaraan listrik telah mencapai USD533.19 juta atau sekitar Rp7.93 triliun.

Ada banyak faktor pendukung terjadinya peningkatan nilai pasar termasuk tren alat transportasi di masa depan. Selain itu sumber daya alam yang penting bagi ekosistem serta peta jalan pemerintah untuk EV hingga jaringan stasiun pengisian juga menjadi faktor pendorong.

Photo : PT HMID

Maka tidak mengherankan bila mobil listrik diyakini bisa mencapai 250.000 unit di 2030 atau setara 16 persen dari total penjualan. Jumlah tersebut bahkan lebih tinggi ketimbang target pemerintah.

Kemudian permintaan terhadap sepeda motor listrik juga diperkirakan tumbuh lebih besar dibanding mobil. Pasalnya akan ada 1.9 juta unit yang terjual atau 30 persen dari total penjualan kendaraan roda dua.


Terkini

otosport
Hasil MotoGP Valencia 2025

Hasil MotoGP Valencia 2025: Akhir Manis buat Bezzecchi

Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama

mobil
Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air

mobil
Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen

mobil
Suzuki Ertiga Hybrid

Pilihan Suzuki Ertiga Bekas Lansiran 2024 Kini Makin Beragam

Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru

news
Honda Bikers Day 2025

Honda Bikers Day 2025 Disambangi 32 Ribu Rider Tanah Air

Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor

komunitas
Honda Culture Indonesia 2025

Honda Culture Indonesia Kembali Digelar, Ajak Puluhan Komunitas

Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung

motor
Honda ADV 160

Jelajah Jawa Barat Pakai Honda ADV 160 Roadsync Menuju HBD 2025

Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025

mobil
Toyota Calya bekas

Toyota Calya Bekas Lansiran 2024 Pilihannya Makin Banyak

Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang